bantan
bahasa Kangean[sunting]
Etimologi
Dari bahasa Jawa Kuno (Kawi) bantĕn (“sajen”).
Nomina [kkv]
bantan
- burat yang digunakan usai prosesi adat tujuh bulanan khas Kangean, dibuat dari bahan utama berupa kunyit dan beras yang ditumbuk
Kognat
Kognat dengan bahasa Bali banten (“sajen”).