Lampiran:Kamus bahasa Sanskerta – bahasa Indonesia
Loncat ke navigasi
Loncat ke pencarian
< Lampiran:Daftar isi < Kamus bahasa Sanskerta – bahasa Indonesia
Kamus : Bahasa Sanskerta - Bahasa Indonesia, berupa daftar kata dalam Bahasa Sanskerta dan terjemahannya dalam Bahasa Indonesia.
Urutan Hanacaraka:
Daftar di bawah ini adalah 2300+ kata-kata dalam Bahasa Sanskerta/Bahasa Jawa dan terjemahannya dalam Bahasa Indonesia.
A
- aba: perintah;
- aba-aba: memberi perintah
- abah: alat, perkakas;
- abah-abah, abahan: perkakas, alat-alat
- abang: merah
- abi: lebih, bagus, baik;
- abicara: santet;
- abicaraka: santet;
- abilasa: hawa nafsu;
- abimana: congkak, sombong;
- abimantrana: restu, berkah;
- abimata: 1 hormat; 2 bijaksana;
- abinawa:mengagumkan, terpuji;
- abipraya: cita-cita;
- abirama: selaras, serasi;
- abirawa: repot, menyusahkan;
- abirupa: cantik, indah;
- abisatya: teman setia, sahabat karib;
- abiséka: wisuda, penobatan;
- abiwada: penghargaan;
- abiwara: pelajaran;
- abiyasa: pandai, bijak
- abra: berkilauan, gemerlapan
- abur: terbang, melayang
- acala: bukit, gunung
- acara: acara;
- ngacarani: menyusun acara, menyambut
- acitya: ilmu pengetahuan
- ada: gagasan, prakarsa;
- ada-ada: memprakarsai, mempelopori
- adaka: banteng
- adamar: lampu, pelita, dian
- adang: menanak nasi
- adanu: sinar, cahaya
- adara: penghormatan, pujian
- adarma: mengabdi, berjuang
- adas: nama tumbuhan obat;
- adas pula waras: jenis tumbuhan untuk jamu
- adeg: berdiri, tegak;
- ngadeg: berdiri;
- adeg-adeg: 1 tongkat yang ditancapkan sebagai tanda; 2 tanda alinea dalam tulisan Jawa
- adha: tangga
- adhah: tempat, wadah
- adhang: menunggu;
- ngadhang: menunggu, menghadang
- adhep: hadap, menghadap;
- ngadhep, madhep: menghadap ke;
- madhep mantep: menghadap dengan mantap, niat yang kuat
- adhi: adik
- adhi-adhi: ketuban
- adhik: adik
- adhum: teduh, rindang
- adi: cantik, indah;
- ngadi-adi: rewel, nakal, banyak tingkah;
- adibusana: pakaian yang indah;
- adidaya: lebih berkuasa;
- adigang: menyombongkan kekuatan;
- adiguna: menyombongkan kepandaian;
- adigung: menyombongkan kebesaran;
- adikara: berwibawa, berkuasa;
- adilaga: perang;
- adiluhung: agung, anggun, bernilai lebih;
- adiluwih: lebih;
- adimuka: penguasa, pembesar;
- adinegara: negara yang lebih baik;
- adipati: bupati, vatsal;
- adiraga: bersolek, berhias;
- adiraja: pemaaf, pemurah;
- adiwarna: jenis yang lebih baik;
- adiwignya: orang pandai
- adil: imbang, rata;
- pengadilan: tempat pengadilan
- aditya: matahari
- adnyana: akal, pikiran
- ados: bungkuk, buah yang kecil
- adpada: sembah, bakti
- adreng: ingin sekali
- adres: hujan deras
- adri: gunung
- adu: adu
- adus: mandi;
- adus jamas: mandi besar, keramas;
- adus getih: mandi darah, penuh luka;
- ngadusi: memandikan
- adyaksa: jaksa
- adyapi: berkuasa, berwenang
- agama: pedoman, jalan, tuntunan hidup
- agar: pusar
- agel: tali
- agem: 1 ikatan padi; 2 pakai;
- ageman: pakaian, busana
- ageng: besar, agung;
- ki ageng: pembesar, penguasa
- aglis: cepat, lekas
- agni: api
- agnya: perintah;
- agnyana: pikiran
- agra: pucuk, puncak
- agrang: disandarkan;
- agreng: lebat, deras, meriah
- agul-agul: kebanggaan, pahlawan
- aguna: berguna, bemanfaat;
- aguna kaya: kekayaan, harta benda
- agung: 1 besar; 2 penuh
- agus: bagus, tampan
- aguyu: tertawa
- agya: cepat, segera
- agyat: 1 giat, rajin; 2 gemebyar
- ahengkara: nafsu jahat, durhaka
- ahingani: mumpuni, terpercaya
- ahwaya: nama, asma
- ajag: liar
- ajang: piring
- ajap: harapan, cita-cita;
- ngajab: berharap
- ajar: 1 belajar; 2 brahmana;
- ajaran: 1 ajaran, ilmu yang diajarkan; 2 aliran;
- diajar: 1 diberi pelajaran; 2 dipukuli, diberi peringatan;
- ki ajar: guru, orang yang mengajar;
- kurang ajar: nakal, kurang ajar;
- ngajari: mengajari, mendidik;
- pelajaran: pelajaran, bahan yang diajarkan
- ajeg: tetap, sama
- ajeng: 1 mau; 2 ayu;
- majeng: maju
- ajèr: melebur, mencair
- aji: 1 raja; 2 ilmu, nilai, harga;
- aji-aji: ilmu kedigjayaan;
- aji jaya kawijayan: ilmu perang;
- aji panglimunan: ilmu menghilang;
- aji pengasihan: ilmu agar dicintai seseorang;
- ora aji: tidak berharga, tidak laku
- ajil: jajan
- ajir: 1 hancur; 2 patokan
- ajrih: takut, cemas
- aju: cepat, maju;
- ajur: hancur, remuk;
- ajur mumur: hancur lebur
- akal: akal, pikiran;
- akal bakal: asal gagasan
- akalpa: barang indah, hiasan
- akar: akar
- akara: wujud, rupa
- akasa: langit, angkasa
- akèh: banyak
- akep: dekap;
- ngakep: memeluk, mendekap
- aki: kakek
- akik: batu permata
- aking: kurus kering
- akral: hebat, kuat
- akram: berkilauan, bercahaya
- aksa: mata, penglihatan
- aksama: ampunan, memaafkan;
- pangaksama: ampunan
- aksamala: tasbih, tanda kesucian
- aksara: abjad, huruf
- aksatriya: kesatria
- aksi: 1 mata, penglihatan; 2 tindakan
- aku: aku, saya;
- ngaku: mengakui
- akum: rendam, terendam
- akur: rukun, cocok, sesuai
- akwan: menyuruh, memerintahkan
- akwayan: kawan, teman
- akyan: mata, penglihatan
- almanak: almanak, takwin
- ala: jelek, buruk;
- alan-alan: segala hal yang buruk
- alab: tergenang air;
- ngalab: mengambil;
- ngalab berkah: mengambil/ mencari berkah;
- ngalab nyaur: hutang dan membayar hutang
- alad: nyalad, nyala api;
- ngalad-alad: menyala-nyala
- alah: kalah;
- alah déné: walaupun begitu;
- alah nganggur: daripada tidak bekerja;
- alah ora: daripada tidak;
- alah silih: daripada menukar;
- ngalah: mengalah
- alang: halangan, rintangan;
- alangan: halangan, rintangan;
- ngalang: melintang, malang;
- alang ujur: malang mujur, malang melintang
- alang-alang: jenis rumput, ilalang
- alangen: bersenang-senang
- alap-alap: burung sejenis bangau
- alas: hutan;
- alas greng: hutan belantara;
- alas gung liwang-liwung: hutan belantara
- alasan, alesan: alasan, dalih
- alawan: melawan
- aldaka: gunung, bukit
- alem: puji;
- aleman: suka dipuji
- alembana: pujian
- aleng: remak
- alep: indah, bagus
- aleran: alir, aliran
- ali: biasa, sudah sering;
- ali-ali: cincin
- alih: pindah;
- malih: berubah
- alimerut: jimat, pusaka
- aling: tirai, pembatas;
- aling-aling: pembatas, penutup;
- aling-alingan: bersembunyi
- aliran: 1 saluran; 2 versi, faham
- alis: alis mata;
- alis-alis: tanda yang menyerupai kening
- alit: kecil, mungil
- aliwawar: topan, angin ribut
- alon: pelan, tenang;
- alon-alon: pelan-pelan
- alpa: cacat, cela
- alpaprana: huruf biasa
- alpita: cacat, cela
- alu: antan, alat penumbuk padi
- alub: direbus, dimasak
- aluk: remak, lebih baik
- alum: layu
- alun: ombak besar, gelombang
- alun-alun: 1 alun-alun, lapangan besar depan/belakang kraton/kabupaten; 2 pelan-pelan
- alung: lebih baik, lumayan
- alup: melolong, meraung
- alur: alur, silsilah;
- alur waris: hubungan persaudaraan
- alus: halus
- aluwung: lebih baik
- ama: hama, penyakit tanaman
- amah: sangat marah, suka makan
- aman: aman, selamat
- amang: diacu
- amara: dewa, Tuhan
- amarah: amarah
- amarga: sebab, karena;
- amargi: sebab, karena
- amba: 1 lebar; 2 hamba; 3 saya
- ambak: meskipun demikian
- ambal: 1 berulang kali; 2 permadani;
- ambal-ambalan: berkali-kali;
- ambal warsa: ulang tahun
- amban: lamban, pelan
- ambar: wangi, semerbak;
- ambarukma: semerbak harum mewangi
- ambara: udara, angkasa
- diambat: ditarik, dipegang telinga
- ambaudhendha nyakrawati: adil bijaksana dalam memerintah dunia
- ambawang: jenis buah mangga
- ambawani: memulai
- ambek: hati, perasaan;
- ambek adil paramarta: penuh dengan rasa adil dan bijaksana;
- ambek darma: dermawan;
- ambek pati: berani mati;
- ambek siya: menyia-nyiakan, suka menganiaya;
- ambek sura: pemberani, sombong;
- ambek wani: pemberani, pahlawan;
- ambek welas: pemurah, belas kasihan
- amben: 1 ikat, pengikat perut untuk bayi; 2 tiap, setiap
- ambengan: nasi kenduri;
- ambeng-ambeng: duduk melingkari nasi kenduri
- ambèr: meluap, tertumpah airnya
- ambet: bau
- ambetan: durian
- ambles: ambles, tenggelam dalam tanah
- ambo: digelar, dibentangkan
- amboja: menjamu makanan;
- amboja krama: pesta makan-makan
- ambra: membesar, merajalela
- ambrah: diratakan supaya tempatnya penuh
- ambral: admiral, jendral
- ambrastha: memberantas
- ambrih: agar, supaya
- ambrik: wangi, semerbak
- ambring: sunyi, senyap
- ambruk: ambruk, runtuh
- ambrung: suara menggelegar
- ambu: bau;
- mambu: berbau
- ambung: cium;
- ngambung: mencium
- ambur: hambur, tabur
- ambus: mencium untuk bau-bauan
- ambuwaha: mendung, awan
- ambyah: ada di mana-mana;
- ngambyah-ambyah: tidak ringkas, terlalu melebar persoalannya
- amerga: karena, sebab
- amèt: mengambil, mencari;
- amèt ati: mengambil hati
- amlas asih: berbelas kasih
- amogasidi, amogasakti: sakti sekali
- amoh: rusak, robek
- among: mengasuh, memelihara;
- among dagang: menjaga dagangan, berjualan;
- among hyun: menjaga cita-cita, meraih idaman;
- among karsa: menjaga gagasan, idealisme;
- among kisma: menjaga rumah, menunggu;
- among praja: pegawai pemerintahan;
- among raga: olah raga;
- among slira: menjaga diri, berdandan;
- among tani: bertani, bercocok tanam;
- among tuwuh: bercocok tanam
- amor: bergaul, bercampur
- amot: memuat, mengandung
- ampad: rata;
- ampadan: daun tembakau yang bawah
- ampah: tahan, cegah
- ampak-ampak: kabut
- ampal: tawon, lebah
- ampang: ringan
- ampar: sambar;
- amparan: dampar, tempat duduk raja
- ampas: 1 ampas, sisa; 2 sayur (bukan kuah)
- ampeg: berat
- ampeh: ditahan
- ampèh: tidak terlalu tajam menurun/meninggi
- ampèk: hingga, sampai
- ampel: jejal, sesak
- amperu: empedu
- ampet: ditahan;
- ngampet: menahan
- ampik-ampik: dinding penutup yang terletak di bubungan rumah
- ampil: selir;
- ngampil, nyuwun ngampil: meminjam
- amping: tirai;
- nyamping: kain
- ampir: mampir, singgah
- ampu: menghina, memaksa
- ampuh: hebat, manjur;
- ampuhan: 1 andalan; 2 prahara
- amput: berbeda jauh
- amrat: berat, muat
- amreta: air kehidupan
- amrik: wangi, semerbak
- amril: ampelas, kertas penghalus
- amud: mengulum, mengunyah
- amung: hanya, cuma
- amur: salin rupa
- ana: ada
- anak: anak, putra;
- anak angkat: anak pungut;
- anak bojo: anak istri, keluarga;
- anak haram: anak yang lahir akibat perselingkuhan;
- anak mas: anak yang terkasih;
- anak pupon: anak pungut;
- anak putu: anak cucu
- anala: api
- anam: anyam, ditata rapi;
- nganam: menganyam
- anana: mulut, lesan
- anang: kasmaran, jatuh cinta
- ananta: bermacam-macam;
- ananta kusuma: bunga berwarna-warni
- anapi: tetapi, namun
- anapun: adapun
- anarawata: selalu, senantiasa
- ancak: menyerang, menyerbu
- ancal: bunga talas
- ancala: gunung, bukit
- ancang: ancang-ancang, membuat jarak lompat
- ancar: menohok
- ancara: menyambut, ucapan selamat
- ancas: tujuan, maksud;
- ngancas: memintas jalan
- anceng: menyediakan, menjamin
- ancer: kira-kira, dugaan;
- ancer-ancer: patokan
- ancik: naik, tumpang;
- ancik-ancik: menginjak
- anco: cangkul kecil
- andaka: banteng
- andakara: matahari, surya
- andam: pakis, pohon paku
- andamar: sebagai pelita
- andana warih: darah biru, bangsawan
- andanu: 1 panah; 2 mendung; 3 kerbau
- andaru: wahyu, kebahagiaan
- andasih: mengabdi
- andel-andel: andalan, pusaka;
- ngandel: percaya, yakin;
- diandelaké: dipercaya
- ander: penuh, meluap
- anderpati: pemberani
- andèwi: nama tumbuh-tumbuhan
- andhah: rendah, bawah;
- andhahan: bawahan, anak buah
- andhan-andhan: ikal mayang (rambut)
- andhang: sandaran, tempat bergantung
- andhap: rendah, bawah;
- andhapan: 1 bawahan, rendahan; 2 babi hutan;
- andhap asor: rendah hati, sopan santun
- andhar: uraian, penjelasan
- andhé: umpama, misal
- andheg: henti;
- mandheg: berhenti
- andhèk ngendi: ada di mana;
- andhèkane: padahal hanya begitu
- andheman: lekukan di dada binatang
- andhéné: padahal cuma begitu
- andheng-andheng: tahi lalat
- andhèr: meluber, meluap
- andhesthi: mengerjakan, membuat
- andhih: bergeser, dikalahkan
- andhingané: kemarin, yang lalu
- andhong: dokar, kereta kuda
- andhuk: handuk
- andik: mata melotot, penglihatan tajam
- andika: 1 berkata; 2 anda;
- jengandika: anda;
- ngandika: berkata
- andon: olah, laku;
- andon asmara: bermain cinta;
- andon gawé: berbagi kerja;
- andon laku: melakukan perjalanan;
- andon lulut: bermain cinta;
- andon nyerèt: menghisap ganja;
- andon tuwa: menikmati hari tua;
- andon-andon: sering kunjung
- andong: andung, nama tumbuhan
- andrawina: jamuan, hidangan
- andrepati: tak takut mati, nekad
- andu: sumur
- andulur: mengiring, berderet-deret
- andum: bagi, membagi;
- andum gawé: berbagi kerja;
- andum laku: berpisah untuk meneruskan perjalanan;
- andum slamet: saling mendoakan selamat
- anduta: mengutus duta
- anéka: bermacam-macam, beraneka;
- anéka rasa: bermacam-macam rasa;
- anéka rupa: bermacam-macam rupa;
- anéka warna: bermacam-macam warna
- anem: enam
- anèm: muda, taruna
- anèng: berada di
- angeb: berteduh
- angen-angen: pikiran, gagasan
- angga: badan
- angga-angga: laba-laba
- anggada: gelang
- anggah, anggeh: tepat, kokoh
- anggakara: berani, pahlawan
- anggal: tidak penuh, kurang berisi
- anggana: 1 perempuan; 2 sendiri;
- anggana raras: sangat cantik, indah
- anggang-anggang: labah-labah air
- angganjar: memberi ganjaran
- anggar: pusaka, sejenis pedang
- anggara: hari Selasa;
- Anggara Kasih: Selasa Kliwon
- anggarbini: hamil, mengandung
- anggé: memakai, menggunakan;
- panggènan: tempat tinggal;
- anggé-anggé: pakaian, busana
- anggeng: langgeng, tetap
- anggep: anggap, menganggap
- angger: setiap, kalau;
- angger-angger: pedoman, undang-undang, peraturan
- anggèr: panggilan untuk anak
- anggi-anggi: rempah-rempah
- anggit: gagasan, pikiran;
- nganggit: mengarang
- angglang: tampak jelas, nyata
- angglong: menyurut, surut
- anggo: pakai, guna;
- nganggo: memakai;
- anggon: pakaian, busana
- anggota: anggota, peserta
- anggotong: menggotong, membawa secara bersama-sama
- anggrah-anggrah: berserakan, barang tak berguna
- anggrèk: nama bunga, jenis kembang
- angguk: mengangguk, tunduk
- anggung: selalu, senantiasa
- anggur: 1 menganggur; 2 buah anggur
- anggya: pakai, memakai
- angi: mengipasi nasi panas
- angik: melepas biji padi dari tangkainya dengan digilas
- angin: udara yang bergerak;
- angin darat: angin yang berasal dari daratan;
- angin laut: angin yang berasal dari lautan;
- angin-anginan: tidak punya pendirian
- anging: tetapi, namun
- angka: angka;
- angkawijaya: nama tokoh wayang (Abimanyu)
- angkah: cita-cita, gagasan
- angkalan: halangan
- angkara: jahat, tamak;
- angkara murka: kejahatan yang berkobar
- angkat: angkat, junjung
- angker: keramat, wingit;
- angker kepati-pati: sangat angker
- angkil: uang perjanjian, uang kontrak
- angkin: ikat pinggang
- angklah: terasa sakit, nyeri
- angkuh: sombong, angkuh
- angkus: udara, langit, angkasa
- anglaksa: melepasi
- anglek: 1 sedih sekali, 2 manis sekali
- anglep: elok, indah, molek
- angling: bersabda, berkata;
- angling darma: sabda yang baik
- anglir: seperti, mirip
- anglo: anglo, dapur yang dibuat dari tanah liat yang bahan bakarnya dari arang
- anglocita: mengutarakan isi hati
- anglung: pucuk daun muda
- anglur selur: berjalan terus, hilir mudik tiada henti
- angok: surut, berkurang, susut;
- angok-angok: melihat-lihat
- angon: menggembala, menjaga ternak;
- angon ulat: memperhatikan tingkah orang lain
- angrèh: menyuruh, memerintah
- angrem: mengeram
- angsa: loba, tamak, ambisius;
- ngangsa: ambisius
- angsab: sebanding, sepadan
- angsah: asah;
- angsah jurit: perang
- angsaka: 1 musuh; 2 bunga angsoka
- angsal: mendapat, memperoleh;
- angsal-angsal: oleh-oleh
- angsana: bunga angsana;
- angsana singa: dampar, tampat duduk raja
- angsang: ingsang
- angsar: khasiat benda keramat yang dapat mendatangkan nasib mujur
- angsoka: bunga angsoka
- angsring: sering, kerap kali
- angsu: mencari, mengambil;
- ngangsu kawruh: mencari ilmu pengetahuan
- angsung: memberi
- angsup: berlindung, berteduh
- angsur: terengah-engah;
- ngangsur: mengangsur
- angus: 1 hangus, terbakar; 2 arang
- anguswa: mencium
- ani-ani: mengetam, panen
- aniaya: aniaya, kejam
- anih: malas, tak suka bekerja
- anik, anikna: tetapi, akan tetapi
- anila: angin, udara
- anindha: kebaikan, kebajikan
- anindita: sempurna, paripurna
- anindya: cantik jelita;
- anindyaguna: kecantikan yang berguna;
- anindyamantri: patih, wakil;
- anindyawati: tercantik di dunia
- aning, aningna: tetapi, namun
- anis: pergi, hilang
- anitya: tidak langgeng, tidak kekal
- anja: berhasil, sukses, tercapai
- anjaba: kecuali, di samping itu
- anjali: menyembah, berbakti
- anjana: 1 gajah; 2 muda; 3 berbakti;
- anjani: 1 berbakti; 2 mudi
- anjang-anjang: sandaran untuk penguat tumbuhan
- anjap: para-para
- anjasmara: pandai bercinta, pintar
- anjaya: jaya, menang
- anji: jera, kapok, bosan
- anjrah: semerbak, meliputi, merasuk ke berbagai tempat
- anjrak: terus bertempat tinggal
- anjum: berjabat, mencium;
- anjum asta: berjabat tangan;
- anjum tangan: berjabat tangan
- anjun: tukang membuat gerabah, bahan dari tanah liat
- anol: ikut, mengikuti, menurut
- anom: muda, taruna;
- anoman: nama tokoh wayang
- anon: melihat, mengetahui
- anor raga: sopan, santun
- anrang: menyerbu, menyerang
- anta: 1 lebih; 2 terakhir;
- antaboga: nama toko wayang, naga penjaga bumi;
- antakara: matahari;
- antakusuma: 1 berbagai macam bunga; 2 kutang yang membuat bisa terbang tanpa sayap (milik Gathutkaca, pewayangan);
- antapura: istana, kerajaan;
- antareja: nama tokoh wayang yang bisa masuk ke dalam bumi;
- antasura: ular;
- antawacana: dialog, percakapan
- antah: tawar;
- antah berantah: antah berantah, sekedar sebut
- antaka: 1 meninggal dunia, wafat; 2 mayat
- antanu: tinta
- antar: panjang, lebar;
- antariksa: angkasa, dirgantara;
- antarlina: musnah, hilang
- antara: antara, jarak
- antelu: telur
- antem: hantam, pukul;
- antem krama: pukul rata, ngawur
- anteng: tenang, tidak banyak tingkah
- anthuk: angguk, tanda setuju;
- manthuk: mengangguk
- anti: 1 tunggu, menanti; 2 lawan
- antiga: telur
- ngantih: memintal benang;
- prawan ngantih: perawan memintal
- antihanta, antiyanta: lebih, sangat
- anting: tas, keranjang rotan;
- anting-anting: anting-anting;
- antingan: anting-anting
- antrah: perbuatan, tingkah laku
- antrakusuma: 1 berbagai macam bunga; 2 nama kutang milik Gathutkaca (wayang)
- antru: sangga, disangga;
- ngantru: menyangga
- antu: tunggu, menanti
- antuk: mendapat;
- antya, antyanta: sangat berlebihan;
- antya-basa: bahasa yang berlebihan
- anubawa: pahala, anugerah;
- anugraha: anugerah, karunia;
- anukara: menyamai;
- anukarta: 1 menurut, ikut; 2 mengarang, menggubah;
- anumata: ijin, kerelaan;
- anumerta: almarhum;
- anuraga: sopan, tata krama;
- anusasana: perintah, tugas;
- anuswara: suara hidung, sengau
- anung: terpuji, terpilih
- anunga: kuasa, utama
- anut: menurut, ikut;
- manut: menurut
- anyam: mengayam;
- anyama: muda, taruna
- anyang: menawar harga;
- anyang-anyengen: 1 ragu-ragu; 2 sakit kandung kemih
- anyar: baru
- anyawar: nama tumbuhan
- anyeb: dingin, sejuk
- anyeng: dihela, ditarik
- anyep: dingin, sejuk, tawar;
- anyep njekut: dingin sekali
- anyer: berdiri tak sopan
- anyes: dingin sekali, sangat sejuk;
- anyles: dingin sekali
- apa: apa;
- apa-apa: 1 sesuatu hal; 2 kayu apa-apa
- apadgata: seketika
- apah: air
- apajeng: songsong, payung
- apak, apang: akan, hendak
- apaka: kabut
- apal: hafal, terekam di pikiran
- apan: sebab, karena;
- apan-apan: palang garu, bagian dari bajak
- apapa: aniaya, dzalim
- aparan: apa, bagaimana
- apariminta: lebih, kelebihan, kebaikan
- apekan: mendung, mega
- apel: buah apel
- apèl: apel, berbaris
- api: 1 pura-pura; 2 jenis awalan;
- apirowang: pura-pura menjadi kawan;
- apitambuh: pura-pura tidak kenal;
- apituwin: lagi pula, dan lagi
- apik: baik, bagus, indah, molek
- apitara: gelar
- apyu: api
- apyun: opium
- aplala: terlebih-lebih
- apsara: dewa
- apsari, apsekar: bidadari
- apti: maksud, cita-cita;
- kapti: cita-cita
- apu: kapur lunak yang dikunyah bersama sirih
- apura: maaf, ampun;
- pangapura: ampunan;
- apunten: maaf, ampun;
- pangapunten: 1 ampunan; 2 tidak tahu menahu;
- punten dalem sewu: maaf tidak mengerti
- apuran: selokan, saluran air
- apus: bohong, tipu, muslihat;
- apus krama: kebohongan, tipu daya
- apuwa, apruwa: mari, silahkan, ayo
- ara-ara: padang ilalang, gurun
- arah: arah, tujuan;
- arah-arah: hati-hati;
- arahan: arahan, petunjuk, saran
- arak: 1 arak, minuman keras; 2 mau;
- arak-arakan: konvoi, pawai;
- ngarak: beranak-pinak, berkembang biak
- aran: nama, sebutan
- arang: jarang;
- arang kadhing: jarang sekali;
- jati ngarang: padat sekali;
- ngarang: mengarang, berkarya
- aras: 1 pipi; 2 cium;
- aras-arasen: malas-malasan;
- aras kembang: terkasih, tersayang
- arca: arca, patung;
- arcapada: dunia, jagat semesta
- arcana: hormat;
- mangharcana: menghormati
- arda: nafsu, serakah;
- ardacandra: bulan tanggal muda;
- ardana: harta, uang;
- ardani: harta, uang;
- ardawalépa: kurang ajar, bedebah, ditanya malah balik bertanya;
- ardawalika: naga, peralatan untuk upacara
- ardaya: hati, nurani
- ardhana: ingin, bermaksud;
- ardhanarèswari: wanita yang dianggap memiliki praba yang bis menurunkan raja-raja
- ardi: gunung, bukit;
- arditi: gunung, bukit
- are: satuan luas tanah;
- hekto are: hektar, satuan luas tanah
- areng: arang, hangus;
- areng watu: arang batu
- arep: mau, akan, hendak;
- ngarep: depan;
- ngarep-arep: berharap
- arga: gunung, bukit
- argya: hormat, mulia, menghargai
- ari: 1 adik; 2 hari; 3 matahari;
- ari-ari: ari-ari, ketuban;
- ariaya, ariyaya: hari raya;
- aribawana: nama kahyangan;
- ariwara: berita harian;
- ariwarti: surat kabar harian
- arik: kacau-balau, porak-poranda
- arima, arimong: harimau
- arina: 1 kijang; 2 siang
- aring: senang, lahab;
- aring-aring: jarang-jarang
- aris: laras, serasi;
- arista: laras, serasi
- arja: makmur, selamat;
- arjan: keramaian;
- arjana: maksud, gagasan;
- arjasa: campuran timah;
- arjaya: makmur;
- arjwa: utama, baik
- arju: sepakat, setuju
- arjuna: 1 air; 2 putih cemerlang; 3 penengah pandawa;
- arjuni: 1 air; 2 lembu
- arka: matahari, surga;
- arkamaya: sinar, cahaya, praba
- arkara: menyala
- arnawa: laut, samudra
- arohara: huru-hara, geger, keributan
- arok: 1 campur; 2 tempuh, menempuh
- aron: mentah, setengah matang
- arsa: karsa, kehendak;
- arsaya, arsana: senang, gembira;
- arsi: karsa, kehendak, kemauan, akan
- arta: arta, uang, duit, harta;
- artaka: uang, bendahara;
- artati: manis, gula;
- artawan: orang berharta, kaya
- arti: makna, maksud;
- artos: arti, makna, maksud
- artikel: tulisan untuk majalah atau koran
- arubiru: haru-biru, prahara;
- aruhara: huru-hara, geger, keributan
- aruh: sapa, tegur, tanya
- arum: harum, wangi
- aruman: tembuni
- aruna: matahari, Sang Surya
- arungan: kerja sama
- arus: 1 amis, anyir, busuk; 2 aliran air
- arutala: rembulan
- arya: gelar bangsawan, ningrat
- asa: 1 tujuan, cita-cita; 2 susah, sedih
- asab: tidak malu, tebal muka
- asah: 1 asah, mengasah; 2 mencuci, membasuh;
- asah-asah: bersih-bersih, mencuci, membasuh
- asal: asal;
- asal-usul: asal-usul, asal mula
- asana: tempat duduk, kursi, tahta
- asari, asantun: ingin cepat selesai, lekas purna
- asasta: selamat, sejahtera
- ascarya: heran, terkejut
- asdhrah: pekerjaan, perbuatan
- asep: tuah
- asih: kasih, sayang, suka
- asin: asin
- asir: mencium
- asiran: durian
- askara: sinar, cahaya
- asli: asli, murni, tulen
- aslup: masuk
- asmara: cinta, asmara;
- asmaradahana, asmaradana, asmarandana: tembang asmaradana;
- asmaranala: pesona, terpesona;
- asmaralaya: surga
- asmu: semu
- asnapun: beda-beda
- asor: rendah, hina
- asrah: pasrah, menyerah, takhluk;
- asrah bongkokan: menyerah total
- asrama: asrama, tempat tinggal
- asri: indah, elok, permai
- asru: keras, tegang, cepat
- asta: tangan;
- jawat asta: bersalaman;
- tapak asta: tanda tangan
- astama: bahagia, suka ria
- astana: 1 istana; 2 kuburan
- astha: delapan;
- asthabrata: delapan ajaran kebajikan;
- asthagina: delapan kegunaan
- asthi: gajah;
- asti: gajah
- astra: senjata, panah;
- astra lungiyan: berumah tangga, suami istri;
- astrawara: panah
- astu: 1 sungguh; 2 memuji;
- astungkara: memuji, berdoa;
- astuti: memuji, berdoa, terpuji
- asuh, asoh: berhenti, mengasuh, merawat
- asuma: prihatin
- asukaya: penghasilan, pendapatan
- asung: memberi, mempersembahkan
- asura: raksasa
- aswa: 1 kapal, 2 kuda;
- aswatama: kuda yang utama
- aswana: tempat
- aswi: marah sekali, geram
- atahiktri: kebajikan, nilai
- akatara: cahaya, sinar
- atanapi: kemudian, dan
- atanaya: berputra, beranak
- atas: atas, terang;
- atas angin: benua Asia, daerah asal angin
- atbuta: besar, raksasa
- até: mau, akan
- ater: luka, nanah;
- ater-ater: imbuhan;
- ater banyu: memberi air;
- ngateri: memberi, mengantarkan
- athung: minta, tangan menengadah;
- athung-athung: selalu mengemis
- ati: hati, perasaan;
- ngati-ati: hati-hati;
- atibagya: suka, bahagia;
- atibara: sangat berat;
- atibisana: buas;
- atidaya: malah, bahkan;
- atiharsa: sangat bahagia;
- atimoha: congkak, sombong;
- atindriya: kepribadian;
- atirodra: dahsyat, hebat;
- atisaya: sangat, lebih;
- atisomya: elok, cantik;
- atiwéga: sangat cepat
- atita: berhenti, berlalu
- atiti: bertamu, berkunjung
- atika: yaitu, yakni
- atiyanta: kebal, perkasa
- atiyasa: terlebih
- atma: jiwa, ruh;
- atmaja: anak, putra;
- atmaka: nyawa
- atos: keras, kenyal
- atur: kata, mengatur
- atut: rukun;
- atut runtut: rukun, mesra
- atyanta: sangat, kuat
- atyasa: kebal, kuat
- awang-awang: langit, angkasa;
- awang-uwung: angkasa, langit
- awar-awar: pohon awar-awar
- awas: awas, waspada
- awat: pandang, lihat;
- ngawat-awati: mengawasi, menjaga
- awé: lambai;
- ngawé-awé: melambaikan tangan
- awèh: memberi
- awer-awer: tanda, simbol
- awi: ayo, silakan;
- awicarita: pandai bercerita
- awig: pandai, ahli, sarjana;
- awignya: pintar, trampil, banyak pengetahuan
- awin: bawa, pegang
- awit: sebab, karena;
- ngawiti: memulai
- awiyat: langit, angkasa
- awon: buruk, jelek;
- awon-awon: meskipun jelek
- awor: bercampur, berkumpul;
- aworjiwa: bercinta;
- aworsih: bercinta
- awra: tersiar ke mana-mana
- awud, awut: kacau-balau, berserakan;
- awut-awutan: tidak karuan, kacau balau
- awuh: bersuara, berteriak
- awya: jangan, larangan
- aya: serba sulit, dilematis
- ayah: 1 ayah; 2 kerja;
- ayahan: pekerjaan, tugas
- ayak: saring, saringan
- ayam: ayam;
- ayam alas: ayam hutan
- ayaskara: batu bintang
- ayem: tenang, tentram
- ayer: mandor, orang yang mengawasi orang lain bekerja
- ayo: ayo, mari, silakan
- ayom: ayom, teduh, terlindungi;
- pengayoman: perlindungan
- ayu: 1 cantik, jelita, molek; 2 selamat;
B
- babad: 1 cerita sejarah; 2 membabat
- babah: terserah;
- dibabahi: dimulai pelan-pelan;
- babahan: 1 permulaan; 2 lubang;
- babahan hawa sanga: sembilan lubang pada tubuh manusia (dua mata, dua telinga, dua lubang hidung, mulut, anus dan kelamin)
- babanten: korban
- babar: 1 beber, urai; 2 lahir, melahirkan;
- babaran: melahirkan;
- babarji: tidak sama sekali;
- babar pisan, babar blas: tidak sama sekali
- babasan: peribahasa
- babo: kata-kata tantangan
- babrag: puber;
- babragan: dipan besar
- babrak: 1 tambah lebar; 2 menular ke mana-mana
- babu: pengasuh, pembantu
- babut: permadani, karpet;
- kasur babut: kasur yang empuk
- bacira: tanah lapang
- badal: wakil, ganti
- badan: 1 tubuh, raga; 2 lembaga;
- badan alus: badan halus, jiwa;
- badaniah: bersifat badan
- badha: sama, seimbang
- badhama: golok, parang
- badhar: terbongkar, ketahuan
- badhaya: bedaya, tari
- badhik: keris kecil
- badhong: mahkota
- badhut: pelawak
- badra: 1 bahagia, budi; 2 bulan
- baga: rahim, kandungan
- bagas: sehat, kuat;
- bagaskara: matahari;
- bagas waras: sehat, kuat;
- bagaspati: matahari
- bagawan: resi, pendita
- bagé: selamat, salam;
- atur pambagé: ucapan sambutan
- bagel: lempar, tendang
- bagong: nama wayang punakawan;
- bagongan: jenis bahasa di Kraton Yogyakarta
- bagowong: gerhana total
- bagus: tampan, ganteng, baik
- bagya: bahagia, suka
- baha: sungai, kali
- bahak: perampok, penjahat
- bahan: bahan, asal
- bahar: laut, samudra
- baharu: baru, sedang
- bahas: bahas, runding
- bahasa: bahasa
- bahni: api;
- bahning: api
- baita: perahu, kapal
- bajag: perampok, pembajak
- bajang: kerdil, kecil;
- bajang kèrèk: jenis belalang kecil;
- bajang ratu: gapura belah dua
- bajing: tupai;
- bajing loncat: tupai loncat;
- bajingan: penjahat, kurang ajar
- bajo: perampok, pembajak;
- bajobarat: pasukan raksasa yang jahat
- bajra: halilintar, guntur, petir
- bajug: nakal, kurang ajar
- bajul: buaya;
- bajul pethak: buaya putih
- bak: bak, tempat air;
- bakal: bibit, akan;
- cikal bakal: awal mula, pemula
- baksya: banyak akal, kreatif
- bakta: bawa
- bakti: bakti, patuh
- baku: baku, pokok;
- baku karang: pemilik pekarangan, lahan;
- baku omah: berumah tangga;
- baku tembak: saling menembak
- bakuh: kuat, gagah, perkasa
- bakul: penjual, pedagang
- bakung: bunga bakung
- bal: bola;
- bal-balan: sepak bola
- bala: teman, pengikut;
- baladewa: 1 nama tokoh wayang raja Mandura; 2 daun pohon randu;
- baladika: komandan, kepala pasukan;
- baladupak: anak buah;
- balakosawa: pasukan darat;
- balakrama: para priyayi;
- balakuswa: pakaian;
- balapecah: barang pecah-belah;
- bala srèwu: jenis ilmu kadigjayan, ajian
- balabag: papan, jenis tembang
- balabak: jenis tembang
- balabar: banjir, menggenang
- balad: kerja bakti, gotong royong, gugur gunung
- balak: tolak, tampik
- balap: pacu, lomba
- balawan: kokoh, sentosa
- balé: balai, rumah;
- balé désa: balai desa;
- balé kambang: rumah di tengah kolam;
- balé omah: rumah tangga;
- balé pomahan: perumahan
- baléla: memberontak, membangkang
- baleman: bale apa, nyala api
- balik: kembali, sebaliknya
- balila: mogok, berontak
- balitar: tembaga
- balo: mentah, belum matang
- baloh: alat mencari ikan
- balung: tulang;
- balung pisah: persaudaraan yang telah tercerai-berai
- balwana: akar
- bam: gigi geraham
- bamata: gajah
- bamba: bara
- bamban: dimulai lagi, diulang
- bambang: satria, jejaka
- bambet: bambu
- bambon: rumah madat
- bambu: bambu, nama pohon
- ban: ban
- bana: 1 panah; 2 hutan;
- bebana: permintaan, permohonan;
- bana rawa: sawah rendah
- banar: luas, lapang, lebar
- banata: perahu, baita
- banawi: sungai, bengawan
- bancak: tempat nasi;
- bancakan: kenduri
- bancana: bencana, halangan
- bancang: dua pekerjaan dilaksanakan sekaligus
- bancar: lancar
- banda: ikat, borgol;
- bandakala: pemberani, pilih tanding;
- bandawasa: kuat, perkasa, kekuatan;
- bandawora: nama kalung;
- bandayuda: perang, tempur
- bandana: tali, halangan
- bandar: pelabuhan laut
- bandara: 1 majikan; 2 gelar bangsawan
- bandéra: bendera
- bandha: harta, kekayaan;
- bandha bandhu: kaya harta dan banyak teman;
- bandha bau: modal tenaga;
- bandha béya: ongkos hidup
- bandhan: berkoalisi, bersekutu
- bandhang: cepat, besar;
- banjir bandhang: banjir besar
- bandhawa: saudara
- bandhem: melempar dengan batu atau benda yang cukup besar;
- bandhem po: capung
- bandhit: penjahat, perampok, durhaka
- bandhol: nakal
- bandhosa: keranda, peti mayat
- bandhu: saudara, teman kerabat
- bandhul: ayunan
- bandhung: 1 besar; 2 menandingi
- bandhusa: keranda, peti mati
- bandreng: berkelanjutan, terus-menerus
- bandring: bandil
- bané: suara, bunyi
- banèh: lain, beda
- bangah: jenis bunga
- bangal: tak mau dinasehati
- bangala: bertunas, bertaruk
- bangawan: bengawan, sungai besar
- bangga: memberontak, melawan, membangkang
- banget: sangat, amat, terlalu
- banggèl: membalik, kembali dengan cepat
- banggi: beaya, ongkos
- bangir: hidung mancung
- bangka: 1 mati, meninggal, 2 setengah matang
- bangkang: membangkang, memberontak, melawan
- bangké: bangkai, jenazah, mayat
- bangsa: bangsa, golongan;
- bangsawan: 1 bangsawan, ningrat, berdarah biru; 2 negarawan
- bangsal: ruangan, tempat, gedung
- bangsat: ungkapan marah, makian
- bangun: 1 membangun, memperbaiki; 2 berdiri; 3 terjaga;
- bangunan: rumah, gedung, pesanggrahan, dsb.
- bani: keturunan, trah
- banija: pedagang, saudagar
- baning: kura-kura
- banjang: ke lautan untuk mencari ikan
- banjar: deret, jajar;
- banjaran: urut-urutan, kronologis
- banjel: distansi, sementara
- banjeng: kelihatan barisan panjang bergandengan
- banjir: banjir, air bah;
- banjir bandang: banjir besar;
- banjir getih: banjir darah, perang, kerusuhan
- banjur: lanjut, terus;
- kebanjur: terlanjur
- banon: bata, batu merah
- bantal: alas kepala
- bantala: tanah, bumi
- bantaran: jeram
- bantas: nyaring, merdu
- banten: kurban, tumbal
- banthak: kokoh, kuat
- banthan: berpangkalan
- banthèng: banteng;
- banthèng ketaton: banteng terluka
- banting: banting, lempar
- bantu: bantu
- banu: air
- banyak: angsa;
- banyak angrem: nama rasi bintang;
- banyak dhalang: perlengkapan upacara yang berupa angsa tiruan
- banyar: jenis ikan
- banyol: lucu, lawak
- banyon: air untuk mengjerang gigi
- banyu: air;
- banyu gégé: air mantra;
- banyu landa: air sada;
- banyu mili: suguhannya mengalir terus bermacam-macam;
- banyu rasa: air rasa;
- banyu tangi: air untuk memandikan anak;
- banyu tawa: air tawar, air mentah;
- banyu tuli: air untuk obat;
- banyu wara: bertapa dengan menghindari air;
- banyu windu: air basi;
- banyu wulu: air untuk wudhu;
- tunggal banyu: saudara seperguruan
- bapa: bapak, ayah;
- bapa babu: ayah ibu;
- bapa biyung: ayah ibu;
- bapa paman: paman, adiknya bapak;
- bapak: bapak, ayah
- bapang: mendepang
- bapra: gapura, pintu gerbang
- bar: bubar, selesai;
- wis bar: sudah selesai;
- bar-ji: habis, sekaligus, bubar siji;
- bar-ji barbeh, bubar siji bubar kabeh: bubar satu bubar semua, tekad bersatu padu
- bara: sabuk, mengadu nasib
- barah: kusta
- barak: tempat tinggal sementara
- barakan: sebaya, seusia
- barang: benda;
- barang-barang: anak kadal
- barat: angin kencang
- barata: tapa, laku;
- baratayuda: perang tanding keluarga Barata
- baratan: sawah milik bersama
- bareng: bersama
- barèng: canang
- barès: terus terang, terbuka, jujur;
- barès kurès: terus terang sekali, jujur
- bargawa: panah yang kuat
- baribin: 1 gaduh, ramai; 2 penuh air, menggelegak
- barih: tambah keras
- barikan: bersama-sama
- barinan: bersama-sama dengan, serempak
- baring: gila, edan
- baris: baris, jajar, deret;
- baris pendhem: barisan tersembunyi
- barkah: berkah, rahmat, doa restu
- barkat: berkah, rahmat
- baro-baro: bubur putih dengan bubur merah di tengahnya
- baron: hal yang baru
- barongan: barongsai, singo barong
- baros: barus
- bartis: jenis bakal baju
- baru: baru
- baruna: barat, dewa laut, air
- barung: bersama, beriringan
- barus: jenis kapur pewangi
- barya: putri, wanita, perempuan
- basa: bahasa;
- basagita: kata-kata indah, puisi;
- basa krama: bahasa halus;
- basa krama inggil: bahasa tinggi;
- basa ngoko: bahasa rendah;
- basarudita: syair pelipur lara
- basah: 1 busuk, bau tak sedap; 2 gelar pahlawan, tanda jasa; 3 basah, berair;
- basahan: kain penutup tubuh untuk mandi
- basama: janji
- basang: memasang, menggunakan, memakai
- basanta: bulan, candra
- basar: Maha Tahu, Tuhan
- basir: bijak bestari
- baskara: matahari, surya
- basma: hangus, terbakar;
- basmara, kabasmaran: cinta, tertarik;
- basmi: musnah, basmi;
- basmi buta: punah, hilang tak berbekas
- basonta: 1 rembulan; 2 nama tembang gedhe
- basu: 1 golongan dewa; 2 kera
- basuki: selamat, sejahtera
- basundara-basundari: tanah, bumi
- baswara: bersinar, bercahaya
- bata: batu bata;
- batako: batu bata yang besar
- batal: gagal, tidak jadi
- batang: terka, tebak
- bathang: bangkai
- bathara: dewa, dewata;
- batharagana: mega, mendung;
- bathari: dewi, bidadari
- bathik: kain batik
- bathil: gunting, potong
- bathok: tempurung kelapa;
- bathok bolu: tempurung kelapa yang kecil
- bathon: sekawan, sekutu
- batih: anggota keluarga;
- batihan/bebatiyan: menggalang persaudaraan
- batin: batin, jiwa, ruhani;
- batiniah: bersifat batin;
- batos: batin;
- mbatin: berkata dalam hati
- batir: teman, kawan
- batu: baterai;
- batu kandha: batu undak-undakan
- batuk: sakit batuk;
- batuk kering, batuk asma: jenis sakit batuk
- batur: teman, pelayan;
- batur tukon: budak belian
- bau: bahu;
- baudhanyang: rangka rumah;
- baudhendha: berhak menghukum, mengadili;
- baukapiné: berat sebelah, tidak adil;
- bau lawéyan: cacat di pangkal lengan;
- baureksa: menguasai, menjaga;
- bausastra: kamus;
- bausuku: pekerja, kekuatan, tenaga;
- bauwéda: segala pengetahuan, ilmu;
- baon: sawah ladang yang sedang dikerjakan
- baul: batal, urung
- baut: pintar, terampil
- bawa: 1 kharisma, perbawa; 2 mulai;
- bawa laksana: bijaksana;
- bawa rasa: berembug, musyawarah
- bawah: bawah;
- bawahan: takhlukan, jajahan
- bawana: dunia, alam raya
- bawang: bawang putih
- bawat: payung agung
- bawéra: luas, terbentang
- bawinipun: oleh karena itu
- bawur: penglihatan suram
- baya: 1 buaya; 2 bahaya
- bayan: kabayan, aparat desa bagian penerangan
- bayang: tempat tidur;
- bayangkara: prajurit pengawal raja/presiden
- bayi: bayi, anak
- bayu: angin, udara;
- bayu bajra: angin bercampur petir, nama ilmu kadigjayan;
- bayu putra: putra Sang Angin;
- bayu suta: anak Sang Angin
- bé: urutan tahun Jawa keenam
- bebada: bayi yang menendang-nendang mau lahir
- bebana: hadiah, ganjaran, anugrah
- bebandan: tawanan, orang yang diikat
- bebara: merantau, pergi mengadu nasib
- bebasan: peribahasa, perumpamaan
- bebed: pakaian yang dilipat pada badan
- bebeg: berhenti mengalir karena terbendung
- bebeh: malas bekerja
- bebel: bebal, keras kepala
- bèbèr: bentang, urai
- becik: baik, bagus, terhormat
- becus: mampu, kuasa, dapat
- bedaringan: tempat menyimpan beras
- bedhag: berburu, mencari binatang;
- bedhag pikat: berburu burung dengan pelekat
- bedhah: sobek, robek;
- bedhah bumi: menggali tanah
- bedhama: senjata, alat perang
- bédhang: pacar, kekasih
- bedhat: bebas, lepas
- bedhati: pedati, kereta yang ditarik sapi
- bedhawang: labi-labi
- bedhawangan: hantu-hantuan
- bedhaya: tari
- bedhé: terka, tebak, duga;
- bedhèk: terka, tebak
- bèdhèngan: pematang, petak
- bedhès: 1 jenis kera; 2 umpatan kasar
- bedhidhing: musim dingin, keringat sukar keluar
- bedhil: bedil, senapan;
- bedhil angin: senapan angin
- bedhiyang: menghangatkan badan dengan api unggun
- bedho: permainan sama, tak ada yang unggul
- bedhol: cabut, bongkar;
- bedhol desa: pindahan orang sedesa;
- bedhol gendéra: maju perang, berangkat bertempur;
- bedhol jangkar: membongkar sauh
- bédhor: tangkai panah
- bedhug: gendang besar, alat bunyi tabuh di masjid
- bégal: perampok, penyamun
- béganandha: nama sebutan Indrajit
- begar: gembira, suka ria
- begawan: pendita
- begeblug: bencana, musibah
- begegeg: berdiri tegap;
- begegeg mutho waton: berdiri kaku, ketakutan
- begja: beruntung, bernasib baik;
- begja kemayangan: untung besar, bahagia berlipat;
- begjan: keberuntungan
- beja: beruntung
- béja: untung, bahagia;
- beja kemayangan: untung besar;
- bejan-bejan: untung-untungan
- bekakak: tumbal, sesaji utnuk kurban
- bekakas: perkakas, benda, alat
- bekasakan: jenis hantu, lelembut
- bekel: bekel, pamong desa, pembantu pendheta
- beksa: joget, tari;
- beksan: jogetan, tarian
- bekta: bawa;
- bektan: barang bawaan, oleh-oleh
- bekti: bakti
- béla: bela, juang;
- béla pati: membela kematian orang lain;
- béla sungkawa: melayat, berduka cita;
- béla tampa: ikut menerima
- belah: belah, pecah;
- belah banten: baju belah dada;
- belah kedaton: gigi renggang
- belang: loreng, coreng;
- belang buntal: coreng-moreng, rupa tak karuan
- belèh: sembelih, potong
- belèk: 1 retas, sembelih; 2 tembelek, tahi ayam
- beluk: 1 panggil, memanggil; 2 jenis hama padi
- benang: benang;
- benang kelos: jenis benang yang sudah di plintir;
- benang mas: benang berwarna emas
- benawi: bengawan, sungai besar
- béncak: garu yang tidak ditarik lembu, sapi
- bèncèng: penceng, miring;
- bèncèng cèwèng: hal ikhwal, seluk beluk
- bencil: tipu muslihat
- bendana: tabiat buruk
- bendara: tuan, gelar kebangsawanan
- bendéra: bendera
- bendha: kluwih, buah kluwih
- bendhé: gong kecil
- bendhéga: teman melarikan diri
- bendho: pisau besar
- bendhosa: keranda, peti mayat
- bendhuk: celeng
- bèndi: dokar, pedati
- béndra: terkagum-kagum, bersenang-senang
- bendu: hukuman, kutukan
- bendung: bendung, cegah
- béné: biar saja, baru saja
- bènèh: mengerti, tahu, pintar
- bener: benar, betul, tepat
- bening: bening, bersih
- bénjing: besok, nanti, kelak
- bénjo: bengkak, membesar
- bentar: panas
- bentayangan: melayang-layang, ke sana ke mari
- benthak: luas, lapang
- benthang: mencari jalan pintas, menerobos
- bentheng: sabuk
- benthik: jenis mainan anak tradisional
- benthong: kayu pemukul dalam permainan benthik
- bentil: kecil, bakal buah yang masih kecil
- benting: sabuk
- bencah: membelah, mengupas
- bèr: penuh, kaya
- bèr budi bawa leksana: penuh kearifan dan kebijaksanaan
- bérag: tuntas, mumpuni, menguasai
- berah: buruh, budak, pelayan
- berak: rumah penyaringan orang sakit
- bérak: buang air besar;
- berak-berèk: berteriak-teriak
- bérama: indah, mengagumkan
- bérang: parang besar, pisau yang tebal dan besar
- beras: beras, kupasan padi;
- beras kencur: jenis minuman beras tumbuk halus dicampur kencur;
- beras kuning: beras berwarna kuning;
- beras melik: beras hitam
- berat: berat, sulit
- bérat: dibersihkan, dihilangkan
- bérawa: gagah perkasa, menakutkan
- bercak: bercak-bercak, noda
- berci: kain yang halus agak temerawang
- bercuh: campur baur, jorok
- berduwin: anggur asli
- béré: terlantur-lantur
- berem: lunak dalamnya
- bèrèng: jenis penyakit kulit
- bèrès: beres, selesai
- bergada: satuan pasukan
- bergagah: bersikap gagah, perwira
- bergandang: menarik, menggelandang
- bergas: sehat, tangkas
- beri: burung garuda
- bèri: jenis gong
- berik: menyeruduk dengan tanduk
- berit: jenis tikus
- beritan: bagian belakang
- berkah: berkat, rahma, anugrah
- berkakas: perkakas
- berkasakan: hantu, lelembut
- berkat: berkah
- bèrlin: besi putih seperti perak
- berod: meronta, mengeluh
- bersat: kacau, berceceran
- bersih: bersih, baik;
- bersihan: tempat menyimpan barang kecantikan;
- bersih désa: upacara selamatan bersih desa
- beruh: entah, tidak tahu
- beruk: 1 tempurung untuk takaran; 2 sejenis kera
- besa: tari-tari
- besaja: sederhana, bersahaja
- besalèn: bengkel, tukang besi
- besan: tari-tarian, jogetan
- bésan: besan, orang tua menantu
- besaos: sederhana, bersahaja
- besar: 1 besar, raya, agung, unggul; 2 nama bulan Jawa ke-12;
- besaran: 1 pohon murbei; 2 hari raya idul kurban (bulan Besar)
- bèsèk: jenis wadah yang terbuat dari anyaman bambu
- besem: bakar
- besi: 1 besi; 2 pohon besi
- besik: membersihkan rumput, menyiangi
- beskap: jenis pakaian
- beslit: piagam, surat keputusan
- besmi: basmi, bakar, musnah
- besta: borgol, ikat
- bestru: jenis pohon
- bestu: sudah pasti, tentu, nyata
- bésuk: 1 besok, nanti; 2 bersih, rapi;
- bésuk-bésuk: nanti-nanti, suatu saat;
- bésuk manèh: besok lagi
- besung: tak bersedia, tak sanggup
- besur: keras kepala, tekad
- besura: bosan, jenuh
- besus: suka dandan, selalu rapi
- besusu: mengkuwang
- besut: halus, rapi
- bet: logo di saku
- beta: bawa
- betah: tahan, betah
- betamal: nyata, bukti
- betèk: bekas tapak kaki
- bètèng: benteng
- bethara-bethari: dewa-dewi
- bethat: bersisir
- beton: 1 biji buah nangka, biji kluwih; 2 struktur bangunan dengan rangka semen, pasir, besi dan bebatuan
- betutu: ingkung ayam
- betuwah: pusaka, azimat
- bewah: menyumbang, membantu
- béya: beaya, ongkos
- bibi: bibi, istri paman
- bibis: 1 jenis tanaman; 2 jenis hewan anjing
- bibisan: jenis tumbuhan
- bibisana: bijaksana
- bibit: benih, bibit
- bicara: wicara, bicara;
- bicanten: berbicara, berkata
- bidhawa: triwikrama
- bidho: jenis burung elang
- bidhung: godha, sik
- bijaksana: bijaksana, arif
- bijig: menanduk, menyeruduk
- bijil: buta sebelah mata
- biksa: hukum
- biksama: paksa
- biksma: kopiah
- biksu: pertapa
- biku: biksu, pendita
- bikut: sibuk, repot
- bilahi, bilai: celaka, halangan
- bilawani: melawan, memusuhi
- biler: tidur
- bilih: bila, apabila
- bilulung: saling mencari pertolongan
- bima: 1 nama wayang pandawa; 2 seram, dahsyat;
- bima sekti: jenis gugusan bintang;
- bimana: congkak, sombong;
- bimantra: puja mantra
- bimata: bijaksana
- bimba: arca, patung, lukisan
- bina: bangun, indah
- bincil: 1 ramai; 2 anak katak
- bindi: gada, alat pemukul;
- bindiwala: jenis tombak
- bingar: berseri-seri, suka cita
- binggel: gelang kaki
- bingkas: selesai, rampung
- bingung: bingung, pikiran goyah
- bini: istri
- bintang: bintang
- binting: benteng, pagar pelindung
- bintit: balut, kain penutup yang diikat
- bintu: biru, nila
- bintulu: poleng, ceplok
- birahi: gejolak asmara
- birama: indah, berirama
- birat: musnah, hilang
- birawa: dahsyat, mengagumkan
- biring: jenis tombak
- biru: biru, nila
- bisa: bisa
- bisala: lebar
- bisana: susah, gundah
- bisatya: amat, sangat
- biséka: penobatan, penghormatan, gelar
- bisik: nama, gelar, julukan;
- bisikan: penanaman, julukan, sebutan
- bisit: bisa, dapat, boleh
- bisu: bisu, tidak dapat bicara
- bisuwa: sesaji
- bita: takut, kuatir, cemas
- bithi: tonjok, tinju, pukul
- biting: tusuk lidi
- biwada: hormat, mulia
- biwara: laporan, berita, kabar
- biya: beaya, ongkos, upah
- biyada: abdi perempuan di kerajaan, pelayan perempuan
- dibiyak: dibuka
- biyang: ibu, induk
- biyasa: biasa
- biyèn: dahulu, lampau, silam
- biyet: lebat sekali buahnya
- biyung: ibu, induk
- blaba: pemurah, dermawan, suka membantu
- blabak: papan kayu
- blabar: gelanggang, tempat, medan;
- blabar kawat: tempat bertanding, medan laga
- blacan: jenis harimau
- blaka: terus terang;
- blaka suta: terus terang, jujur
- blalak-blalak: mata yang lincah
- blandar: tiang penyangga atap;
- blandaran: pacuan, perlombaan, permainan
- blandhong: tukang menebang kayu
- blarak: daun kelapa
- blarat: pergi cepat-cepat, keluar lari
- blathok: beliung
- blawu: kelabu kebiruan
- bledhèg: halilintar, petir, guruh, guntur
- bledug: 1 debu, asap; 2 anak gajah
- bleketépé: dinding dari anyaman daun kelapa
- bleketupuk: jenis burung
- blekok: jenis burung bangau
- bléncong: lampu untuk pergelaran wayang
- bleret: redup
- bléro: tidak nyaring
- blibar: manggis muda
- bligo: jenis buah labu
- bligon: keturunan dari dua jenis yang berbeda
- blilu: bebal, bodoh
- blimbing: buah belimbing;
- blimbing wuluh: buah blimbing yang rasanya kecut
- blinger: tersesat, keliru
- blondhot: ingkar janji, tidak tertib
- blonyo: alas, usap;
- lara blonyo: patung tiruan pengantin
- blonyoh: labur, ulas
- blorok: bulu ayam yang berwarna hitam dan putih
- bludru: jenis kain
- blumbang: empang, kolam
- bobokan: tetabuhan, gamelan
- bobol: jebol, bedah
- bobot: 1 berat, beban; 2 kualitas;
- bobot timbang: persamaan mutu, perbandingan kualitas
- bobrok: remuk, hancur, berantakan, rusak
- bocah: anak-anak
- bocor: bocor, pecah
- bodhag: bakul yang besar
- bodho: bodoh, tolol, dungu;
- cara bodhon: secara gampang, dibikin mudah
- bodhol: pecah, bedah, bocor
- boga: makanan
- bogang: tidak utuh, banyak jarak, jarang-jarang
- bogol: tipu muslihat, perdaya, rayuan gombal
- bogor: pohon siwalan
- boja: suguhan, hidangan, makanan, menu;
- boja krama: pesta, bersenang-senang dengan makan-minum;
- bojana: pesta, bergembira ria dengan makan minum
- bojo: suami istri
- (m)bok: ibu;
- (m)bok ajeng: panggilan untuk perempuan yang berderajat;
- (m)bok ayu, bakyu: kakak perempuan;
- (m)bok bèn: biarkan saja;
- (m)bok bilih: mungkin, barang kali;
- (m)bok bok: mungkin saja, boleh jadi;
- (m)bok cilik: bibi, adik perempuan ibu;
- (m)bok gedhè: uwa, kakak perempuan ibu;
- (m)bok mas: panggilan untuk perempuan yang berderajat rendah;
- (m)bok menawa: jikalau, kalau, jika, bila, apabila;
- (m)bok nom: istri muda;
- (m)boktuwa: istri tua
- bokong: pantat
- bokor: bokor
- bol: bul, tempayan, jenis gerabah
- bolong: lubang
- bolot: kotoran kulit;
- kokot bolot: kotoran pada leher, daki
- boma: gagah, dahsyat;
- bomantara: angkasa, dirgantara
- bombang: tirai, penghalang, sekat
- bombong: membesarkan hati;
- bombong ati: berbesar hati, semangat
- bombrong: seadanya, tidak berhias
- bonang: bagian dari gamelan
- bondhan: menari, berjoget
- bonggan: salah sendiri, tak berpikir panjang
- bongsor: subur, gemuk, gendut
- boros: suka menghabiskan uang, suka belanja
- bot: berat, beban;
- bot répot: beban hidup, kesulitan
- boten: tidak
- botrawi: balumbang, air dalam telaga
- boya: tidak, jangan
- bra: 1 sinar, cahaya; 2 raja
- brabadan: berjualan kebutuhan sehari-hari, pedagang kelontong
- brabah: ramai, gegap gempita
- brabak: mau menangis, muka merah
- brabas: meresap, merembas
- brabat: melintas dengan cepat, berjalan lintas
- brahala: patung
- brahat: hajat, perhelatan, kenduri
- brahma: dewa brahma;
- brahmacari: calon pendita, brahmana;
- brahman: pendita, resi, biksu;
- brahmana: pendita, resi, biksu;
- brahmani: pendita wanita, resi putri;
- brahmarsi: dewa
- brahwa: bara api
- braja: angin topan, angin ribut;
- brajamuka: gajah
- brakatha: laron, jenis hewan beterbangan;
- brakithi: semut
- brama: api, nyala
- bramacorah: pencoleng, penjahat
- bramantya: marah, semangat, gigih
- bramara: lebah, kumbang
- brambang: bawang merah
- braminta: sedih, gundah
- bramita: sedih, gundah
- brana: harta, kekayaan
- brandhal: perampok, pengacau
- branggah: besar, dhasyat
- brangsang: gerah, panas
- brangta: asmara, cinta
- branjangan: jenis burung
- branta: asmara, cinta;
- branta mara: asmara
- branyak: genit, gesit
- brasak: kasar, keras
- brasat: lari, bebas, lepas
- brastha: basmi, berantas
- brata: bertapa, semedi, setia;
- bratastuti: sembah, penyembahan;
- bratawali: jenis tumbuhan yang pahit sekali berguna untuk obat keluarga;
- bratayuda: perang keluarga Barata
- brati: keturunan itik dan angsa
- brawala: berselisih, bertengkar, cekcok
- brawuk: mendaku barang milik orang lain
- brayan: berumah tangga, suami istri
- brayat: keluarga, satu rumah
- bregada: regu, satuan pasukan
- bregas: sehat, trengginas
- brèh: pemurah, suka memberi
- brekasakan: jenis makhluk halus
- bremana-bremani: pendita, resi, biksu
- bremantya: marah, semangat, gigih
- bremara: lebah, kumbang
- brengga rowa: kaya harta dan saudara
- bresih: bersih, tidak ada sampah;
- bresihan: tempat menyimpan alat kecantikan;
- bresih désa: hajat orang sedesa membersihkan desa dan syukuran
- bretya: prajurit, tentara
- brèwu: kaya raya, banyak harta
- bribin: 1 brisik, gaduh; 2 ramai, menggelegak
- bricik: dengki, iri
- brintik: rambut keriting
- bris: bulu kuda
- brokoh: kenduri untuk anak
- brongsong: 1 bungkus, tutup; 2 penutup mulut sapi agar tidak bisa makan sewaktu dipakai membajak sawah
- brongta: sedih, susah
- brosot: keluar, lepas
- brubuh: pertempuran dahsyat, perang amuk-amukan
- brungut: muncul, timbul, tampak lagi
- brunjung: atap joglo yang bagian atas
- brutu: anus
- bruwet: ruwet, berbelit-belit
- bubak: muka, mulai;
- bubak kawah: peralatan untuk upacara pengantin
- bubar: selesai, rampung;
- bubar lahan: sia-sia, mubadzir
- bubat: rambut kuda
- bubuk: serbuk
- bubur: bubur, nasi yang lembut
- bubut: 1 cabut, tarik; 2 jenis burung
- bucal: buang, lempar
- bucik: luka di kulit
- buda: 1 agama Budha; 2 hari Rabu;
- buda cemengan: hari Rabu Wage
- budaya: budaya, budi daya, buah akal budi, adat
- budhal: berangkat pergi
- budheg: tuli, pekak
- budhug: 1 jenis penyakit kusta; 2 lempar, buang
- budhur: bengkak karena keracunan
- budi: akal budi;
- budi arda: hasrat, nafsu;
- budi daya: usaha, upaya, ikhtiar;
- budiman: berbudi luhur;
- budya: norma, hukum
- buhaya: buaya
- buja: bahu, tangan;
- bujakrama: perjamuan, pesta makan;
- bujana: makan-makan, pesta pora
- bujaga: ular
- bujangga: 1 pujangga, ahli sastra, pengarang ulung; 2 ular
- bujanggapuspa: nagasari
- bujangkara: gelang
- bujel: tumpul, tidak lancip
- bujeng: kejar, buru
- bujil: kecil terus, tidak dapat tambah besar
- bujuk: rayu, tipu muslihat
- bujul: bajak, mengolah tanah
- bujung: kejar, buru
- buka: 1 buka, membuka; 2 makan untuk buka puasa; 3 mengawali gamelan;
- bukak: buka, membuka;
- bukak klambu: buka kelambu, upacara pada pernikahan;
- bukak kunci: uang muka;
- bukakundha: mahkota;
- bukakundur, bukasari: mahkota;
- bukasri: kopiah
- bukti: 1 bukti, nyata; 2 makanan
- bukung: ekor terpenggal, terpotong
- bukur: kerang, siput, bekicot
- bul: gerabah, jembangan
- bulan: bulan, candra
- bulu: jenis pohon;
- bulu bekti: upeti, persembahan;
- bulu-bulu: jenis jambu
- bulus: kura-kura, labi-labi
- bumandhala: jagat, bumi, dunia, alam
- bumbu: bumbu, rempah-rempah, penyedap
- bumbung: potongan bambu seruas, tabung
- bumi: tanah, alam, dunia;
- bumintara: negara, kerajaan;
- bumitala: dasar bumi, alas tanah
- bumpet: mampet, buntu, tidak tembus
- bun: embun, bintik-bintik air
- buncang: lempar, hempas
- buncis: jenis sayur, buncis
- buncit: bontot, bungsu
- bunder: bundar, bulat
- bundhet: kusut, luyuh
- bungah: senang, bahagia, gembira, suka cita
- bunggan: salah sendiri, tidak perduli
- bungis: moncong babi hutan
- bungkuk: bungkuk, mencekung
- bungkus: bungkus
- bunglon: bunglon, hewan yang bisa berubah-rubah warna kulit
- buntala: bumi, tanah, jagat
- buntar: 1 alas batang tombak; 2 paling ujung
- buntas: selesai, tamat
- buntat: belakang
- buntel: bungkus, sampul
- buntu: buntu, tertutup
- buntung: 1 tidak beruntung, rugi; 2 terpotong
- buntut: ekor;
- buntut urang: rambut di tengkuk, leher belakang
- bupati: bupati, penguasa daerah
- buri: belakang, nanti
- buritan: belakang
- buru: kejar, tangkap
- buruh: buruh, pegawai, kuli;
- buruh sawah: buruh penggarap sawah;
- buruh tani: buruh penggarap sawah
- busana: pakaian, busana
- busu: jun yang tertutup
- busuk: 1 bisu, dungu, tuli; 2 orang miskin, jembel, bodoh
- busung lapar: sejenis sakit kurang vitamin yang ditimbulkan akibat kelaparan yang berkepanjangan
- buta: raksasa
- buteng: nafsu, marah
- buthek: keruh
- butuh: butuh, perlu
- buwana: dunia
- buwara: mengembara, merantau
- buwaya: buaya
- buwuh: buwuh, menyumbang
- buya: kejar, buru
- buyar: cerai-berai, kacau
- buyuk: pohon nipah
- buyung: tempayan, jambangan
- buyut: piut, cicit
C
- cabar: urung, gagal, kandas, tak berhasil
- cablaka: terus terang
- cabol: pendek kecil
- caca: cacat
- cacad: 1 cacat, difabel; 2 cela;
- nyacat: mencela
- cacah: hitung, jumlah;
- cacah-cucah: kacau, berantakan;
- cacah eri: jumlah banyaknya ikan;
- cacah jiwa: penghitungan jumlah penduduk;
- cacah molo: penghitungan jumlah rumah;
- cacah sawah: penghitungan luas sawah;
- cacah sirah: penghitungan jumlah penduduk
- cacakan: alat peracik tembakau
- cacala: pemberitahuan, pemberitaan
- cacing: cacing, jenis hewan tanah
- cadama: rendah, hina
- cadhong: 1 terima; 2 minta, mohon; 3 ransum
- cagak: tiang, pilar
- cahya: cahaya, sinar
- caja: cipta, reka
- cakar: kaki ayam/burung
- cakarwa: jenis burung belibis
- cakep: 1 cakap; 2 dekap; 3 syair
- caket: dekat, mesra
- cakil: 1 nama wayang; 2 lintah
- cakot: gigit, kunyah
- cakra: roda;
- cakrabawa: mengira, menduga;
- cakradhara: penguasa daerah, bupati;
- cakra manggilingan: roda berputar;
- cakrawala: batas angkasa dengan daratan, horizon;
- cakrawarti: menguasai dunia;
- cakrawati: menguasai dunia
- caksana: bijak bestari
- caksuh: mata, netra
- caksusrawa: ular
- cakul: jenis ikan
- cakup: mencakup, memuat
- cala: pelita, penerang;
- calabéka: menjadi penghalang;
- cala-culu: seenaknya, semaunya;
- calaina: buta, tak bisa melihat;
- calawadi: syak wasangka;
- cala wenthah: seenaknya, tidak sopan
- calathu: bicara
- calita: geger, gempar
- calon: calon, bakal
- caluk: buah asam muda
- calung: alat musik sejenis angklung
- cam: renungan, pikiran
- camah: hina, rendah
- camana: bersuci, membersihkan
- camara: 1 pohon cemara; 2 sambungan rambut palsu
- camari: anjing
- cambah: kecambah
- camben: obat bius, candu
- cambor: aduk, campur
- cambuk: cambuk, cemeti, pecut
- cambur: aduk, campur
- campah: hambar, tawar
- campaka: bunga cempaka
- campuh: bertempur, berperang
- campur: campur, gaul;
- campur aduk: bercampur aduk;
- campur bawur: bercampur aduk, acak-acakan;
- campur sari: jenis musik kolaborasi tradisional dan modern
- camra: anjing
- cancala: gerak, getar
- cancing: trengginas, terampil
- cancut: menyingsingkan baju;
- cancut taliwanda: bersegera berangkat mengerjakan tugas
- canda: syair, puisi
- candaka: duta, utusan
- candha: marah, geram;
- candha birawa: merah yang dahsyat
- candhak: pegang, genggam
- candhala: tabiat kasar;
- candhala gati: kejam, keji, tabiat kasar
- candhana: kayu cendana
- candhang: menadah, telapak terbuka
- candhi: candi, tempat pemujaan;
- candhik ala: senjakala, gurat merah di langit senja
- candhuk: temu, jumpa
- candra, condra: 1 bulan, rembulan; 2 pelukisan, pujian;
- candrakanta, condra kanta: warna-warni, bulan
- candrama: bulan;
- candramawa: kucing yang hitam pekat;
- candrasari: bulan;
- candrasasi: bulan;
- candrasengkala, condra sengkala: 1 tahun yang didasarkan pada peredaran bulan; 2 sengkalan (sandi rahasia) tahun bulan;
- candrasa: jenis senjata, pedang
- candu: candu, madat
- canéla: sandal, alas kaki
- cangak: jenis burung bangau
- canggah: neneknya nenek
- canggal: pohon yang telah mati
- canggèh: tangan usil, suka mengusik
- cangkah: 1 sandaran kaki; 2 bercabang
- cangkang: 1 bungkus buah; 2 kulit telur
- cangkèl: keras kepala, kepala batu
- cangkem: mulut, lesan
- cangket: indah, elok, enak dipandang
- cangking: tenteng, jinjing
- cangkir: cangkir
- cangklèk: jenis gendhing
- cangkleng: menunggu lama
- cangkrama: bercengkerama
- cangkrang: 1 jenis cacar air; 2 semut merah
- cangkring: jenis pohon
- cangkul: cangkul
- canik: tipe wajah kecil
- canthaka: kurang ajar
- canthas: keras, gesit, lincah
- canthèl: 1 jenis tanaman palawija; 2 menyangkut
- canthik: ujung perahu depan/belakang
- canthing: canting, alat untuk membatik
- canthol: cantol, gantung, gandul
- canthuka: kodok
- canthula: kurang ajar, tidak punya sopan santun
- cantrik: siswa, santri di padepokan
- cantya: mukti, mulia
- caos: memberi, persembahan
- cap: cap;
- cap-capan: tiruan dengan cap, cetakan;
- cap dumuk: cap jempol;
- cap jempol: cap ibu jari
- capa: busur
- capah: tumit, kaki, alat jalan
- capang: panjang kumis
- capar: cambah, akar
- caparu: cerana
- capeng: bertolak pinggang
- capet-capet: lupa-lupa ingat, tahu sedikit
- caping: penutup kepala
- capit: menjepit, mengapit
- caplok: telan, makan;
- nyaplok: menelan
- capuri: tembok, pagar dari batu
- cara: cara. metode;
- cara balèn: jenis gendhing
- carak: alat untuk mencuci mulut kuda
- caraka: utusan, duta, suruhan, wakil
- carakan: bibit, calon, bakal
- carana: perhiasan, pemandangan, pengayoman
- carang: ranting bambu yang berduri;
- carangan: sempalan, tambahan
- carat: ujung kendi, ceret;
- carat warsa: cleret tahun, petir angin
- carek: dekat
- carem: bermain cinta
- cari: cari, usaha
- caring: terang, panas
- carita: cerita, kisah;
- cariyos: cerita, kisah
- carma: kulit, belulang
- carmin: cermin, kaca
- caru: sesaji, suguhan;
- carumuka: musuh
- carub: campur;
- carub wor: campur baur, satu padu
- caruk: ambil;
- nyaruk: mengambil
- carya: teman, sahabat
- caryan: terpesona
- cata: hati, perasaan
- catar: payung
- catha: kreatif, banyak akal
- cathak: 1 lalat kuda; 2 seenaknya, semaunya
- cathèk: gigit, pagut;
- cathèk gawèl: gigit, pagut
- cathet: catat
- cathil: ambil, jinjing
- catho: belum mengerti
- cathok: 1 tangkap; 2 sambungan;
- cathok cawèl: suka mencela;
- cathok pélas: sekali pakai
- cathuk: benturan dua benda kecil tapi keras
- cathut: cabut, memalsu
- cato: luka, babak belur
- caton: tempurung yang berlubang
- catra: pengayoman, payung
- catratra: cakra, payung, songsong
- catu: luka, lecet
- catur: 1 tutur kata, sabda, bicara, cakap; 2 empat; 3 permainan catur;
- catur muka: empat muka, empat wajah;
- caturan: pembicaraan, percakapan
- cawad: aib, cacat
- cawak: suka bicara keras
- cawan: cawan, alas gelas
- cawang: cabang, bibit
- cawar: gagal, kandas
- cawèl: gigit, pagut
- caweni: kain mori warna putih
- cawet: cawat, celana dalam
- cawil: gigit, pagut
- cawiri: ukiran sulur-suluran
- cawis: sedia, siap
- cawu: catur wulan, empat bulanan
- cawuh: berulang-ulang, campur-baur
- cawuk: menciduk
- caya: 1 cahaya, perangai; 2 pelindung, pengayom;
- caya murcaya: penghormatan
- cebak: bersenggukan menangis
- cebelèh: kurang cerah
- ceblaka: terus terang, jujur
- cébol: kerdil, kecil pendek;
- cébol kepalang: tidak kecil dan tidak besar
- cébong: berudu, anak katak
- cebuk: hama tanaman kacang
- cebur: masuk ke dalam air
- cecak: cicak
- cecaya: cahaya, sinar
- cécébucé: babak belur;
- cécémuwé: sendau gurau
- ceced: cacad, cela
- cècèg: sesuai, serasi
- cecek: sesuai
- cècèkan: mudah dijalani
- cecel: hancur, remuk
- cecep: sedot, hisap
- cècèr: cecer, berjatuhan
- cécok: bertengkar, konflik
- céda: cela, cacat
- cedhak: dekat, mesra
- cegah: cegah, hindar
- cegat: hadang
- cegèh: sesak nafas
- cégoh: lahap, rakus
- cegot: potong, putus, patah
- ceguk: reguk, minum air
- cegur: mencebur, masuk dalam air
- cekak: pendek, singkat;
- cekak aos: padat berisi
- cekap: cukup, selesai, rampung
- cékas: memberi wasiat, pesan
- cekel: pegang, jabat, kendali;
- cekel gawé: mempunyai pekerjaan
- cékoh: meludah;
- cékoh régoh: lahap
- cela: cela, cacat
- celari: sutra celari
- celak: 1 dekat; 2 penebal alis
- celaka: celaka, musibah, halangan
- celathu: omong, bicara, berkata
- celeb: celub, benam
- celek: dekat, rapat
- cèlèng: babi hutan
- cemani: hitam legam
- cemara: 1 pohon cemara; 2 rambut palsu
- cembuk: babi
- cemburu: cemburu, curiga
- cemèk: anak kambing
- cemeng: 1 hitam; 2 perasa, gampang menangis
- cemer: cemar, kotor, rusuh
- cemera: anjing
- cemet: tarik, seret
- cemethi: cemeti, senjata
- cemirik: anak anjing
- cemok: sentuh, pegang, senggol
- cemol: ambil, sentuh
- cempa: pendek, singkat
- cempaka: bunga cempaka
- cempala: pemukul kotak untuk wayang
- cempaluk: buah asam muda
- cempé: anak kambing, gibas kecil
- cempèd: pipih, gepeng
- cempedhak: cempedak, sejenis nangka
- cèmpèh: bakul kecil bundar wadah nasi
- cempluk: 1 buncit, gendut, bundar; 2 wadah
- cemplung: cebur, benam
- cempol: sabut kelapa
- cempuri: pagar tembok
- cempurit: tangkai wayang
- cempurung: anyaman bambu untuk menutup jenazah
- cemung: kaleng
- cemuru: kijang
- cencang: ikat, belenggu
- cencem: rendam, benam
- cendeng: sanak saudara, famili
- cendhak: pendek, singkat;
- cendhak umur: cepat mati, pendek umur
- cendhala: jahat, kejam
- cendhana: cendana, gaharu
- cendhani: bambu kecil;
- cendhani raras: balai tempat istirahat
- cendhèk: pendek
- cendhéla: jendela
- céndhol: cendol
- cené: cela, cacat, aib
- cenéla: alas kaki, sandal
- ceneng: sejenis bokor
- cènèng: kaitan, hubungan
- cenggama, cenggami: takut, kuatir
- cènggèr: hiasan pada kepala ayam
- cengkah: berbeda, berlawanan
- cengkal: kayu penyangga
- cengkalangan: kayu pembalut roda (pedati)
- cengkang: ukuran selebar ibu jari dan jari telunjuk yang dibentang
- cengkar: 1 cerai-berai, pisah; 2 makar; 3 tanah gersang
- cengkaruk: bunga pohon randu
- cengkèh: cengkeh
- cengkir: degan muda, buah kelapa yang masih sangat muda
- cengkok: tempat merajang tembakau
- céngkok: gaya
- cengkorongan: rancangan
- centhang: memanggul, mengangkat, memikul
- cénthang: memberi tanda
- centhé: saron, jenis gamelan
- cènthèl: cantel, bergantung
- centhèng: suara melengking
- centhuka: katak, kodok
- centhula: semaunya, tidak sopan
- centhung: cabang rambut
- cepak: 1 dekat, hampir, nyaris; 2 sedia;
- cepak rejeki: mudah mencari rizki
- cepaka: bunga cempaka
- cepaplak: terbentang, terbaring
- cepedhak: sejenis buah nangka
- cepeng: tangkap, pegang
- cepet: cepat, lekas
- cepuri: tembok, pagar batu
- cerak: dekat
- cerdik: pandai, cermat
- céré: 1 asli, tulus; 2 kecoa;
- céré gancèt: jenis rumah tradisional
- ceret: tanda baca dalam huruf Jawa
- cerma: kulit, belulang
- cermin: cermin, kaca, pengilon
- cèt bang: peluru api
- cetha: jelas, terang
- cethak: lanjut
- cèthèk: dangkal
- cethèn: cambuk, cemeti, pecut
- cèthi: pembantu wanita
- cethik: menyalakan, menghidupkan
- cething: bakul yang kecil, tumbu, tempat nasi
- cétho: buta, tak bisa melihat
- cibuk: gayung, alat berenang
- cidra: kianat, bohong, tipu
- cihna: tanda, lambang
- cikal: sisa parutan kelapa;
- cikal bakal: pelopor, perintis
- cikar: gerobak, pedati
- cikrak: keranjang sampah, alat mengambil sampah
- cikrukan: bungkuk, merunduk, tua bangka
- cilaka: celaka, malang
- cili guthi: kecil
- cilik: kecil
- cilum: menyelam
- cimplik: lampu kecil, pelita
- cincin: cincin, perhiasan jari
- cindhé: cindai, kain pengikat pinggang perempuan
- cindhil: anak tikus
- cintaka: pemikiran, angan-angan
- cintantya: cantik, indah
- cinthaka: bilahi, azab
- cintra: cela, celaka
- cintraka: celaka, musibah
- cintya: indah, cantik
- cipta: cipta, buat;
- cipta ripta: ciptaan, buatan
- cirak: jenis permainan anak tradisional
- ciri: 1 ciri-ciri, identitas; 2 cela;
- ciri wanci: hal mengenai keburukan, titik celanya
- cis: tombak kecil
- cita: cita-cita
- cithak: cetak
- citho: buta, tak melihat
- citra: 1 citra; 2 gambar, tulisan, lukisan;
- citrakara: tukang lukis;
- citraléka: lukisan, gambaran
- ciyu: minuman keras
- ciyut: sempit, kecil, rapat
- clunthang: jenis gending
- coba: coba;
- cobi: coba, permisi
- cobèk: cobek, alat untuk menggilas sambal dan bumbu
- cocak: burung cucak;
- cocak rawa: burung cucak rawa
- cocok: sesuai
- cocoméyo: tidak memahami tata krama
- codaka: cundaka, utusan
- codhot: jenis binatang pemakan buah
- codya: cacat, cela
- cohung: burung merak
- cokèkan: jenis seni tradisional
- coklat: 1 warna coklat; 2 jenis buah
- colong: curi, maling;
- colong jupuk: hal ambil mengambil, pencurian
- condré: jenis keris, senjata
- congat: menjorok, muncul
- conggah: mampu, sanggup
- congkrah: berselisih, bersitegang
- congkrang: sesak, kurang panjang
- conglok: juru sandi, pengintai
- congok: penyerta, pengiring, perantara;
- dicongok: dilubang dan diberi tali kekang pada hidung sapi dan kerbau agar bisa dikendalikan
- conthang: dicuntang, dicentang
- conthèng: centang
- conthok: lengan baju (keprabon) yang besar
- conthong: 1 mulut; 2 wadah berbentuk kerucut
- conti: dihalang-halangi
- conto: contoh, teladan, misal
- copot: copot, lepas, tanggal
- cora: penjahat, pencuri, orang jahil
- corah: sela, renggang, senggang
- corak: corak, gaya, model
- cora-pracoré: orang jahat, durhaka
- coré: penjahat, orang hina, berperilaku buruk
- corèk: coret, gores
- coro: kecoa, coro
- cotha: berkain separu untuk sabuk
- cothé: sisip, sarung
- cotho: buntung, tak beruntung, tidak kebagian
- cowèk: cobek
- cowong: pucat, lesu
- crah: cerai, berkelahi
- craki: penjual bahan jamu, pedagang bahan obat;
- crakèn: bahan jamu, bahan obat-obatan
- crancang: tampar, tali
- crigan: wadah keris di pinggang
- cripu: alas kaki, sandal
- crita: cerita;
- criyos: kata, cerita
- criwis: banyak bicara, cerewet
- cubung: kecubung, jenis bunga
- cucah: menjemukan, membosankan
- cucak: jenis burung;
- cucak rawa: burung cucakrawa
- cucal: kulit, belulang
- cuci: cuci, membersihkan
- cucud: lucu, humor, jenaka
- cucuh: 1 caci; 2 bertempur
- cucuk: paruh;
- cucuk besi: 1 jenis burung; 2 catut yang besar;
- cucuk dhandhang: alat untuk membelah batu, kayu
- cucul: 1 melepas; 2 membayar
- cucup: hisap, sedot
- cucur: 1 jenis kue; 2 burung kedasih
- cudaka: duta, utusan
- cugar: gagal, batal
- cuget: cepat marah, putus asa;
- cugetan: mudah putus asa, kecil hati
- cukil: cukil, jungkil;
- cukit dulit: anak tiga laki-laki semua
- cukup: cukup, terpenuhi
- cukur: cukur, pangkas rambut
- cula: jorok, buruk
- culik: 1 diambil sebelum matang; 2 culik, curi
- culika: licik
- culub: masuk ke dalam air
- cumanthaka: lancang, sok berani
- cumbana: bercinta
- cumbu: 1 mengoceh; 2 cumbu rayu
- cumi: cuma, hanya, semata-mata
- cumleng: sakit kepala
- cumpèn: terbatas
- cumpet: tutup, sumbat
- cumpi: terbatas, tertentu
- cumpleng: memekakkan telinga
- cundaka: utusan, suruhan
- cundha: ujung, hilir;
- cundhamani: panah api
- cundhang: kalah
- cundhit: alat untuk mencari ikan
- cundhuk: cocok, setuju, ketemu;
- cundhuk laris: pelaris, memotong harga;
- cundhuk mentul: perhiasan untuk pengantin
- cundrik: keris kecil
- cunéya: perahu, kapal kecil
- cungkup: rumah nisan di kuburan
- cunthang: jenis takaran beras
- cunthel: putus, patah
- cupak: tampar, pukul, tendang
- cupar: lancang, campur tangan
- cupet: pendek, kurang panjang;
- cupet ati: mudah marah;
- cupet budi: tidak mau mengejar nilai-nilai kebajikan;
- cupet lelakon: cita-citanya tidak tercapai;
- cupet nalar: pendek akal, kecil hati;
- cupet pengandel: tidak mudah percaya
- cuplak: 1 cabut; 2 penyakit kulit
- cupu: cupu, kotak
- curak: tahi telinga
- curang: licik, culas
- curiga: keris, pusaka
- curing: sabit, pisau
- curma: sirna, hancur
- curnita: lebur, hancur
- curung: setandan pisang, serangkai pisang
- curut: jenis tikus
- cuthak: punggawa, wedana
- cuwa: kecewa, menyesal
- cabar: urung, gagal, kandas, tak berhasil
- cablaka: terus terang
- cabol: pendek kecil
- caca: cacat
- cacad: 1 cacat, difabel; 2 cela;
- nyacat: mencela
- cacah: hitung, jumlah;
- cacah-cucah: kacau, berantakan;
- cacah eri: jumlah banyaknya ikan;
- cacah jiwa: penghitungan jumlah penduduk;
- cacah molo: penghitungan jumlah rumah;
- cacah sawah: penghitungan luas sawah;
- cacah sirah: penghitungan jumlah penduduk
- cacakan: alat peracik tembakau
- cacala: pemberitahuan, pemberitaan
- cacing: cacing, jenis hewan tanah
- cadama: rendah, hina
- cadhong: 1 terima; 2 minta, mohon; 3 ransum
- cagak: tiang, pilar
- cahya: cahaya, sinar
- caja: cipta, reka
- cakar: kaki ayam/burung
- cakarwa: jenis burung belibis
- cakep: 1 cakap; 2 dekap; 3 syair
- caket: dekat, mesra
- cakil: 1 nama wayang; 2 lintah
- cakot: gigit, kunyah
- cakra: roda;
- cakrabawa: mengira, menduga;
- cakradhara: penguasa daerah, bupati;
- cakra manggilingan: roda berputar;
- cakrawala: batas angkasa dengan daratan, horizon;
- cakrawarti: menguasai dunia;
- cakrawati: menguasai dunia
- caksana: bijak bestari
- caksuh: mata, netra
- caksusrawa: ular
- cakul: jenis ikan
- cakup: mencakup, memuat
- cala: pelita, penerang;
- calabéka: menjadi penghalang;
- cala-culu: seenaknya, semaunya;
- calaina: buta, tak bisa melihat;
- calawadi: syak wasangka;
- cala wenthah: seenaknya, tidak sopan
- calathu: bicara
- calita: geger, gempar
- calon: calon, bakal
- caluk: buah asam muda
- calung: alat musik sejenis angklung
- cam: renungan, pikiran
- camah: hina, rendah
- camana: bersuci, membersihkan
- camara: 1 pohon cemara; 2 sambungan rambut palsu
- camari: anjing
- cambah: kecambah
- camben: obat bius, candu
- cambor: aduk, campur
- cambuk: cambuk, cemeti, pecut
- cambur: aduk, campur
- campah: hambar, tawar
- campaka: bunga cempaka
- campuh: bertempur, berperang
- campur: campur, gaul;
- campur aduk: bercampur aduk;
- campur bawur: bercampur aduk, acak-acakan;
- campur sari: jenis musik kolaborasi tradisional dan modern
- camra: anjing
- cancala: gerak, getar
- cancing: trengginas, terampil
- cancut: menyingsingkan baju;
- cancut taliwanda: bersegera berangkat mengerjakan tugas
- canda: syair, puisi
- candaka: duta, utusan
- candha: marah, geram;
- candha birawa: merah yang dahsyat
- candhak: pegang, genggam
- candhala: tabiat kasar;
- candhala gati: kejam, keji, tabiat kasar
- candhana: kayu cendana
- candhang: menadah, telapak terbuka
- candhi: candi, tempat pemujaan;
- candhik ala: senjakala, gurat merah di langit senja
- candhuk: temu, jumpa
- candra: 1 bulan; 2 pelukisan, pujian;
- candrama: bulan;
- candramawa: kucing yang hitam pekat;
- candrasari: bulan;
- candrasasi: bulan;
- candrasengkala: tahun yang didasarkan pada peredaran bulan;
- candrasa: jenis senjata, pedang
- candu: candu, madat
- canéla: sandal, alas kaki
- cangak: jenis burung bangau
- canggah: neneknya nenek
- canggal: pohon yang telah mati
- canggèh: tangan usil, suka mengusik
- cangkah: 1 sandaran kaki; 2 bercabang
- cangkang: 1 bungkus buah; 2 kulit telur
- cangkèl: keras kepala, kepala batu
- cangkem: mulut, lesan
- cangket: indah, elok, enak dipandang
- cangking: tenteng, jinjing
- cangkir: cangkir
- cangklèk: jenis gendhing
- cangkleng: menunggu lama
- cangkrama: bercengkerama
- cangkrang: 1 jenis cacar air; 2 semut merah
- cangkring: jenis pohon
- cangkul: cangkul
- canik: tipe wajah kecil
- canthaka: kurang ajar
- canthas: keras, gesit, lincah
- canthèl: 1 jenis tanaman palawija; 2 menyangkut
- canthik: ujung perahu depan/belakang
- canthing: canting, alat untuk membatik
- canthol: cantol, gantung, gandul
- canthuka: kodok
- canthula: kurang ajar, tidak punya sopan santun
- cantrik: siswa, santri di padepokan
- cantya: mukti, mulia
- caos: memberi, persembahan
- cap: cap;
- cap-capan: tiruan dengan cap, cetakan;
- cap dumuk: cap jempol;
- cap jempol: cap ibu jari
- capa: busur
- capah: tumit, kaki, alat jalan
- capang: panjang kumis
- capar: cambah, akar
- caparu: cerana
- capeng: bertolak pinggang
- capet-capet: lupa-lupa ingat, tahu sedikit
- caping: penutup kepala
- capit: menjepit, mengapit
- caplok: telan, makan;
- nyaplok: menelan
- capuri: tembok, pagar dari batu
- cara: cara. metode;
- cara balèn: jenis gendhing
- carak: alat untuk mencuci mulut kuda
- caraka: utusan, duta, suruhan, wakil
- carakan: bibit, calon, bakal
- carana: perhiasan, pemandangan, pengayoman
- carang: ranting bambu yang berduri;
- carangan: sempalan, tambahan
- carat: ujung kendi, ceret;
- carat warsa: cleret tahun, petir angin
- carek: dekat
- carem: bermain cinta
- cari: cari, usaha
- caring: terang, panas
- carita: cerita, kisah;
- cariyos: cerita, kisah
- carma: kulit, belulang
- carmin: cermin, kaca
- caru: sesaji, suguhan;
- carumuka: musuh
- carub: campur;
- carub wor: campur baur, satu padu
- caruk: ambil;
- nyaruk: mengambil
- carya: teman, sahabat
- caryan: terpesona
- cata: hati, perasaan
- catar: payung
- catha: kreatif, banyak akal
- cathak: 1 lalat kuda; 2 seenaknya, semaunya
- cathèk: gigit, pagut;
- cathèk gawèl: gigit, pagut
- cathet: catat
- cathil: ambil, jinjing
- catho: belum mengerti
- cathok: 1 tangkap; 2 sambungan;
- cathok cawèl: suka mencela;
- cathok pélas: sekali pakai
- cathuk: benturan dua benda kecil tapi keras
- cathut: cabut, memalsu
- cato: luka, babak belur
- caton: tempurung yang berlubang
- catra: pengayoman, payung
- catratra: cakra, payung, songsong
- catu: luka, lecet
- catur: 1 tutur kata, sabda, bicara, cakap; 2 empat; 3 permainan catur;
- catur muka: empat muka, empat wajah;
- caturan: pembicaraan, percakapan
- cawad: aib, cacat
- cawak: suka bicara keras
- cawan: cawan, alas gelas
- cawang: cabang, bibit
- cawar: gagal, kandas
- cawèl: gigit, pagut
- caweni: kain mori warna putih
- cawet: cawat, celana dalam
- cawil: gigit, pagut
- cawiri: ukiran sulur-suluran
- cawis: sedia, siap
- cawu: catur wulan, empat bulanan
- cawuh: berulang-ulang, campur-baur
- cawuk: menciduk
- caya: 1 cahaya, perangai; 2 pelindung, pengayom;
- caya murcaya: penghormatan
- cebak: bersenggukan menangis
- cebelèh: kurang cerah
- ceblaka: terus terang, jujur
- cébol: kerdil, kecil pendek;
- cébol kepalang: tidak kecil dan tidak besar
- cébong: berudu, anak katak
- cebuk: hama tanaman kacang
- cebur: masuk ke dalam air
- cecak: cicak
- cecaya: cahaya, sinar
- cécébucé: babak belur;
- cécémuwé: sendau gurau
- ceced: cacad, cela
- cècèg: sesuai, serasi
- cecek: sesuai
- cècèkan: mudah dijalani
- cecel: hancur, remuk
- cecep: sedot, hisap
- cècèr: cecer, berjatuhan
- cécok: bertengkar, konflik
- céda: cela, cacat
- cedhak: dekat, mesra
- cegah: cegah, hindar
- cegat: hadang
- cegèh: sesak nafas
- cégoh: lahap, rakus
- cegot: potong, putus, patah
- ceguk: reguk, minum air
- cegur: mencebur, masuk dalam air
- cekak: pendek, singkat;
- cekak aos: padat berisi
- cekap: cukup, selesai, rampung
- cékas: memberi wasiat, pesan
- cekel: pegang, jabat, kendali;
- cekel gawé: mempunyai pekerjaan
- cékoh: meludah;
- cékoh régoh: lahap
- cela: cela, cacat
- celari: sutra celari
- celak: 1 dekat; 2 penebal alis
- celaka: celaka, musibah, halangan
- celathu: omong, bicara, berkata
- celeb: celub, benam
- celek: dekat, rapat
- cèlèng: babi hutan
- cemani: hitam legam
- cemara: 1 pohon cemara; 2 rambut palsu
- cembuk: babi
- cemburu: cemburu, curiga
- cemèk: anak kambing
- cemeng: 1 hitam; 2 perasa, gampang menangis
- cemer: cemar, kotor, rusuh
- cemera: anjing
- cemet: tarik, seret
- cemethi: cemeti, senjata
- cemirik: anak anjing
- cemok: sentuh, pegang, senggol
- cemol: ambil, sentuh
- cempa: pendek, singkat
- cempaka: bunga cempaka
- cempala: pemukul kotak untuk wayang
- cempaluk: buah asam muda
- cempé: anak kambing, gibas kecil
- cempèd: pipih, gepeng
- cempedhak: cempedak, sejenis nangka
- cèmpèh: bakul kecil bundar wadah nasi
- cempluk: 1 buncit, gendut, bundar; 2 wadah
- cemplung: cebur, benam
- cempol: sabut kelapa
- cempuri: pagar tembok
- cempurit: tangkai wayang
- cempurung: anyaman bambu untuk menutup jenazah
- cemung: kaleng
- cemuru: kijang
- cencang: ikat, belenggu
- cencem: rendam, benam
- cendeng: sanak saudara, famili
- cendhak: pendek, singkat;
- cendhak umur: cepat mati, pendek umur
- cendhala: jahat, kejam
- cendhana: cendana, gaharu
- cendhani: bambu kecil;
- cendhani raras: balai tempat istirahat
- cendhèk: pendek
- cendhéla: jendela
- céndhol: cendol
- cené: cela, cacat, aib
- cenéla: alas kaki, sandal
- ceneng: sejenis bokor
- cènèng: kaitan, hubungan
- cenggama, cenggami: takut, kuatir
- cènggèr: hiasan pada kepala ayam
- cengkah: berbeda, berlawanan
- cengkal: kayu penyangga
- cengkalangan: kayu pembalut roda (pedati)
- cengkang: ukuran selebar ibu jari dan jari telunjuk yang dibentang
- cengkar: 1 cerai-berai, pisah; 2 makar; 3 tanah gersang
- cengkaruk: bunga pohon randu
- cengkèh: cengkeh
- cengkir: degan muda, buah kelapa yang masih sangat muda
- cengkok: tempat merajang tembakau
- céngkok: gaya
- cengkorongan: rancangan
- centhang: memanggul, mengangkat, memikul
- cénthang: memberi tanda
- centhé: saron, jenis gamelan
- cènthèl: cantel, bergantung
- centhèng: suara melengking
- centhuka: katak, kodok
- centhula: semaunya, tidak sopan
- centhung: cabang rambut
- cepak: 1 dekat, hampir, nyaris; 2 sedia;
- cepak rejeki: mudah mencari rizki
- cepaka: bunga cempaka
- cepaplak: terbentang, terbaring
- cepedhak: sejenis buah nangka
- cepeng: tangkap, pegang
- cepet: cepat, lekas
- cepuri: tembok, pagar batu
- cerak: dekat
- cerdik: pandai, cermat
- céré: 1 asli, tulus; 2 kecoa;
- céré gancèt: jenis rumah tradisional
- ceret: tanda baca dalam huruf Jawa
- cerma: kulit, belulang
- cermin: cermin, kaca, pengilon
- cèt bang: peluru api
- cetha: jelas, terang
- cethak: lanjut
- cèthèk: dangkal
- cethèn: cambuk, cemeti, pecut
- cèthi: pembantu wanita
- cethik: menyalakan, menghidupkan
- cething: bakul yang kecil, tumbu, tempat nasi
- cétho: buta, tak bisa melihat
- cibuk: gayung, alat berenang
- cidra: kianat, bohong, tipu
- cihna: tanda, lambang
- cikal: sisa parutan kelapa;
- cikal bakal: pelopor, perintis
- cikar: gerobak, pedati
- cikrak: keranjang sampah, alat mengambil sampah
- cikrukan: bungkuk, merunduk, tua bangka
- cilaka: celaka, malang
- cili guthi: kecil
- cilik: kecil
- cilum: menyelam
- cimplik: lampu kecil, pelita
- cincin: cincin, perhiasan jari
- cindhé: cindai, kain pengikat pinggang perempuan
- cindhil: anak tikus
- cintaka: pemikiran, angan-angan
- cintantya: cantik, indah
- cinthaka: bilahi, azab
- cintra: cela, celaka
- cintraka: celaka, musibah
- cintya: indah, cantik
- cipta: cipta, buat;
- cipta ripta: ciptaan, buatan
- cirak: jenis permainan anak tradisional
- ciri: 1 ciri-ciri, identitas; 2 cela;
- ciri wanci: hal mengenai keburukan, titik celanya
- cis: tombak kecil
- cita: cita-cita
- cithak: cetak
- citho: buta, tak melihat
- citra: 1 citra; 2 gambar, tulisan, lukisan;
- citrakara: tukang lukis;
- citraléka: lukisan, gambaran
- ciyu: minuman keras
- ciyut: sempit, kecil, rapat
- clunthang: jenis gending
- coba: coba;
- cobi: coba, permisi
- cobèk: cobek, alat untuk menggilas sambal dan bumbu
- cocak: burung cucak;
- cocak rawa: burung cucak rawa
- cocok: sesuai
- cocoméyo: tidak memahami tata krama
- codaka: cundaka, utusan
- codhot: jenis binatang pemakan buah
- codya: cacat, cela
- cohung: burung merak
- cokèkan: jenis seni tradisional
- coklat: 1 warna coklat; 2 jenis buah
- colong: curi, maling;
- colong jupuk: hal ambil mengambil, pencurian
- condré: jenis keris, senjata
- congat: menjorok, muncul
- conggah: mampu, sanggup
- congkrah: berselisih, bersitegang
- congkrang: sesak, kurang panjang
- conglok: juru sandi, pengintai
- congok: penyerta, pengiring, perantara;
- dicongok: dilubang dan diberi tali kekang pada hidung sapi dan kerbau agar bisa dikendalikan
- conthang: dicuntang, dicentang
- conthèng: centang
- conthok: lengan baju (keprabon) yang besar
- conthong: 1 mulut; 2 wadah berbentuk kerucut
- conti: dihalang-halangi
- conto: contoh, teladan, misal
- copot: copot, lepas, tanggal
- cora: penjahat, pencuri, orang jahil
- corah: sela, renggang, senggang
- corak: corak, gaya, model
- cora-pracoré: orang jahat, durhaka
- coré: penjahat, orang hina, berperilaku buruk
- corèk: coret, gores
- coro: kecoa, coro
- cotha: berkain separu untuk sabuk
- cothé: sisip, sarung
- cotho: buntung, tak beruntung, tidak kebagian
- cowèk: cobek
- cowong: pucat, lesu
- crah: cerai, berkelahi
- craki: penjual bahan jamu, pedagang bahan obat;
- crakèn: bahan jamu, bahan obat-obatan
- crancang: tampar, tali
- crigan: wadah keris di pinggang
- cripu: alas kaki, sandal
- crita: cerita;
- criyos: kata, cerita
- criwis: banyak bicara, cerewet
- cubung: kecubung, jenis bunga
- cucah: menjemukan, membosankan
- cucak: jenis burung;
- cucak rawa: burung cucakrawa
- cucal: kulit, belulang
- cuci: cuci, membersihkan
- cucud: lucu, humor, jenaka
- cucuh: 1 caci; 2 bertempur
- cucuk: paruh;
- cucuk besi: 1 jenis burung; 2 catut yang besar;
- cucuk dhandhang: alat untuk membelah batu, kayu
- cucul: 1 melepas; 2 membayar
- cucup: hisap, sedot
- cucur: 1 jenis kue; 2 burung kedasih
- cudaka: duta, utusan
- cugar: gagal, batal
- cuget: cepat marah, putus asa;
- cugetan: mudah putus asa, kecil hati
- cukil: cukil, jungkil;
- cukit dulit: anak tiga laki-laki semua
- cukup: cukup, terpenuhi
- cukur: cukur, pangkas rambut
- cula: jorok, buruk
- culik: 1 diambil sebelum matang; 2 culik, curi
- culika: licik
- culub: masuk ke dalam air
- cumanthaka: lancang, sok berani
- cumbana: bercinta
- cumbu: 1 mengoceh; 2 cumbu rayu
- cumi: cuma, hanya, semata-mata
- cumleng: sakit kepala
- cumpèn: terbatas
- cumpet: tutup, sumbat
- cumpi: terbatas, tertentu
- cumpleng: memekakkan telinga
- cundaka: utusan, suruhan
- cundha: ujung, hilir;
- cundhamani: panah api
- cundhang: kalah
- cundhit: alat untuk mencari ikan
- cundhuk: cocok, setuju, ketemu;
- cundhuk laris: pelaris, memotong harga;
- cundhuk mentul: perhiasan untuk pengantin
- cundrik: keris kecil
- cunéya: perahu, kapal kecil
- cungkup: rumah nisan di kuburan
- cunthang: jenis takaran beras
- cunthel: putus, patah
- cupak: tampar, pukul, tendang
- cupar: lancang, campur tangan
- cupet: pendek, kurang panjang;
- cupet ati: mudah marah;
- cupet budi: tidak mau mengejar nilai-nilai kebajikan;
- cupet lelakon: cita-citanya tidak tercapai;
- cupet nalar: pendek akal, kecil hati;
- cupet pengandel: tidak mudah percaya
- cuplak: 1 cabut; 2 penyakit kulit
- cupu: cupu, kotak
- curak: tahi telinga
- curang: licik, culas
- curiga: keris, pusaka
- curing: sabit, pisau
- curma: sirna, hancur
- curnita: lebur, hancur
- curung: setandan pisang, serangkai pisang
- curut: jenis tikus
- cuthak: punggawa, wedana
- cuwa: kecewa, menyesal
D
- dadali: burung dadali, walet
- dadar: goreng;
- dadar lèlèr: anugerah, piagam;
- ndadari: purnama;
- wulandari, wulan ndadari: bulan purnama
- dadhi: air susu;
- lawana udadhi: lautan susu
- dadi: menjadi;
- dados: menjadi;
- dadra: menjadi-jadi;
- dadya: menjadi;
- ndadi: menjadi-jadi, berkembang biak
- dadu: 1 dadu; 2 warna merah muda
- daerah: daerah, wilayah
- daga: membandel, memberontak
- dagan: batu lompatan, dagan
- dagang: jual beli;
- dagangan: barang yang diperjualbelikan
- dagda: pandai, ahli;
- widagda: pandai, banyak pengetahuan
- dagel: 1 setengah matang; 2 lucu;
- dagelan: lelucon
- daging: daging
- dah: jahat, buruk;
- dahwèn: campur tangan, intervensi;
- dak-dir: sombong, congkak;
- dak menang: sewenang-wenang;
- daksiya: sia-sia
- daha: matang, terbakar
- dahana: api;
- asmaradahana: api asmara
- dahat: sangat, amat;
- dahat sinudarsana: sangat terhormat
- dahuru: geger, huru-hara
- dajal: dajal, iblis;
- dajal laknat: iblis, setan
- dak-: 1 saya -, ku-; 2 jahat;
- daktulisi: kutulisi
- daktonton: kutonton;
- dak-dir: sombong, congkak;
- dak menang: sewenang-wenang;
- daksiya: sia-sia
- daksa: mahir, ahli
- daksina: 1 hadiah; 2 selatan; 3 kanan;
- daksinarga: Gunungkidul;
- pradaksina: mengelilingi candi dari arah kanan ke kiri
- dakwa: tuduh, dakwa
- dalah: serta, dan
- dalan: jalan, tempat lewat
- dalaran: sebab, karena
- dalasan: serta, dan
- dalèh: duga, kira
- dalem: 1 dalam; 2 saya, hamba;
- ndalem: 1 rumah; 2 saya, hamba;
- dalemipun bapak: rumah bapak;
- kagungan ndalem: milik paduka, anda;
- panjenengan ndalem, sampeyan ndalem: paduka, anda;
- punten ndalem sewu: mohon maaf sebesar-besarnya
- dalima: buah delima
- dalon: babi hutan
- dalu: malam
- daluwang: kertas
- dama: rendah, hina;
- didama-dama: disayang-sayang
- damar: dian, pelita, lampu
- damba: akal, kecerdikan
- damel: buat, kerja;
- pedamelan: pekerjaan
- damèn: batang atau daun padi
- dami: 1 tangkai padi; 2 otot daging buah nangka;
- damèn: batang padi
- didamu: ditiup;
- ndamu: meniup
- dana: dana, uang;
- danabau: sedekah dengan bekerja;
- danaiswara: kaya-raya;
- danakrama: tahu sopan santun;
- danarta: harta, arta;
- danawira: dermawan, suka bersedekah
- danar: kuning langsat
- danas: buah nanas
- danastri: bidadari
- danawa: raksasa
- dandan: 1 berdandan, berhias; 2 memperbaiki;
- dandan omah: memperbaiki rumah
- dandang: alat tempat menanak nasi
- dangan: berkenan, mengerti;
- danganan: mudah mengerti, mudah paham
- dangu: lama;
- didangu: dipanggil, disapa, ditegur;
- kedangon: terlalu lama;
- dangu-dangu: semakin lama
- dangur: ketela, ubi kayu
- dangus: marah, dzalim
- dani: baik, bagus
- daning: kata seru tanda heran
- danirmala: sangat suci, zuhud
- daniswara: pandai, kaya raya
- danta: 1 gading; 2 perlahan-lahan
- danti: gajah
- danu: busur panah;
- danuja: raksasa, termasyhur;
- danumaya: memancur, menyala;
- danurdara: satria, sakti;
- danuraja: mahkota;
- danurwéda: ilmu kesempurnaan, ajaran kebijaksanaan hidup
- dara: burung dara, merpati;
- danten: burung dara (ing.);
- dara dasih: seperti apa yang diimpikan;
- dara gepak: jenis rumah tradisional
- darah: darah, alur keturunan;
- darah biru: keturunan bangsawan, ningrat
- darak: kira-kira, persangkaan
- daraka: kokoh, kuat, sabar
- darana: sabar, lapang dada;
- sabar darana: sabar sekali
- darani: bumi
- darapon: supaya, agar
- darba: rumput
- darbé: punya, milik
- daridra: melarat, miskin
- darma: pengabdian, perjuangan, pengorbanan;
- darmabakti: pengabdian;
- darmaja: keturunan orang utama;
- darmajeng: selamat, sejahtera;
- darmakusala: perbuatan utama;
- darmalaksana: berbuat adil, kebajikan;
- darmasastra: kitab yang berisi tentang hukum;
- darmasunya: ilmu kesempurnaan hidup;
- darmasunyata: ilmu kesempurnaan hidup;
- darmawanita: pengabdian para wanita;
- darmi: pengabdian
- darpa: berani, cakap;
- darpana: cermin;
- darpaya: berani, cakap;
- darpita: berani, cakap
- darsa: tauladan, contoh;
- darsana: contoh, tauladan;
- darsari: contoh, tauladan;
- darsih: contoh, tauladan
- darti: mahkota
- daru: pulung, wahyu;
- darubeksi: guna-guna, pesona
- daruna: keperluan, kepentingan
- ndarung: terus-menerus
- daruti: murka
- darya: tumbuh, kuasa
- dasa: sepuluh;
- dasamuka: bermuka sepuluh;
- dasanama: nama lain, sinonim;
- dasasila: sepuluh sila;
- dasawarsa: sepuluh tahun;
- dasendriya: sepuluh indera, ilmu kadigjayan saripati sepuluh kekuatan
- dasi: hamba
- dasih: 1 hamba; 2 kekasih
- dastha: rusak, hancur
- datan: tidak;
- datanpa: tanpa
- data: nyala, terus-menerus;
- datapati: matahari;
- datapitana: diam, hening;
- datapitara: diam, hening;
- datatita: diam, hening;
- datatitaya: diam, hening
- dati: lebih baik, bagus
- datitan: diam, hening
- daulat: kuasa, kekuasaan
- dauru: geger, huru-hara
- dawa: panjang;
- dawa tangane: suka mencuri;
- dawa ususé: sangat sabar;
- kacang dawa: kacang panjang;
- dawi: panjang sekali
- dawala: putih
- dawata: dewata, kedewataan
- daweg: sangat paham;
- dawegan: degan, kelapa muda
- dawi: mentang-mentang
- daya: daya, tenaga;
- daya-daya: mumpung-mumpung
- dayaka: orang yang memberi/ menaruh belas kasihan
- dayinta: putri, permaisuri
- debog: batang pisang
- dedah: hujan terus-menerus
- dedaman: barang yang dihemat-hemat
- dedamel: pekerjaan, tugas
- dédé: bukan, lain
- dedeg: tinggi badan;
- dedeg pangawé: setinggi badan dan tangan diacungkan;
- dedeg piadeg: tinggi badan saat berdiri
- dedeng: dodot, kain serikat pinggang
- dedel: rapat, padat;
- ndedel: melambung, berkembang
- deg: tegak, berdiri;
- degrès: gila, majenun;
- degsura: keji, aniaya
- degan: degan, kelapa muda
- dekep: dekap, peluk
- deksina: 1 selatan; 2 kanan
- dekung: bengkok, kelok
- ndelah: pasrah;
- delahan: besok, akhirnya;
- delalah: kebetulan
- dèlan: trasi
- delancang: 1 kertas; 2 kopiah
- delap: suka meminta tak mau memberi
- delapon: supaya
- delasan: serta, dengan
- deleg: jenis ikan air tawar
- dèlèh: taruh, letak;
- didèlèh: ditaruh
- deleng: lihat, pandang;
- pandelengan: penglihatan
- dèlèp: benam, celup
- dèlèr: teler, mabuk
- deles: betul, benar
- deli: coba saya lihat
- delik: 1 sembunyi, bersembunyi 2 mendelik: tercekik, melotot
- deling: bambu
- demang: lurah
- dembaga: tembaga
- démblo: tebal berlapis-lapis
- demek: sentuh, raba
- demèk: sentuh, raba
- demen: senang;
- demenakaké: memperhatikan dengan serius karena senang;
- demenan: selingkuh
- demeng: hitam
- demung: jenis alat musik gamelan
- dèn: 1 di-; 2 raden, gelar bangsawan;
- dènta: olehnya;
- dènya: olehnya;
- dèn ajeng: gelar bangsawan putri;
- dèn ayu: gelar kebangsawanan putri;
- dèn bagus: gelar kebangsawanan putra;
- dèn bèi: gelar kebangsawanan putra
- denang: mengetahui;
- kadenangan: ketahuan
- denaya: baik, bagus
- denawa: raksasa
- déné: oleh;
- ndéné: ke sini
- dengak: mendongak, menengadah
- dengangak: menengadah, mendongak
- dengap: ingin, hendak minum-minum
- dengarèn: kebetulan sekali, tak terduga
- dengkèk: sakit pinggang
- dengki: dengki, iri
- déning: oleh;
- dènira: olehnya
- denta: gading, putih seperti gading
- depara: mustahil, tak mungkin terjadi
- déra: oleh
- dérah: daerah, uraian
- derana: sabar, lapang dada
- derap: berlari, mendua
- derapon: supaya, agar, biar
- derbala: kaya raya, banyak pengikut
- derdah: wabah menular, kerusuhan yang menjalar
- derdasih: terus
- dereng: dorongan, keinginan kuat
- dèrèng: belum
- derep: kerja menuai padi
- deres: deras, lebat;
- deres pathes: deras sekali
- dèrès: mengambil getah karet
- dering: tepi benda yang tipis lebar
- derkuku: jenis burung
- derma: derma, sedekah;
- dermawan: suka memberi
- dersa: keras
- dersana: 1 utusan; 2 jenis buah jambu
- derta: mahkota
- derwolo: keras hati
- désa: desa, dusun;
- ndésit: kedesa-desaan, anak desa
- dési: cantik, rupawan
- détya: raksasa
- déwa: dewa;
- déwaji: raja yang arif bijaksana;
- déwana: cahaya, termashur;
- déwata: dewa;
- déwati: dewi, bidadari;
- dèwi: dewi, bidadari;
- déwangga: sutra diwangga;
- déwangkara: matahari
- déwasa: dewasa
- déyan: diam, lampu, pelita
- dibya: pandai, cerdik;
- dibyana: kelebihan
- dig: lebih, mumpuni;
- digdaya: sakti, mandraguna;
- digsura: sombong, kejam;
- digwijaya: kebal, sakti
- dika: paduka, engkau;
- jengandika: kamu, engkau
- dikara: pangkat
- dilah: lampu, pelita
- dimar: lampu, pelita
- dimer: kepala batu
- dina: hari;
- dinakara: matahari;
- dinten: hari (ing.)
- dipa: gunung, bukit, benteng
- dipangga: gajah
- dipati: adipati, bupati, raja kecil, vatsal
- dipaya: dian
- dipta: sinar, cahaya
- dir: angkuh, congkak
- dira: kokoh, berani
- dirada: gajah;
- diradameta: taktik perang seperti gajah mengamuk
- diraya: kokoh, berani
- dirèn: selisih tentang pembagian pekerjaan
- dirga: panjang, selamat, sentausa;
- dirgahayu: semoga berumur panjang aman sentausa;
- dirgamaya: singgasana;
- dirganca: berselisih pendapat;
- dirgantara: angkasa;
- dirgasana: tempat duduk raja
- dité: hari Ahad, Minggu
- ditya: raksasa
- diwangkara: matahari, surya
- diwangsa: akrab
- diwasa: dewasa, akil baligh
- diwasasri: matahari
- diya: saling menuduh dalam pertengkaran
- diyat: denda
- diyon: pertengkaran soal pekerjaan
- diyu: raksasa
- dlajah: menjelajahi, merambah
- dlamakan: telapak kaki
- dlamé, dlaméh: meracau, mengigau
- dlancang: kertas
- dlanggu: jalan, pematang sawah
- dlangkup: perangkap harimau
- dlapakan: telapak kaki
- dlapé: meracau, mengigau
- dlarèh: berlumuran
- dlarung: menurut kehendak sendiri;
- kedlarung-dlarung: terlunta-lunta
- dliring: daun enau muda
- dlondong: anak
- dluwang: kertas
- dobol: ambeien, wazir
- dodol: jualan, berdagang
- dodosan: pesakitan, narapidana
- dodot: kain dodot
- doh: jauh, jarak renggang
- dohitra: cucu
- adol: jual;
- didol: dijual;
- dodolan: berjualan;
- ngadol: menjual
- dolan: main, jalan-jalan
- dolèk: mencari, berupaya
- doloh: letak, taruh
- dom: jarum;
- dondom: merajut, menjahit dengan jarum tanpa mesin
- domba: domba, jenis kambing
- domblèh: bibirnya terbuka
- don: tujuan, cita-cita
- dondom: merajut, menjahit
- dondon: biasa mengerjakan
- donga: doa;
- ndedonga: berdoa
- dongèng: dongeng, cerita, kisah;
- dongeng bocah: cerita anak-anak
- dongong: 1 bunga nipah; 2 bengong
- donya: dunia, jagat, alam
- dora: bohong, menipu;
- doracara: bohong, menipu;
- doradasih: seperti apa yang diinginkan, terjadi seperti mimpi;
- doraka: durhaka;
- dorapala: penjaga pintu;
- dorasembada: berdusta karena terpaksa
- doran: tangkai cangkul
- dosa: dosa;
- dosa pati: berdosa karena telah membunuh
- dota: penerangan, kilat
- dowa: doa;
- kirim dowa: mengirimkan doa
- dowèr: bibir tebal
- doyan: doyan, mau
- drabya: punya, empunya, kepunyaan
- dragen: kuda perang
- drajag: datang dengan tiba-tiba
- drana: sabar, lapang dada
- drastha: mahkota, gelar
- drasthi: pandangan mata
- drata: keras, cepat
- drawa: meleleh, luluh, air;
- drawana: mengalir, meleleh;
- drawaya: meleleh, meluluh
- drawas: bahaya, celaka;
- ndrawasi: membuat malang, mencelakakan
- drawata: musibah, halangan
- drawi: minum, makan
- drawili: berkata tiada henti
- andrawina: makan bersama, pesta makan
- drawya: punya, empunya
- drebya: punya, empunya
- dredah: bertengkar, berkelahi, berselisih
- drèdès: bercucuran, menetes
- dredheg: gemetar, was-was, kuatir, takut
- drejeg: kelihatan tajam
- drema: derma, sekedar;
- dremawan: sikap dermawan, murah hati
- dremba: doyan makan, suka mangsa
- drèngès: bunga sirih
- drengki: dengki, iri
- drenjet: maksud pergi mencari
- dresana: 1 tauladan; 2 jenis jambu
- drestanta: tauladan contoh
- drestha: mahkota
- dresthi: alis mata
- drigama: pengacau, ranjau;
- drigamabasa: bahasa yang menjebak, ambigu, mendua makna;
- driganca: berselisih, bertengkar
- driji: jari
- driya: batin, indera;
- pancadriya: panca indera
- driyah: derma, sedekah, indera
- drona: 1 biyung; 2 Begawan Durna, nama wayang
- drondus: kata untuk memaki
- dronjong: menurun, jalan menurun
- dru: jahat, ingkar;
- drubiksa: setan;
- druhaka: durhaka, jahat, ingkar
- drumas: kuningan
- druna: 1 jembangan; 2 pendita Durna (wayang)
- druni: hemat, kikir
- dubang: kata majemuk dari idu abang, ludah berwarna merah karena bercampur kinang
- dubug: bengkak kakinya
- dubur: anus
- duding: telunjuk;
- dudu: bukan, tidak
- duduh: 1 kuah; 2 petunjuk;
- duduh jangan: kuah sayur;
- duduk: laju, pulang pergi;
- duduken: bisul di leher
- dudur: jelujur, rangka bangunan rumah
- dudut: tarik
- duga: duga, kira;
- duga rumeksa: perkiraan;
- duga-duga: hati-hati, waspada;
- duga prayoga: sopan santun, tata krama;
- duga wetara: duga kira, perkiraan
- dugang: depak, tendang;
- dugang miruwang: mula-mula membantu kemudian menjadi musuh
- dugi: sampai, tiba
- duh: aduh, ungkapan kesedihan;
- duhita: susah, duka;
- duhka: duka, sedih;
- duhkahita: duka, susah;
- duhkata, duhkita: kesusahan, kesedihan;
- duhkitawara: kata-kata atau syair tentang duka cita
- duk: saat, ketika, sewaktu
- duka: 1 marah; 2 entahlah;
- duka sampéyan: entah;
- duka dalem: entah
- duksina: 1 selatan; 2 kanan
- dukut: 1 nama wuku; 2 jenis rumput
- dulang: suap, memberi makan
- duli: lutut, duli
- dulu: lihat, pandang
- dulur: saudara, famili
- dum: bagi, beri
- dumadi: kejadian, yang terjadi;
- dumadakan: kejadian yang mendadak
- dumahan: berkemas, bersedia
- dumaya: asap, awan, mega
- dumèh: mentang-mentang
- dumilah: bercahaya;
- harga dumilah: bukit yang bercahaya
- dumuh, dumoh: buta
- dumung: 1 jenis perangkat gamelan; 2 jenis ular
- dumuwé: sok punya, bergaya mewah
- duna dungkap: kekeliruan, meragukan
- dundum: membagi-bagikan
- dunga: doa, memuji, bermunajat
- dungik: abdi pendita
- dungkap: tiba, waktunya
- dunung: tempat, tinggal, letak;
- dumunung: terletak;
- ora dunung: tidak paham posisi
- dupa: dupa, kemenyan
- dupara: mustahil, tak kan terjadi
- dur: buruk, jahat;
- durantara: mustahil, tak akan terjadi;
- duratmaka: maling, penjahat;
- durbaga: celaka, hina;
- durbala: lemah, ketakutan;
- durbiksa: setan, iblis;
- durjana: perampok, penjahat;
- durlaba: sial, rugi;
- durlaksana: berbuat jahat;
- durlaksmi: celaka, jelek;
- durmata: buruk tabiatnya;
- durniti: salah, musuh;
- dursila: tingkah laku melanggar tata susila;
- duryasa: mendapat malu
- durdah: berselisih
- durèn: buah durian
- durga: Sang Durga;
- durgama: bahaya, halangan
- durma: jenis tembang macapat
- durta: licik, jahat
- durung: belum
- dusa: dosa, kutukan
- dusana: kejahatan, hina
- duskarta: perbuatan jahat
- dustama: pekerjaan buruk
- dustha: bohong, jahat, buruk
- duta: duta, utusan;
- duta cara: memata-matai;
- duta mangkara: kilat, petir;
- duta panglawung: alamat/firasat akan adanya musibah
- duwa: topang, antisipasi;
- diduwa: ditopang
- duwaja: 1 cela, cacat; 2 bendera
- duwana: pecah, tercerai
- duwara: pintu gerbang, gapura
- duwé: punya, hak milik
- duwung: keris
- dwa: dwi, dua;
- dwadasa: dua puluh
- dwaja: 1 guru; 2 bendera
- dwani: suara
- dwara: pintu gapura, gerbang;
- dwarala: pintu gapura, gerbang;
- dwarapala, dwarapati: (patung) penjaga pintu
- dwaya: dua
- dwésa: benci, bermusuhan
- dwi: dua;
- dwidasa: dua puluh;
- dwi lingga: kata ulang;
- dwi lingga salin swara: kata ulang berubah bunyi, misalnya wolak-walik;
- dwi purwa: kata ulang sebagian awal, misalnya gegelang;
- dwi wasana: kata ulang sebagian akhir
- dwija: guru, pengajar;
- dwijawara: maha guru
- dwipa: pulau;
- jawa dwipa: Pulau Jawa;
- swarna dwipa: Pulau Sumatra
- dwipangga: gajah;
- dwirada: gajah;
- dwiradameta: taktik perang seperti gajah mengamuk
- dyah: 1 gelar kebangsawanan bagi wanita; 2 cantik, ayu; 3 gadis
Dh
- dhadha: dada;
- dhadha mentok: dada binatang yang disembelih
- dhadhali: jenis burung dadali
- dhadhap: jenis pohon;
- dhadhap srep: jenis pohon dadap yang berkhasiat menurunkan panas (tanaman obat)
- dhadhar: terbit (bulan);
- dhadharan: nama makanan
- dhadhu: dadu, jenis judi
- dhadhung: tali, ikat, tampar
- dhagu: dagu
- dhaham: mendehem
- dhahina: siang
- dhahar: makan
- dhahas: kersang, gersang
- dhahat: sangat, amat
- dhahga: dahaga, haus
- dhahina: siang hari
- dhakah: serakah, loba, tamak
- dhaken: daku, diakui
- dhakon: nama permainan anak
- dhaku: diaku, diakui
- dhakwa: mendakwa, menuduh, menuding
- dhalang: dalang, pencerita wayang
- dhalung: periuk besar
- dham: bendungan, dam
- dhama: rendah, hina
- dhamarga: jalan besar
- dhambul: permainan anak
- dhami: damai
- dhamis: rapat, rapi
- dhampa: nama penyakit kulit
- dhampak: dampak, resiko, akibat
- dhampar: tempat, papan, kursi
- dhamping: tepi jurang
- dhampit: kembar laki-perempuan
- dhamplak: besar lagi panjang
- dhana: dana, uang;
- dhana-dhini: anak bersaudara pria wanita
- dhandha: bayaran mengganti hukuman
- dhandhaka: syair, puisi
- dhandhan: berdandan, berhias
- dhandhang: burung gagak;
- dhandhang gendhis, dhandhang gula: jenis tembang macapat
- dhandher: ketela, ubi kayu
- dhandhing: langsing, ramping
- dhangak: menengadah, menghadap ke atas
- dhangan: berkenan, sadar, maklum
- dhanghyang: junjungan, pepunden
- dhangir: mencangkul, menggemburkan tanah
- dhangka: asal, tempat, wilayah, letak
- dhangkak: lehernya pendek lagi sempit
- dhangkal: dangkal, tidak dalam
- dhangkèl: akar umbi
- dhangsul: kedelai
- dhani: baik, bagus
- dhanu: telaga, danau
- dhanyang: makhluk halus penguasa desa atau tempat tertentu
- dhaon: daun
- dhaos: dacin, timbangan
- pendhapa: rumah serambi muka
- dhapet: rapat
- dhaplang: merentangkan tangan
- dhaplok: tua renta
- dhapuk: berperan, menjadi, bertindak
- dhapur: rupa, wajah, keadaan
- dhara: 1 sedang; 2 dara, gadis
- dharah: darah keturunan
- dharaka: sabar, suka memaafkan
- dharani: bumi, tanah
- dharat: darat, tanah
- dhari: perempuan, wanita
- dharik-dharik: berderet-deret, berbaris rapi
- dharma: bagus, utama, kebaikan;
- dharmabakti: pengabdian, darma bakti;
- dharmamigena: kemampuan, keahlian;
- sudharma: ayah, orang tua
- dhateng: tiba, datang;
- dhatengan: tamu, orang yang berkunjung
- dhatu, dhatuk: raja, yang dipertuan, junjungan;
- dhatulaya: kerajaan, kraton, istana
- dhaulu: dahulu, lampau
- dhaun: daun
- dhaup: menikah, kawin, berumah tangga
- dhaut: berangkat, tentara
- dhawah: jatuh, perintah, nasehat;
- dhawahan: bendungan, empang
- dhawak: sendirian, tak berteman
- dhawet: jenis minuman bercendol
- dhawoh: jatuh, perintah
- dhawuh: sabda, kata, perintah;
- dhawuhan: perintah, anugerah
- dhawuk: hitam bercampur putih;
- jaran dhawuk: kuda yang bulunya campur hitam putih
- dhaya: bedaya, tari
- dhayang: pepunden, junjungan, yang dipertuan;
- dhayang buruh: dayang-dayang, pelayan
- dhayita: perempuan, istri
- dhayoh: tamu, pendatang
- dhayuh: tamu, pendatang
- dhayung: dayung, kayuh perahu
- dhècol: tidak rata, tidak seimbang, berat sebelah
- dhedhak: katul, sisa padi digiling
- dhedhali: burung dadali, burung layang-layang
- dhedheg: martil, pukul, palu
- dhedhek: dedak, katul, sisa beras digiling
- dhedhep: sepi, senyap, tenang
- dhedhepa: rentangan tangan
- dhedher: tanam, ditumbuhkan
- dhedhes: mencari dengan cermat
- dhèdhès: dedes, kesturi
- dhedhet: gelap gulita, muram;
- dhedhet erawati: gemuruh topan
- dheg: gemetar, trataban, terkejut;
- dheg-dhegan: gemetar, kuatir, was-was, sumelang
- dhèhèm: bersuara hanya dengan menggerakkan tenggorokan
- dhèk: ketika, suatu saat, sewaktu;
- dhèkwur: singkatan dari cendhek dan dhuwur, tinggi rendah, tidak rata
- dhekah: pedukuhan, dusun, desa
- dhekeh: letak, tempat, tinggal
- dhekeman: kedelai
- dhekok: cekung, menjorok ke dalam
- dhekong: lekuk, berlubang
- dhékor: hiasan, dekor
- dhekos: tinggal di rumah kos-kosan
- dheku: merunduk, menunduk
- dhelé: kedelai
- dhelik: bersembunyi
- dhélik: singkatan dari gedhe dan cilik, besar kecil
- dhelog: kukali, belanga;
- dhelog-dhelog: duduk diam termenung
- dheluk: merunduk, menunduk
- dhemen: suka, senang, hobi;
- dhemennyar: suka barang baru
- dhemit: hantu, lelembut, makhluk halus
- dhempil: cuwil
- dhemping: tepi jurang
- dhendha: denda, hukuman
- dheng: saat yang tepat, waktu yang pas
- dhéngah: segala, semua, sekalian;
- sadhéngah: sembarang
- dhengkul: lutut
- dhènok: panggilan buat anak perempuan
- dhèrèk: ikut, numpang, menyertai
- dhestha: dusta, bohong, ingkar
- dhestar: baju destar
- dhesthi: dusta, bohong, ingkar
- dhéwé: sendiri;
- dhèwèk: sendiri, tanpa kawan;
- dhèwèkan: sendiri, tanpa kawan;
- dhèwèké: dia, mereka;
- dhèwèkné, dhèwèknèn: dia, mereka
- dhidhal: lecet, terkelupas
- dhik: adik;
- dhik-é, dhikné: adiknya
- dhikara: penghinaan, kemarahan
- dhinakara: matahari
- dhiné: dinasnya, mestinya, adiknya
- dhingin: dahulu
- dhipan: tempat tidur dari kayu
- dhiri: diri, badan, tubuh
- dhis: batas waktu
- dhisik: dulu, dahulu, lewat, lampau
- dhisin: mayat, jisim
- dhodhok: duduk
- dhodhos: 1 tukang dodos, mengambili buah kelapa sawit; 2 menerobos, menjojoh
- dhokar: dokar, andong, pedati
- dholog: kayu jati
- dhomas: domas, putri-putri pengiring pengantin
- dhudhah: bedah, bongkar, ungkit
- dhudhak: banyak sekali
- dhudhuh: menyiangi rumput
- dhudhuk: duduk;
- dhudhuk lumpur: uang pengganti kerja rodi;
- dhudhuk wuluh: jenis tembang macapat
- dhuk: ketika, pada suatu ketika
- dhumateng: kepada, terhadap
- dhupak: depak, terjang, sepak
- dhuskarta: celaka, kena musibah
- dhustha: dusta, menipu, mengakali
- dhusun: dusun, dukuh, bagian desa
- dhuwak: sobek, robek
- dhuwok: mangkok
- dhuwung: keris, pusaka
- dhuwur: tinggi;
- dhuwuran: bagian yang tinggi
E
- ebun: embun
- eduk: ijuk
- edum: membagi
- edus: mandi, memandikan
- egah: enggan, malas
- elak: haus, dahaga
- elar: bulu, sayap;
- ngelar: memperluas
- elo: pohon ara
- eloh: subur, gembur
- elok: indah, bagus
- emar: capek, payah
- emas: emas, logam mulia
- emat: tamat, cermat
- embag: lunak, becek
- embah: nenek, kakek;
- embah buyut: buyut, piut;
- embah kakung: kakek;
- embah putri: nenek
- embak: kakak perempuan
- emban: 1 emban, gendong; 2 pelayan wanita di istana
- embèn: nanti, lusa, besok;
- embèn buri: hari besoknya besok
- embok: ibu, mama
- embun: embun
- emoh: menolak, tidak mau
- emong: asuh, bimbing
- emor: campur, bergaul
- emot: memuat, mengisi
- empal: daging
- empan: 1 mempan; 2 kesempatan, waktu, peluang
- empet: tahan, mengendalikan
- empon-empon: tanaman obat sejenis lengkuas, kunir, dll.
- emprak: jenis kesenian tradisional
- emprit: jenis burung;
- emprit gantil: burung kedasih
- empu: empu, tukang membuat keris
- empuk: empuk, lunak;
- empuk rembugé: enak bicaranya
- empun: selesai, jangan
- emput: nama makanan
- empyak: penyangga genting
- emud: kulum
- emum: makmum, pengikut
- emung: hanya, cuma
- emur: 1 umur; 2 sutra bersulam emas
- emut: mengulum
- enam: anyam, menata
- encik: injak, tumpang, tindih
- endah: indah, cantik
- endang: segera
- endhak: rendah;
- endhak-endhak cacing: obat cacing
- endheg: berhenti;
- ngendheg: menghentikan
- endhog: telur
- endhut: lumpur, tanah liat
- enèm: muda, taruna
- enem: enam
- eneng: hening, sunyi
- engga: 1 silakan; 2 hingga, sampai;
- mangga: silakan
- enggèr: anak laki-laki
- enggih: iya, tanda setuju;
- enggih beton: menjawab ya tapi tak dikerjakan
- enggo: memakai, mamanfaatkan, menggunakan
- enggon: tempat, letak
- engon: menggembala, mengasuh
- engrem: mengeram
- ening: hening, sunyi, senyap, sepi
- enjet: kapur yang sudah lunak
- enom: muda, taruna
- entas: entas, angkat, baru saja
- entèk: habis, tuntas, tamat;
- entèk atiné: habis kesabaran, khawatir;
- entèk enting: habis sama sekali
- entes: 1 menetas; 2 padat berisi
- enthok: melulu, belaka, semata-mata;
- enthok-enthing: besar kepala kecil badan
- enti: tunggu, nantikan
- entul: bergoyang, berayun
- entun: titip sementara
- entup: sengat
- entut: kentut
- enu: air
- enut: menurut, mengikuti
- enya: silahkan, ambillah
- enyang: 1 berangkat; 2 tawar, tarik
- epuh: bingung;
- nyepuh: melapisi emas
- eri: duri
- erik: gatal di tenggorokan;
- ngerik: mengerik (jangkerik)
- erti: arti, makna
- eru: sakit hati, panah
- eruh: tahu, melihat, mengerti
- esa: tunggal, satu
- esat: kering, tidak ada air
- esot: kutukan
- esuh: simpan, asuh, dirawat
- esuk: dorong
- ésuk: pagi, besok
- esung: mempersembahkan, memberi
- eter: antar, mengiringi, menyertai
- etir: tir, sejenis minyak untuk mengecat
- etoh: 1 petaruh, taruhan; 2 tahi lalat
- etut: ikut, menurut;
- etut buri: mengikuti dari belakang;
- etut wuri handayani: di belakang mendorong
- ewu: seribu;
- sewu: seribu;
- rong ewu: dua ribu;
- nyuwun sewu: minta maaf
- ewuh: 1 repot; 2 punya hajat;
G
- gabah: buah padi yang belum dikelupas kulitnya;
- gegabah: tanpa pertimbangan matang
- gabug: 1 mandul; 2 tak berisi
- gabung: bergabung
- gada: gada, senjata pemukul;
- gada gitik: tongkat pemukul
- gadhah: punya, memiliki
- gadhing: 1 gading gajah; 2 bunga kembang kantil
- gadho-gadho: 1 campuran; 2 jenis makanan
- gadhu: sawah yang ditanami padi pada musim kemarau
- gadhug: pembesar, tokoh, pemimpin
- gadhuh: gaduh, ribut, geger;
- nggadhuh: memeliharakan ternak orang lain dengan cara bagi hasil
- gadhung: gadung, jenis tanaman merambat
- gaga: 1 mencari, berupaya; 2 jenis padi
- gagah: gagah, perwira, kuat
- gagak: burung gagak
- gagal: gagal, kandas
- gagana: langit;
- gaganantara: angkasa, langit
- gagang: pegangan, tangkai
- gagap: gagap, tidak terampil;
- gagap-gugupen: gagap, demam panggung
- gagar: gagal, kandas;
- gagaran: pedoman, pegangan;
- gagar mayang: hiasan dari janur;
- gagar otak: kecelakaan pada otak
- gagas: pikir;
- gagasan: pikiran, harapan, pendapat
- gagat: menjelang pagi, dini hari;
- gagat rahina: pagi hari
- gagé: segera
- gagra kusika: kera yang bulunya lebat
- gagrak: model;
- gagrak anyar: model baru;
- gagrak lawas: model lama
- gagrayan: kekuasaan
- gahana: jurang
- gaja: gajah
- gajah: gajah;
- gajah ngoling: jenis pamor keris;
- gajah oya: nama lain negeri Astina (pewayangan);
- gajah mada: gajah mengamuk (perang)
- gajeg: ragu-ragu, lupa-lupa ingat
- gala: gala-gala;
- gala ganjur: nama gamelan
- galak: buas, kejam, keji;
- galak gathung: untung-untungan
- galangan: tempat membuat perahu
- galap: salah ucap, khilaf dan keliru;
- galap gangsul: keliru
- galih: 1 pikir; 2 inti batang pohon
- galondhong pangareng-areng: upeti
- galuga: kesumba merah, pemerah bibir
- galuh: 1 gadis; 2 galih, pikiran
- gama: jalan, berjalan
- gamam: bimbang, ragu
- gaman: alat, senjata
- gamar: khawatir, was-was
- gambak: sampai, supaya sampai
- gambang: jenis alat musik gamelan
- gambar: gambar, lukisan;
- gambaran: rancangan, perkiraan
- gambir: gambir
- gambira: gembira;
- gambiralaya: palung laut;
- gambiraloka: taman untuk bergembira ria
- gamblang: jelas, terang
- gamblik: duduk di tepi sekali
- gambuh: jenis tembang macapat
- gamel: 1 gamelan; 2 gembala kuda
- gamoh: lunak, empuk (daging)
- gampang: gampang, mudah
- gampar: terompah kayu, bakiak
- gampil: gampang sekali, sangat mudah
- gamping: 1 gampang sekali, sangat mudah; 2 kapur
- gana: anak lebah;
- gana-gini: harta milik suami istri;
- gegana: langit
- ganan: ukiran berbentuk hewan
- ganas: ganas, dahsyat
- gancang: cepat, lancar
- gancar: lancar, mulus;
- gancaran: tulisan berupa prosa
- ganda: bau;
- gandakusuma: berbau harum kembang;
- gandamaru: sambungan papan;
- gandapura: jenis tumbuhan yang daunnya wangi;
- gandareja: nama daun;
- gandariya: gandaria, sejenis pohon;
- gandarukem: jenis batu bertuah;
- gandarusa: nama pohon;
- gandasuli: nama batikan, nama bunga;
- gandawida: kasturi, boreh
- gandar: sarung keris
- gandarwa: gandarwa, makhluk halus;
- gandarwi: peri, kuntilanak;
- gandarwara: agung
- gandem: marem, mantab
- gandhang: nyaring, keras
- gandhèng: gandeng, berhubungan
- gandes: luwes;
- gandes luwes: sangat luwes, pantas
- gandhéwa: busur panah
- gandhi: palu, martil
- gandhik: batu giling
- gandra: rupa, wajah
- gandrung: gandrung, kasmaran, jatuh cinta
- ganep: genap
- ganggu: ganggu, goda;
- ganggu gawé: mengganggu, menggoda
- gangsa: gamelan
- gangsal: lima
- gangsar: lancar, mulus, mudah
- gangsingan: gasing
- gangsir: jenis jangkrik yang besar
- gangsul: keliru
- gangsur: merangkak
- ganita: bilangan hitungan
- ganitrikundha: tasbih
- ganjar: memberi ganjaran, pahala, imbalan;
- ganjaran: pahala
- gantal: gulungan daun sirih
- gantang: takaran beras
- gantar: galah
- gantas: keras, nyaring
- gantèn: laut, samudra
- gantha: kehendak, niat, kemauan
- gantheng: ganteng, tampan, gagah, bagus
- gantung: gantung;
- gantung kawin: peresmian kawin yang ditunda;
- gantung kepuh: pakaian cuma satu potong;
- gantung laku: masih menjalankan tugas;
- gantung siwur: nenek moyang ke-8
- gantya: berganti;
- gantyan: bergantian
- ganung: hati nangka, hati nanas
- ganyang: dimakan langsung
- ganyong: sejenis umbi-umbian
- gaota: berkerja;
- panggaotan: pekerjaan
- gapah: tak menghiraukan, menghina
- gapit: jepit, penjepit;
- gapit-rempah: gapit/penjepit wayang
- gaplah: tiada berguna
- gapura: pintu gerbang;
- gapunten: (ing.) pintu gerbang
- gara: istri, suami;
- gara-gara: 1 adegan gara-gara dalam pentas wayang; 2 huru-hara, kerusuhan;
- garagati, garanggati: laba-laba pohon;
- anggara: Selasa;
- anggara kasih: Selasa Kliwon
- garanggati: laba-laba pohon
- garap: garap, kerja;
- garapan: pekerjaan;
- garap banyu: datang bulan, menstruasi;
- garap gawé: bekerja;
- garap sari: haids
- garba: rahim, kandungan;
- garbini: hamil, mengandung
- garbis: sebangsa semangka
- garda: garda
- gardaba: kedelai
- gardajita: keinginan
- gardaka: mengamuk
- gardhu: gardu, pos, ruang penjagaan
- garebeg: garebek, pesta sekatenan
- garèk: ketinggalan, tinggal
- garem: garam
- garèng: salah satu punakawan dalam wayang
- garènggati: laba-laba pohon
- garep: akan
- gares: tulang kaki
- garet: kerat, ringgit, takik
- garini: istri, bini
- garis: garis
- garit: garis, gores
- garjito: senang sekali, kagum
- garoh: tidak jadi, tidak sah
- garok: geruk, parau
- garon: telah digaru, penggaru
- garong: garong, perampok, penjahat
- garot: menggigit
- garpu: garpu
- garu: alat perata tanah setelah dibajak
- garudha: burung garuda;
- garudha mungkur: jenis strategi perang;
- garudha nglayang: jenis strategi perang;
- garudha pancasila: garuda pancasila
- garuh: penggaru, penyisir tanah
- garuk: garuk
- garung: saluran yang tidak berfungsi lagi
- garut: garut sejenis umbi
- garwa: istri, suami;
- garwa ampéyan: selir;
- garwa ampilan: selir;
- garwa padmi: permaisuri
- garwita: marah, lekas marah
- gas: gas
- gas-gasan: 1 serakah, urakan, ugal-ugalan; 2 balap motor dengan menarik gas kuat-kuat
- gasab: milik yang tidak sah
- gasang: pegang
- gataka: sengsara
- digathok: digandol;
- gathok-lèh: buka kartu, ditunjukkan kesalahannya;
- gathuk: cocok, sesuai, ketemu;
- gumathok: pasti, tentu
- gati: penting;
- gatos: (ing.) penting
- gatra: 1 larikan; 2 rupa, wajah
- gawa: bawa;
- gawan: bawaan, oleh-oleh
- gawang: gawang
- gawar: tanda peringatan
- gawat: gawat, bahaya, keramat
- gawé: 1 pekerjaan; 2 hajat; 3 buat, membuat
- gayatri: cantik, anggun, berwibawa
- nggayel: selalu makan
- gayor: gantungan gong
- gayuh: tercapai, mencapai;
- gegayuhan: cita-cita
- gebyah: campur, padu;
- gebyah uyah: campur aduk
- gebyog: dinding kayu
- gedhah: kaca;
- gedhah-gedhih: tak ada apa-apa
- gedhana-gedhini: dua bersaudara pria wanita
- gedhang: pisang;
- gedhang ayu: pisang yang masih untuk kenduri;
- gedhang salirang: pisang selirang
- gedhé: besar, agung;
- gedhé atiné: mantab;
- gedhé endhasé: sombong;
- gedhé tekadé: mantab;
- penggedhé: pembesar, pemuka;
- tembang gedhé: jenis tembang
- gedheg: tempat menyimpan padi
- gedhèg: dinding dari anyaman bambu
- gedhig: pukul, tindas;
- gedhig manggala: pembesar pasukan
- gedhog: ketuk
- gedhoh: daun telinga
- gedhokan: kandang kuda
- gedhong: gedung
- gega: dipercaya, digugu, diturut
- gegaman: pusaka, senjata, peralatan
- gegana: langit, angkasa, dirgantara
- gégé: cepat, lekas
- gegeh: kokoh, kuat
- gègèn: cepat
- geger: punggung
- gègèr: geger, huru-hara, kekacauan
- gègrèk: rontok, berjatuhan, berguguran
- gégroh: tua renta, jompo
- gèl: lekas, lalu, barangkali
- gela: kecewa, sakit hati
- gelang: gelang
- gelap: petir, halilintar;
- gelap nyawang: berandal, perampok;
- gelap paju: halilintar yang bila menyambar pecah terbelah;
- gelap wédang: halilintar yang bila menyambar pohon akan mengelupas atau terbakar
- gelar: 1 menggelar, membentang; 2 siasat perang; 3 nama kebesaran;
- gelaran: tikar, bentangan
- gelas: gelas
- gelis: cepat, lekas
- gelok: kerekan burung
- gelung: gelung, ikatan rambut
- gelur: mendengkur
- gelut: berkelahi, bergulat
- gemah: subur, makmur;
- gemah ripah loh jinawi: subur makmur, ramai, semarak
- gembala: janggut
- gembili: gembili, jenis umbi-umbian
- gembira: gembira, ria, suka
- gembolo: sebangsa ubi
- genah: jelas, terang, mapan
- gendèr: jenis perangkat gamelan
- gendéra: bendera
- gendhaga: kotak, wadah
- gendhak: suka, hobi;
- gendhak sikara: menganiaya, menyiksa
- gendhek: pendek lagi besar
- gèndhèl: seikat, seuntai
- gendhela: capung
- gendhèwa: busur panah
- gendhi: kendi, wadah air dari gerabah
- gendhil: kendil
- gendhila: idiot, kurang ajar
- gendhing: gending, lagu
- gendhis: gula
- gendhon: ulat tanah;
- gendhon rukon: seiya sekata
- gendhu: jenis tupai
- gendhuk: panggilan untuk anak putri
- gendruwo: gandarwa, makhluk halus
- gendug: terantuk
- genduk: panggilan untuk anak putri
- gendul: botol
- gendut: gendut, gemuk, besar perut
- geni: api;
- geniwara: bertapa dengan tidak makan makanan yang dimasak dengan api;
- geniroga: kain lurik
- genjé: tumbuhan yang daunnya memabukkan
- gentayangan: gentayangan, melayang-layang
- genti: ganti, tukar;
- gentos: ganti, tukar
- gentur: kuat, kokoh, semangat;
- gentur tapane: tapanya tamat, purna
- gepah: tergopoh-gopoh
- gepak: leka, pekat
- gepok: senggol, sentuh;
- gepok sénggol: sentuhan, senggol, sapa, tegur
- gépor: lelah kaki, lunglai, lunas
- gera: puncak
- gerah: 1 gerah, udara panas; 2 sakit;
- gerah uyang: panas dingin, hilang selera makan
- gerang: tua-bangka, aus
- gerap: tanah mati, tandus, tak dapat menyimpan air
- geras: tanah mati, tandus, tak dapat menyimpan air
- gerat: tanah mati
- gerba: rahim, kandungan
- gerbong: gebang
- gering: 1 kurus-kering; 2 sakit
- germa: 1 germa, pemilik gamelan; 2 ibu pengasuh pekerja seks komersial
- gernat: granat
- gero: berteriak, bersuara keras
- getak: gertak, bentak;
- getak gajah: nama tumbuhan
- getapan: mudah gugup, berpenyakit jantung
- getar: getar, bunyi-bunyian, musik
- gethini: tekun bekerja
- gethok: ketuk, pukul;
- gethok-tular: dari mulut ke mulut
- getih: darah;
- getih mateng: darah matang;
- getih putih: darah putih;
- getih umbel: ingus, tahi hidung;
- getih urip: darah baru, sehat;
- nggetih: berusaha sekuat tenaga
- gigih: gigih, giat, tekun
- gigir: punggung, tepian, belakang
- gili: punggung gunung, tanah yang tinggi
- gilig: padu, satu, bulat;
- gilig rembugé: mufakat
- giling: giling
- gilir: gilir;
- gilir kacang: 1 berurutan, antrian; 2 banyak anak berselang-seling laki-laki perempuan
- gilis: digulung
- ginem: bicara, kata, sabda
- gini: harta, dinar;
- gana-gini: harta milik suami istri
- giok: batu bertuah
- gipih: tergopoh-gopoh
- gipit: dahulu
- gir: gerigi, gigi roda
- girah: cuci ulang penghabisan
- girang: girang, gembira
- girap: ketakutan, kuatir
- giras: sehat, trengginas
- giri: gunung, bukit;
- giri-giri: menakutkan, mengagumkan, menakjubkan;
- girilaya: bukit pemakaman;
- giri patembaya: sayembara, perlombaan;
- giriwana: gunung hutan;
- giriwarsa: barisan pegunungan, deretan perbukitan
- girik: kupon, karcis
- giring: 1 giring, gerak, dorong; 2 batu landasan untuk dinding dalam rumah
- giris: takut, risau, gelisah
- girisa: jenis tembang
- giro: giro
- gisang: pisang
- gisau: belajar
- gisik: pesisir, pantai
- gisit: dahulu
- gistha: bicara, maksud
- gisus: bergerak ramai sekali, huru-hara
- gita: syair, puisi
- gitanjali: tembang persembahan
- githi-githi: tergesa-gesa
- githing: tindih, jahit, apit
- githir: lari tunggang langgang
- githok: tengkuk, leher bagian belakang
- gitik: cambuk, tongkat
- giwang: giwang;
- giwangan: 1 genjotan, selingan; 2 tempat menjual giwang
- giwar: selimpang, menyimpang, menyisi
- giya: 1 gua, goa; 2 membelok (kerbau, dsb)
- giyota: perahu
- gladhi: latihan;
- gladhi resik: latihan terakhir, sebelum pementasan
- gladrah: pelupa, tak sadar, sekehendaknya
- gladri: beranda
- glali: jenang gula, gula direbus
- gobag sodor: jenis permainan anak remaja
- gogo: jenis padi untuk lahan tadah hujan;
- gogo rancah: jenis padi untuk lahan tadah hujan
- gogoh: mencari ikan dengan meraba-raba
- gogok: minum/telan langsung
- gogol: pemilik sawah
- gogor: anak harimau
- gogot: rakus, berlaga
- goh: lembu
- gohpura: gapura
- golèk: cari
- golok: parang, pisau
- gong: gong, perangkat gamelan;
- gong bonjor: gong dari tabung bambu
- gonggang: renggang, bercelah
- goni: karung goni
- gonjak: menganggu, menggoda, berlaku sembrono
- gonjang-ganjing: geger, huru-hara
- gontor: dihanyutkan, diguyur air deras-deras
- gonyak-ganyuk: serba canggung
- gopa: gembala, penjaga
- gopala: penjaga;
- arca gopala: patung penjaga
- gopèl: rompes, cuwil
- gopès: rompes, cuwil
- gopok: lapuk
- gopracara: tempat menggembalakan
- goprak: kelontang, jenis yang terburuk
- gopura: gapura, pintu gapura
- gor: menganggur
- gora: besar, dahsyat;
- gora godha: godaan, amuk haru-biru;
- gorasabda: nasehat yang keras;
- goraswara: nasehat yang keras
- gorawa: dengan hormat
- goroh: bohong, tipu
- gorok: gergaji, potong
- gothak-gathuk: sering bertemu
- gothang: senggang, renggang, jeda
- gotong: menggotong, mengangkat bersama;
- gotong mayit: 1 anak tiga mengerjakan hal yang sama; 2 anak tiga perempuan sema;
- gotong royong: kerja sama
- gotrah: kepala keluarga
- goyang: goyang
- gra: puncak, sangat
- gragal: kerikil-kerikil besar
- gragap: gagap, gugup
- gragas: doyan makan, makan sembarangan
- gragèh: raih, diraih
- grago: 1 bimbang, ragu; 2 anak udang
- grahana: gerhana
- grahita: indra, perasaan
- graja: saudara*
- grajag: mengalir deras
- grajèn: tahi gergaji
- graji: gergaji
- graksa: petir, halilintar
- gralapa: lupa, tak sadar
- gram: gram, satuan ukuran
- grama: 1 desa; 2 api
- gramang: mengeriap;
- semut gramang: semut merah
- grambyang: dikira-kira
- gramèh: gurameh, jenis ikan
- grami: berdagang
- gramyang: mengambang, menyebar
- grana: hidung
- grandaka: banteng besar, buas, bengis
- granggam: ragu-ragu, bimbang
- granggang: tombak bambu, bambu r uncing
- grangsang: menyerang, menyerbu
- grantang: nama gamelan
- grantes: berkeluh kesah
- grantil: kelihatan bergantungan
- grantos: gergaji
- graos: gergaji
- grapyak: ramah
- grasi: grasi, ampunan
- grat: derajat, turunan
- grati: keturunan itik dengan itik manila
- graut: mencakar, menyobek dengan kuku
- grawira: hulubalang, panglima perang
- grema: pemburu
- grènjèng emas: kertas mas
- gribig: kerai, bidai, grebek
- grinting: nama rumput
- griya: rumah, wisma
- grobag: gerobak;
- grobag cèlèng: pedati beroda satu, gerobak dorong
- grobog: lumbung padi keluarga
- groboh: kasar, tidak halus
- groda: pohon beringin
- grogol: gerogol, cerocok
- gropak sénthé: keturunan yang ke-7
- gubug: rumah kecil;
- gubug pèncèng: nama rasi bintang
- guci: guci
- gudèl: anak kerbau
- guder: goda;
- guder asu: bercanda seperti anjing (lama-lama berkelahi beneran)
- gudhal: kotoran gigi, kotoran kemaluan
- gudhang: gudang
- gudhas: enak sekali
- gudhé: tanaman sejenis kara
- gudhig: jenis penyakit kulit, kudis
- gudhis: enak sekali
- gudir: jenis kue
- gudrah: berlumuran
- gudu: bukan, lain
- gugah: bangun, goyah
- gugat: gugat, tuntut
- gugon: kepercayaan;
- gugon tuhon: kepercayaan pada adat dan takhayul
- gugrag: jatuh berguguran
- gugrug: rontok, gugur
- digugu: dipercaya, diindahkan
- guguh: sudah tanggal semua giginya
- guguk: menangis tersedan-sedan
- gugup: gugup
- gugur: meninggal, mati, rontok;
- gugur gunung: kerja bakti
- gugus: gugus, kelompok
- gugut: menggigit dengan gigi seri/gigi depan
- guha: gua
- guhya: gaib, samar-samar
- gujeg: pegang, tangkap
- gujeng: tertawa
- gujer: mengejar
- gul: gul, bola masuk gawang
- gula: gula;
- gula arèn: gula yang terbuat dari aren;
- gula batu: gula yang membatu;
- gula drawa: nama tembang;
- gula geseng: warna merah kehitaman;
- gula jawa: gula merah, gula kelapa;
- gula klapa: 1 gula dari sari kelapa; 2 bendera merah putih lambang kerajaan Majapahit;
- gula wenthah: pelihara;
- gulali: jenang gula, gula yang direbus
- guling: guling, bantal
- gulma: rumput sawah
- gulo: gula
- gulon: kerah baju, baju bagian leher
- gulu: leher;
- gulu ancak: leher angsa bagian bawah;
- gulu banyak: leher angsa, saluran yang berkelok (water closet)
- gulud: menggarap sawah
- guluh: leher
- gulung: gulung;
- gulung koming: bergulung-gulung, berguling-guling
- gumarang: nama lembu dalam wayang
- gumathok: pasti, sudah tentu
- gumati: sayang, kasih
- gumbala: kumis
- gumbeng: pipa penghisap madat
- gumblis: menghina
- gumbreg: nama wuku ke-3
- gumer: gemuruh
- gumpes: tumpas, rompes, aus, ompong
- gumping: lereng gunung yang terjal
- gumrah: biasa, lumrah, umum
- gumuk: bukit
- gumul: bergumul
- gumun: heran, terkejut, kagum;
- aja gumunan: jangan terlalu heran
- gumyak: ramai sekali, gaduh
- gun: 1 salah satu perangkat alat tenun; 2 zina
- guna: 1 kepandaian; 2 manfaat;
- gunadi: orang yang berguna;
- guna kaya: kepandaian kekayaan;
- gunawan: orang yang berguna;
- gunawidi: pintar, pandai
- gunah: sudah mengerti sungguh-sungguh
- guncang: guncang, goyang
- gundam: gendam, ilmu pikat
- gundem: sangkut, kait
- gundha: nama tumbuh-tumbuhan yang di sawah
- gundhal: penggembala kuda;
- begundhal: bajingan
- gundhala: cincin, anting-anting
- gundhik: gundik, istri gelap
- gundhil: gundul, polos
- gundhul: rambutnya dicukur bersih
- gunem: bicara, wicara, kata
- gung: agung, besar
- gungan: manja
- gunggung: 1 sanjung; 2 jumlah;
- gunggung kumpul: jumlah total;
- gunggung susun: cara penjumlahan bilangan dengan disusun ke bawah
- digungsir: disungkur
- guni: karung goni
- gunita: kebudayaan, kepandaian
- guntang: tabung tempat air
- gunting: gunting
- guntur: guruh, halilintar
- gunung: gunung;
- gunungan: 1 rumah-rumahan untuk wadah sesaji; 2 kayon;
- gunung geni: gunung api;
- gunung guntur: nama corak kain batik;
- gunung kendheng: barisan pegunungan;
- gunung sepikul: bentuk cincin bermata tiga
- gupa: penjaga, penggembala
- gupak: terkena
- gupala, reca gupala: arca penjaga
- gupé: susah, sedih
- gupi: bermain-main
- gupis: aus, usang, rompes
- gupit: sempit, ciut, terjal
- gupita: karangan bunga, putri pingitan
- gupoh: tergopoh-gopoh, terengah-engah
- gupta: rahasia, samar-samar
- gupu: kandang ternak
- gupuh: sibuk, repot
- gupya: prihatin
- gurawa: hormat, dengan hormat
- gurda: pohon beringin
- gurdaka: 1 nafsu; 2 banteng besar
- gurem: gurem, binatang sejenis semut kecil
- gurih: gurih, enak, nikmat
- guris: berseloroh, menggodai;
- gurisan: selorohan, jenaka
- gurit: puisi, syair;
- geguritan: puisi, syair
- gurma: pemburu
- gurna: ramai sekali
- gurnita: gegap gempita, hangat, ramai
- guru: guru, pengajar;
- guru aleman: suka dipuji;
- guru bakal guru dadi: upeti;
- guru dina: kalender;
- guru lagu: suara vokal pada akhir suku kata;
- guru laki: suami;
- guru nadi: suami;
- guru wilangan: jumlah suku kata
- guruh: guruh, guntur
- gurundaya: burung layang-layang
- gurung: tenggorokan
- gusah: usir
- gusak: usir
- gusali: pandai, tukang besi
- gusar: kuatir, sedih, sumelang
- gusek: hapus
- gusi: gusi
- gusis: habis, musnah
- gusti: tuan, paduka, Tuhan
- gutuk: batu pelontar;
- gutuk api: granat
- guwa: gua;
- guwa garba: rahim, kandungan
- guwab: bohong, omong kosong
- guwang: buang
- guwaya: air muka, roman muka, mimik
- guwiratna: intan yang bagus
- guyang: guyang, siram, memandikan
- guyeng: ramai, penuh canda tawa
- guyer: putar
- guyu: tertawa;
- guyon: bergurau, berkelakar
- guyub: guyub, rukun, bersatu
- gabah: buah padi yang belum dikelupas kulitnya;
- gegabah: tanpa pertimbangan matang
- gabug: 1 mandul; 2 tak berisi
- gabung: bergabung
- gada: gada, senjata pemukul;
- gada gitik: tongkat pemukul
- gadhah: punya, memiliki
- gadhing: 1 gading gajah; 2 bunga kembang kantil
- gadho-gadho: 1 campuran; 2 jenis makanan
- gadhu: sawah yang ditanami padi pada musim kemarau
- gadhug: pembesar, tokoh, pemimpin
- gadhuh: gaduh, ribut, geger;
- nggadhuh: memeliharakan ternak orang lain dengan cara bagi hasil
- gadhung: gadung, jenis tanaman merambat
- gaga: 1 mencari, berupaya; 2 jenis padi
- gagah: gagah, perwira, kuat
- gagak: burung gagak
- gagal: gagal, kandas
- gagana: langit;
- gaganantara: angkasa, langit
- gagang: pegangan, tangkai
- gagap: gagap, tidak terampil;
- gagap-gugupen: gagap, demam panggung
- gagar: gagal, kandas;
- gagaran: pedoman, pegangan;
- gagar mayang: hiasan dari janur;
- gagar otak: kecelakaan pada otak
- gagas: pikir;
- gagasan: pikiran, harapan, pendapat
- gagat: menjelang pagi, dini hari;
- gagat rahina: pagi hari
- gagé: segera
- gagra kusika: kera yang bulunya lebat
- gagrak: model;
- gagrak anyar: model baru;
- gagrak lawas: model lama
- gagrayan: kekuasaan
- gahana: jurang
- gaja: gajah
- gajah: gajah;
- gajah ngoling: jenis pamor keris;
- gajah oya: nama lain negeri Astina (pewayangan);
- gajah mada: gajah mengamuk (perang)
- gajeg: ragu-ragu, lupa-lupa ingat
- gala: gala-gala;
- gala ganjur: nama gamelan
- galak: buas, kejam, keji;
- galak gathung: untung-untungan
- galangan: tempat membuat perahu
- galap: salah ucap, khilaf dan keliru;
- galap gangsul: keliru
- galih: 1 pikir; 2 inti batang pohon
- galondhong pangareng-areng: upeti
- galuga: kesumba merah, pemerah bibir
- galuh: 1 gadis; 2 galih, pikiran
- gama: jalan, berjalan
- gamam: bimbang, ragu
- gaman: alat, senjata
- gamar: khawatir, was-was
- gambak: sampai, supaya sampai
- gambang: jenis alat musik gamelan
- gambar: gambar, lukisan;
- gambaran: rancangan, perkiraan
- gambir: gambir
- gambira: gembira;
- gambiralaya: palung laut;
- gambiraloka: taman untuk bergembira ria
- gamblang: jelas, terang
- gamblik: duduk di tepi sekali
- gambuh: jenis tembang macapat
- gamel: 1 gamelan; 2 gembala kuda
- gamoh: lunak, empuk (daging)
- gampang: gampang, mudah
- gampar: terompah kayu, bakiak
- gampil: gampang sekali, sangat mudah
- gamping: 1 gampang sekali, sangat mudah; 2 kapur
- gana: anak lebah;
- gana-gini: harta milik suami istri;
- gegana: langit
- ganan: ukiran berbentuk hewan
- ganas: ganas, dahsyat
- gancang: cepat, lancar
- gancar: lancar, mulus;
- gancaran: tulisan berupa prosa
- ganda: bau;
- gandakusuma: berbau harum kembang;
- gandamaru: sambungan papan;
- gandapura: jenis tumbuhan yang daunnya wangi;
- gandareja: nama daun;
- gandariya: gandaria, sejenis pohon;
- gandarukem: jenis batu bertuah;
- gandarusa: nama pohon;
- gandasuli: nama batikan, nama bunga;
- gandawida: kasturi, boreh
- gandar: sarung keris
- gandarwa: gandarwa, makhluk halus;
- gandarwi: peri, kuntilanak;
- gandarwara: agung
- gandem: marem, mantab
- gandhang: nyaring, keras
- gandhèng: gandeng, berhubungan
- gandes: luwes;
- gandes luwes: sangat luwes, pantas
- gandhéwa: busur panah
- gandhi: palu, martil
- gandhik: batu giling
- gandra: rupa, wajah
- gandrung: gandrung, kasmaran, jatuh cinta
- ganep: genap
- ganggu: ganggu, goda;
- ganggu gawé: mengganggu, menggoda
- gangsa: gamelan
- gangsal: lima
- gangsar: lancar, mulus, mudah
- gangsingan: gasing
- gangsir: jenis jangkrik yang besar
- gangsul: keliru
- gangsur: merangkak
- ganita: bilangan hitungan
- ganitrikundha: tasbih
- ganjar: memberi ganjaran, pahala, imbalan;
- ganjaran: pahala
- gantal: gulungan daun sirih
- gantang: takaran beras
- gantar: galah
- gantas: keras, nyaring
- gantèn: laut, samudra
- gantha: kehendak, niat, kemauan
- gantheng: ganteng, tampan, gagah, bagus
- gantung: gantung;
- gantung kawin: peresmian kawin yang ditunda;
- gantung kepuh: pakaian cuma satu potong;
- gantung laku: masih menjalankan tugas;
- gantung siwur: nenek moyang ke-8
- gantya: berganti;
- gantyan: bergantian
- ganung: hati nangka, hati nanas
- ganyang: dimakan langsung
- ganyong: sejenis umbi-umbian
- gaota: berkerja;
- panggaotan: pekerjaan
- gapah: tak menghiraukan, menghina
- gapit: jepit, penjepit;
- gapit-rempah: gapit/penjepit wayang
- gaplah: tiada berguna
- gapura: pintu gerbang;
- gapunten: (ing.) pintu gerbang
- gara: istri, suami;
- gara-gara: 1 adegan gara-gara dalam pentas wayang; 2 huru-hara, kerusuhan;
- garagati, garanggati: laba-laba pohon;
- anggara: Selasa;
- anggara kasih: Selasa Kliwon
- garanggati: laba-laba pohon
- garap: garap, kerja;
- garapan: pekerjaan;
- garap banyu: datang bulan, menstruasi;
- garap gawé: bekerja;
- garap sari: haids
- garba: rahim, kandungan;
- garbini: hamil, mengandung
- garbis: sebangsa semangka
- garda: garda
- gardaba: kedelai
- gardajita: keinginan
- gardaka: mengamuk
- gardhu: gardu, pos, ruang penjagaan
- garebeg: garebek, pesta sekatenan
- garèk: ketinggalan, tinggal
- garem: garam
- garèng: salah satu punakawan dalam wayang
- garènggati: laba-laba pohon
- garep: akan
- gares: tulang kaki
- garet: kerat, ringgit, takik
- garini: istri, bini
- garis: garis
- garit: garis, gores
- garjito: senang sekali, kagum
- garoh: tidak jadi, tidak sah
- garok: geruk, parau
- garon: telah digaru, penggaru
- garong: garong, perampok, penjahat
- garot: menggigit
- garpu: garpu
- garu: alat perata tanah setelah dibajak
- garudha: burung garuda;
- garudha mungkur: jenis strategi perang;
- garudha nglayang: jenis strategi perang;
- garudha pancasila: garuda pancasila
- garuh: penggaru, penyisir tanah
- garuk: garuk
- garung: saluran yang tidak berfungsi lagi
- garut: garut sejenis umbi
- garwa: istri, suami;
- garwa ampéyan: selir;
- garwa ampilan: selir;
- garwa padmi: permaisuri
- garwita: marah, lekas marah
- gas: gas
- gas-gasan: 1 serakah, urakan, ugal-ugalan; 2 balap motor dengan menarik gas kuat-kuat
- gasab: milik yang tidak sah
- gasang: pegang
- gataka: sengsara
- digathok: digandol;
- gathok-lèh: buka kartu, ditunjukkan kesalahannya;
- gathuk: cocok, sesuai, ketemu;
- gumathok: pasti, tentu
- gati: penting;
- gatos: (ing.) penting
- gatra: 1 larikan; 2 rupa, wajah
- gawa: bawa;
- gawan: bawaan, oleh-oleh
- gawang: gawang
- gawar: tanda peringatan
- gawat: gawat, bahaya, keramat
- gawé: 1 pekerjaan; 2 hajat; 3 buat, membuat
- gayatri: cantik, anggun, berwibawa
- nggayel: selalu makan
- gayor: gantungan gong
- gayuh: tercapai, mencapai;
- gegayuhan: cita-cita
- gebyah: campur, padu;
- gebyah uyah: campur aduk
- gebyog: dinding kayu
- gedhah: kaca;
- gedhah-gedhih: tak ada apa-apa
- gedhana-gedhini: dua bersaudara pria wanita
- gedhang: pisang;
- gedhang ayu: pisang yang masih untuk kenduri;
- gedhang salirang: pisang selirang
- gedhé: besar, agung;
- gedhé atiné: mantab;
- gedhé endhasé: sombong;
- gedhé tekadé: mantab;
- penggedhé: pembesar, pemuka;
- tembang gedhé: jenis tembang
- gedheg: tempat menyimpan padi
- gedhèg: dinding dari anyaman bambu
- gedhig: pukul, tindas;
- gedhig manggala: pembesar pasukan
- gedhog: ketuk
- gedhoh: daun telinga
- gedhokan: kandang kuda
- gedhong: gedung
- gega: dipercaya, digugu, diturut
- gegaman: pusaka, senjata, peralatan
- gegana: langit, angkasa, dirgantara
- gégé: cepat, lekas
- gegeh: kokoh, kuat
- gègèn: cepat
- geger: punggung
- gègèr: geger, huru-hara, kekacauan
- gègrèk: rontok, berjatuhan, berguguran
- gégroh: tua renta, jompo
- gèl: lekas, lalu, barangkali
- gela: kecewa, sakit hati
- gelang: gelang
- gelap: petir, halilintar;
- gelap nyawang: berandal, perampok;
- gelap paju: halilintar yang bila menyambar pecah terbelah;
- gelap wédang: halilintar yang bila menyambar pohon akan mengelupas atau terbakar
- gelar: 1 menggelar, membentang; 2 siasat perang; 3 nama kebesaran;
- gelaran: tikar, bentangan
- gelas: gelas
- gelis: cepat, lekas
- gelok: kerekan burung
- gelung: gelung, ikatan rambut
- gelur: mendengkur
- gelut: berkelahi, bergulat
- gemah: subur, makmur;
- gemah ripah loh jinawi: subur makmur, ramai, semarak
- gembala: janggut
- gembili: gembili, jenis umbi-umbian
- gembira: gembira, ria, suka
- gembolo: sebangsa ubi
- genah: jelas, terang, mapan
- gendèr: jenis perangkat gamelan
- gendéra: bendera
- gendhaga: kotak, wadah
- gendhak: suka, hobi;
- gendhak sikara: menganiaya, menyiksa
- gendhek: pendek lagi besar
- gèndhèl: seikat, seuntai
- gendhela: capung
- gendhèwa: busur panah
- gendhi: kendi, wadah air dari gerabah
- gendhil: kendil
- gendhila: idiot, kurang ajar
- gendhing: gending, lagu
- gendhis: gula
- gendhon: ulat tanah;
- gendhon rukon: seiya sekata
- gendhu: jenis tupai
- gendhuk: panggilan untuk anak putri
- gendruwo: gandarwa, makhluk halus
- gendug: terantuk
- genduk: panggilan untuk anak putri
- gendul: botol
- gendut: gendut, gemuk, besar perut
- geni: api;
- geniwara: bertapa dengan tidak makan makanan yang dimasak dengan api;
- geniroga: kain lurik
- genjé: tumbuhan yang daunnya memabukkan
- gentayangan: gentayangan, melayang-layang
- genti: ganti, tukar;
- gentos: ganti, tukar
- gentur: kuat, kokoh, semangat;
- gentur tapane: tapanya tamat, purna
- gepah: tergopoh-gopoh
- gepak: leka, pekat
- gepok: senggol, sentuh;
- gepok sénggol: sentuhan, senggol, sapa, tegur
- gépor: lelah kaki, lunglai, lunas
- gera: puncak
- gerah: 1 gerah, udara panas; 2 sakit;
- gerah uyang: panas dingin, hilang selera makan
- gerang: tua-bangka, aus
- gerap: tanah mati, tandus, tak dapat menyimpan air
- geras: tanah mati, tandus, tak dapat menyimpan air
- gerat: tanah mati
- gerba: rahim, kandungan
- gerbong: gebang
- gering: 1 kurus-kering; 2 sakit
- germa: 1 germa, pemilik gamelan; 2 ibu pengasuh pekerja seks komersial
- gernat: granat
- gero: berteriak, bersuara keras
- getak: gertak, bentak;
- getak gajah: nama tumbuhan
- getapan: mudah gugup, berpenyakit jantung
- getar: getar, bunyi-bunyian, musik
- gethini: tekun bekerja
- gethok: ketuk, pukul;
- gethok-tular: dari mulut ke mulut
- getih: darah;
- getih mateng: darah matang;
- getih putih: darah putih;
- getih umbel: ingus, tahi hidung;
- getih urip: darah baru, sehat;
- nggetih: berusaha sekuat tenaga
- gigih: gigih, giat, tekun
- gigir: punggung, tepian, belakang
- gili: punggung gunung, tanah yang tinggi
- gilig: padu, satu, bulat;
- gilig rembugé: mufakat
- giling: giling
- gilir: gilir;
- gilir kacang: 1 berurutan, antrian; 2 banyak anak berselang-seling laki-laki perempuan
- gilis: digulung
- ginem: bicara, kata, sabda
- gini: harta, dinar;
- gana-gini: harta milik suami istri
- giok: batu bertuah
- gipih: tergopoh-gopoh
- gipit: dahulu
- gir: gerigi, gigi roda
- girah: cuci ulang penghabisan
- girang: girang, gembira
- girap: ketakutan, kuatir
- giras: sehat, trengginas
- giri: gunung, bukit;
- giri-giri: menakutkan, mengagumkan, menakjubkan;
- girilaya: bukit pemakaman;
- giri patembaya: sayembara, perlombaan;
- giriwana: gunung hutan;
- giriwarsa: barisan pegunungan, deretan perbukitan
- girik: kupon, karcis
- giring: 1 giring, gerak, dorong; 2 batu landasan untuk dinding dalam rumah
- giris: takut, risau, gelisah
- girisa: jenis tembang
- giro: giro
- gisang: pisang
- gisau: belajar
- gisik: pesisir, pantai
- gisit: dahulu
- gistha: bicara, maksud
- gisus: bergerak ramai sekali, huru-hara
- gita: syair, puisi
- gitanjali: tembang persembahan
- githi-githi: tergesa-gesa
- githing: tindih, jahit, apit
- githir: lari tunggang langgang
- githok: tengkuk, leher bagian belakang
- gitik: cambuk, tongkat
- giwang: giwang;
- giwangan: 1 genjotan, selingan; 2 tempat menjual giwang
- giwar: selimpang, menyimpang, menyisi
- giya: 1 gua, goa; 2 membelok (kerbau, dsb)
- giyota: perahu
- gladhi: latihan;
- gladhi resik: latihan terakhir, sebelum pementasan
- gladrah: pelupa, tak sadar, sekehendaknya
- gladri: beranda
- glali: jenang gula, gula direbus
- gobag sodor: jenis permainan anak remaja
- gogo: jenis padi untuk lahan tadah hujan;
- gogo rancah: jenis padi untuk lahan tadah hujan
- gogoh: mencari ikan dengan meraba-raba
- gogok: minum/telan langsung
- gogol: pemilik sawah
- gogor: anak harimau
- gogot: rakus, berlaga
- goh: lembu
- gohpura: gapura
- golèk: cari
- golok: parang, pisau
- gong: gong, perangkat gamelan;
- gong bonjor: gong dari tabung bambu
- gonggang: renggang, bercelah
- goni: karung goni
- gonjak: menganggu, menggoda, berlaku sembrono
- gonjang-ganjing: geger, huru-hara
- gontor: dihanyutkan, diguyur air deras-deras
- gonyak-ganyuk: serba canggung
- gopa: gembala, penjaga
- gopala: penjaga;
- arca gopala: patung penjaga
- gopèl: rompes, cuwil
- gopès: rompes, cuwil
- gopok: lapuk
- gopracara: tempat menggembalakan
- goprak: kelontang, jenis yang terburuk
- gopura: gapura, pintu gapura
- gor: menganggur
- gora: besar, dahsyat;
- gora godha: godaan, amuk haru-biru;
- gorasabda: nasehat yang keras;
- goraswara: nasehat yang keras
- gorawa: dengan hormat
- goroh: bohong, tipu
- gorok: gergaji, potong
- gothak-gathuk: sering bertemu
- gothang: senggang, renggang, jeda
- gotong: menggotong, mengangkat bersama;
- gotong mayit: 1 anak tiga mengerjakan hal yang sama; 2 anak tiga perempuan semua;
- gotong royong: kerja sama
- gotrah: kepala keluarga
- goyang: goyang
- gra: puncak, sangat
- gragal: kerikil-kerikil besar
- gragap: gagap, gugup
- gragas: doyan makan, makan sembarangan
- gragèh: raih, diraih
- grago: 1 bimbang, ragu; 2 anak udang
- grahana: gerhana
- grahita: indra, perasaan
- graja: saudara*
- grajag: mengalir deras
- grajèn: tahi gergaji
- graji: gergaji
- graksa: petir, halilintar
- gralapa: lupa, tak sadar
- gram: gram, satuan ukuran
- grama: 1 desa; 2 api
- gramang: mengeriap;
- semut gramang: semut merah
- grambyang: dikira-kira
- gramèh: gurameh, jenis ikan
- grami: berdagang
- gramyang: mengambang, menyebar
- grana: hidung
- grandaka: banteng besar, buas, bengis
- granggam: ragu-ragu, bimbang
- granggang: tombak bambu, bambu r uncing
- grangsang: menyerang, menyerbu
- grantang: nama gamelan
- grantes: berkeluh kesah
- grantil: kelihatan bergantungan
- grantos: gergaji
- graos: gergaji
- grapyak: ramah
- grasi: grasi, ampunan
- grat: derajat, turunan
- grati: keturunan itik dengan itik manila
- graut: mencakar, menyobek dengan kuku
- grawira: hulubalang, panglima perang
- grema: pemburu
- grènjèng emas: kertas mas
- gribig: kerai, bidai, grebek
- grinting: nama rumput
- griya: rumah, wisma
- grobag: gerobak;
- grobag cèlèng: pedati beroda satu, gerobak dorong
- grobog: lumbung padi keluarga
- groboh: kasar, tidak halus
- groda: pohon beringin
- grogol: gerogol, cerocok
- gropak sénthé: keturunan yang ke-7
- gubug: rumah kecil;
- gubug pèncèng: nama rasi bintang
- guci: guci
- gudèl: anak kerbau
- guder: goda;
- guder asu: bercanda seperti anjing (lama-lama berkelahi beneran)
- gudhal: kotoran gigi, kotoran kemaluan
- gudhang: gudang
- gudhas: enak sekali
- gudhé: tanaman sejenis kara
- gudhig: jenis penyakit kulit, kudis
- gudhis: enak sekali
- gudir: jenis kue
- gudrah: berlumuran
- gudu: bukan, lain
- gugah: bangun, goyah
- gugat: gugat, tuntut
- gugon: kepercayaan;
- gugon tuhon: kepercayaan pada adat dan takhayul
- gugrag: jatuh berguguran
- gugrug: rontok, gugur
- digugu: dipercaya, diindahkan
- guguh: sudah tanggal semua giginya
- guguk: menangis tersedan-sedan
- gugup: gugup
- gugur: meninggal, mati, rontok;
- gugur gunung: kerja bakti
- gugus: gugus, kelompok
- gugut: menggigit dengan gigi seri/gigi depan
- guha: gua
- guhya: gaib, samar-samar
- gujeg: pegang, tangkap
- gujeng: tertawa
- gujer: mengejar
- gul: gul, bola masuk gawang
- gula: gula;
- gula arèn: gula yang terbuat dari aren;
- gula batu: gula yang membatu;
- gula drawa: nama tembang;
- gula geseng: warna merah kehitaman;
- gula jawa: gula merah, gula kelapa;
- gula klapa: 1 gula dari sari kelapa; 2 bendera merah putih lambang kerajaan Majapahit;
- gula wenthah: pelihara;
- gulali: jenang gula, gula yang direbus
- guling: guling, bantal
- gulma: rumput sawah
- gulo: gula
- gulon: kerah baju, baju bagian leher
- gulu: leher;
- gulu ancak: leher angsa bagian bawah;
- gulu banyak: leher angsa, saluran yang berkelok (water closet)
- gulud: menggarap sawah
- guluh: leher
- gulung: gulung;
- gulung koming: bergulung-gulung, berguling-guling
- gumarang: nama lembu dalam wayang
- gumathok: pasti, sudah tentu
- gumati: sayang, kasih
- gumbala: kumis
- gumbeng: pipa penghisap madat
- gumblis: menghina
- gumbreg: nama wuku ke-3
- gumer: gemuruh
- gumpes: tumpas, rompes, aus, ompong
- gumping: lereng gunung yang terjal
- gumrah: biasa, lumrah, umum
- gumuk: bukit
- gumul: bergumul
- gumun: heran, terkejut, kagum;
- aja gumunan: jangan terlalu heran
- gumyak: ramai sekali, gaduh
- gun: 1 salah satu perangkat alat tenun; 2 zina
- guna: 1 kepandaian; 2 manfaat;
- gunadi: orang yang berguna;
- guna kaya: kepandaian kekayaan;
- gunawan: orang yang berguna;
- gunawidi: pintar, pandai
- gunah: sudah mengerti sungguh-sungguh
- guncang: guncang, goyang
- gundam: gendam, ilmu pikat
- gundem: sangkut, kait
- gundha: nama tumbuh-tumbuhan yang di sawah
- gundhal: penggembala kuda;
- begundhal: bajingan
- gundhala: cincin, anting-anting
- gundhik: gundik, istri gelap
- gundhil: gundul, polos
- gundhul: rambutnya dicukur bersih
- gunem: bicara, wicara, kata
- gung: agung, besar
- gungan: manja
- gunggung: 1 sanjung; 2 jumlah;
- gunggung kumpul: jumlah total;
- gunggung susun: cara penjumlahan bilangan dengan disusun ke bawah
- digungsir: disungkur
- guni: karung goni
- gunita: kebudayaan, kepandaian
- guntang: tabung tempat air
- gunting: gunting
- guntur: guruh, halilintar
- gunung: gunung;
- gunungan: 1 rumah-rumahan untuk wadah sesaji; 2 kayon;
- gunung geni: gunung api;
- gunung guntur: nama corak kain batik;
- gunung kendheng: barisan pegunungan;
- gunung sepikul: bentuk cincin bermata tiga
- gupa: penjaga, penggembala
- gupak: terkena
- gupala, reca gupala: arca penjaga
- gupé: susah, sedih
- gupi: bermain-main
- gupis: aus, usang, rompes
- gupit: sempit, ciut, terjal
- gupita: karangan bunga, putri pingitan
- gupoh: tergopoh-gopoh, terengah-engah
- gupta: rahasia, samar-samar
- gupu: kandang ternak
- gupuh: sibuk, repot
- gupya: prihatin
- gurawa: hormat, dengan hormat
- gurda: pohon beringin
- gurdaka: 1 nafsu; 2 banteng besar
- gurem: gurem, binatang sejenis semut kecil
- gurih: gurih, enak, nikmat
- guris: berseloroh, menggodai;
- gurisan: selorohan, jenaka
- gurit: puisi, syair;
- geguritan: puisi, syair
- gurma: pemburu
- gurna: ramai sekali
- gurnita: gegap gempita, hangat, ramai
- guru: guru, pengajar;
- guru aleman: suka dipuji;
- guru bakal guru dadi: upeti;
- guru dina: kalender;
- guru lagu: suara vokal pada akhir suku kata;
- guru laki: suami;
- guru nadi: suami;
- guru wilangan: jumlah suku kata
- guruh: guruh, guntur
- gurundaya: burung layang-layang
- gurung: tenggorokan
- gusah: usir
- gusak: usir
- gusali: pandai, tukang besi
- gusar: kuatir, sedih, sumelang
- gusek: hapus
- gusi: gusi
- gusis: habis, musnah
- gusti: tuan, paduka, Tuhan
- gutuk: batu pelontar;
- gutuk api: granat
- guwa: gua;
- guwa garba: rahim, kandungan
- guwab: bohong, omong kosong
- guwang: buang
- guwaya: air muka, roman muka, mimik
- guwiratna: intan yang bagus
- guyang: guyang, siram, memandikan
- guyeng: ramai, penuh canda tawa
- guyer: putar
- guyu: tertawa;
- guyon: bergurau, berkelakar
- guyub: guyub, rukun, bersatu
H
- hala: bajak, mata bajak
- halang: nama senjata
- halep: indah, cantik
- haliman: gajah
- haliwawar: taufan, angin ribut
- hana: ada
- hanacaraka: baris awal susunan huruf Jawa
- hara: bening, kehendak
- hara-huru: huru-hara, keributan, geger
- haraka: 1 kalung; 2 buah pinang
- harana: mengambil, membawa
- harda: nafsu, keinginan;
- hardana: harta kekayaan
- hari: 1 hari; 2 matahari; 3 Kresna/Dewa Wisnu;
- harimurti: terangnya matahari, Dewa Wisnu
- harimau: harimau
- harina: kijang
- harini: syair, puisi
- harja: makmur, subur;
- harjana: bidadara, dewa;
- harjanti: bidadari;
- harjasa: asri, bagus, indah;
- harjaya: selamat, sejahtera
- harjuna: 1 putih, cemerlang; 2 Arjuna, anak ketiga keluarga Pandawa
- harsa: hendak, ingin;
- harsana: hendak, ingin, mau, senang, bahagia;
- harsaya: senang, gembira;
- harsuka: senang, suka cita
- harta: harta-benda, kekayaan;
- hartaka: harta kekayaan;
- hartakara: harta kekayaan;
- hartana: harta kekayaan;
- hartanta: harta kekayaan;
- hartara: air;
- hartati: indah, cantik, lebih;
- hartawan: berharta, kaya-raya;
- hartika: grahita, pikiran
- haru-hara: geger, kekacauan
- hasil: hasil
- hasta: tangan;
- hastapada: tangan dan kaki
- hasti: gajah
- hawa: hawa, udara;
- hawa nepsu: hawa nafsu
- héma: emas
- hening: hening, sepi, sunyi
- hèr: air;
- herdaya: hati, perasaan;
- hèrtambang: sungai;
- hèrtati: air hujan
- herti: tegas, jelas
- hèru: mustika
- hima: salju, awan, mendung;
- himawan: gagah seperti gunung
- hina: hina, rendah;
- hinabudi: hina, rendah budi
- hira: intan
- hirsa: susah, sedih
- hirya: intan
- hita: guna, faedah, kebajikan
- hulun: saya
- huraga: raga, badan, tubuh
- hya: air, banyak
- hyang: hyang, dewa, batara, junjungan;
- hyang anala: sang api;
- hyang arka: sang surya, matahari;
- hyang aruna: sang surya, matahari;
- hyang brahma: Brahma;
- hyang hari: batara Guru, dewa Wisnu;
- hyang indra: sang Indra;
- hyang iswara: sang Guru;
- hyang kelepasan: muksa, menuju kesempurnaan hidup;
- hyang raditya: sang surya, matahari;
- hyang rawi: sang surya, matahari;
- hyang sri: dewi sri, dewi padi, dewi kesuburan;
- hyang wulan: sang rembulan
I
- iba: iba, alangkah, betapa
- ibakara: belalai
- ibat: sangat mengherankan
- iben: air liur, ludah
- iber: terbang
- ibu: ibu, mama
- ibut: hiruk pikuk
- ica: senang, enak, tenang, pengharapan
- ical: hilang
- icana: putih mata
- icip: incip, coba
- icir: belat bambu
- icul: lepas, terlepas
- idah: masa idah, masa menunggu
- idak: injak;
- ngidak: menginjak
- idep: bulu mata
- idhum: rindang, sejuk
- idu: ludah, liur
- iguh: pendapat, saran
- iji: satu
- ijo: hijau;
- ijoan: hijauan, pakan ternak, sayur hijau;
- ijon-ijon: kehijau-hijauan;
- ijo royo-royo: hijau sekali
- ijol: tukar, ganti;
- ijol anggon: tukar tempat
- ika: 1 itu; 2 eka, tunggal, satu
- ikan: ikan air
- ikana: entahlah
- ikang: yang
- iket: iket, tutup kepala
- iki: ini;
- iking: ini;
- iku: itu
- ikut: ikut, menurut
- ila-ila: sumpah, serapah, nasehat yang harus dituruti
- ilab: penggal
- ila-ilu: ikut-ikutan
- ilam: tulang leher, terusan tulang punggung
- ilang: hilang
- ilat: lidah;
- ilat baya: bunga lidah buaya
- ilé: panjang lanjut
- iler: liur
- ili: aliran;
- ilèn: aliran
- ilir: kipas
- ilo: lihat, tatap, pandang
- ilok: baik, bagus
- ilu: ikut;
- ilon: mudah ikut, ikut-ikutan
- ilung: hilang
- ilur: liur, lendir
- ima: awan, mendung
- imah-imah: berumah tangga
- imantaka: awan, mendung, mega;
- imantara: mega tipis
- imar: 1 himar, keledai; 2 sayang, kasihan
- imat: sakit gigi
- imba: alis, kening, nama tumbuhan obat
- imbal: bergantian, giliran;
- imbalan: imbalan, upah, harga keringat
- imbang: imbang, sebanding
- imbet: 1 tambahan; 2 peram
- imboh: imbuh, tambah
- imbon: 1 tambahan; 2 peram
- imbuh: imbuh, tambah
- iming: iming, rangsang
- impang: menang
- impeng: pipa besar untuk air
- imper: mirip, sesuai, cocok
- impi: mimpi
- impun: himpun, kumpul
- impur: pengkar
- imuk: amuk
- imul: tak tahu malu, suka meminta
- imur: dihibur
- ina: hina;
- ina budi: hina budi, rendah akhlak
- inak: enak, nikmat
- incat: berlepas diri, cuci tangan
- inceng: incar, intip
- incer: incar, lihat
- incih: diintai diam-diam
- incup: pegang, tangkap
- indel: menjerang, menaruh panci di perapian untuk memasak
- indeng: seluruh, semua
- indha: menghindar;
- indha-indha: mengelak, mengindar
- indhak: menuduh
- indhang: menengok, menjenguk, membesuk
- indhen: poros, gandar, as
- indhung: induk semang
- inding: pembalut wanita
- indra: dewa indra;
- indracapa: mendung;
- indrajala: pencuri, panah;
- indralaya, indraloka: kahyangan Indralaya, istana dewa Indra;
- indrapada: kahyangan Indrapada
- indriya: indera (alat penciuman, perasaan, pendengaran, perabaan, penglihatan)
- indung: induk semang
- ing: di
- ingan: batas
- ingas: nama pohon
- inger: menggeser, merubah arah, membelokkan
- inget: ingat, pikr
- ingga: hingga, sampai
- inggah: nak
- inggal: baru, segera
- inggat: minggat, pergi tanpa pamit
- inggih: iya, setuju
- inggil: tinggi, luhur;
- krama inggil: jenis bahasa sangat halus;
- siti hinggil: tanah yang ditinggikan untuk pagelaran kraton
- inggita: perangai, tingkah laku
- ingiring: diiringi
- ingkang: yang
- Ingkang Sinuhun: yang dimintai, yang diharapkan, gelar raja
- ingkar: ingkar, menolak
- ingked: bergesak, ingkar, berubah, mencabut kata
- ingkel: injak
- ingkem: tutup
- ingkeng: yang
- ingkud: dipersempit, diperkecil
- ingkul: berjalan cepat dengan menunduk
- ingkung: ayam yang dimasak secara utuh
- ingon: yang diberi makan, binatang piaraan
- ingong: saya, aku
- ingsed: bergeser
- ingsep: hisap
- ingser: dipindah ke empat lain
- ingslep: ditarik ke dalam
- ingsun: saya, aku
- ingu: pelihara, piara
- inguk: jenguk, tengok, lihat
- ingwang: saya, aku
- injek: injak
- injen: intip, melihat secara sembunyi-sembunyi
- injet: gamping yang diairi
- intar: pintar, tinggi ilmu pengetahuannya
- inten: intan, permata
- inter: inter, pintar
- inting: diancam, ditantang
- intip: 1 intip, mengintip; 2 nasi yang ditanak dan melekat di panci
- intir: diatur nyalanya
- inum: minum
- inyak: 1 injak-injak; 2 hina, rendah, remeh
- ipah: upah, gaji, ongkos
- ipat-ipat: disumpahi, dicacimaki, dikata-katai
- ipé: ipar, saudaranya istri/suami
- ira: kira-kira, duga, ramal
- irah-irahan: perkiraan, perhitungan, ramalan
- irama: irama, nada
- irang: wirang, mendapat malu
- irawan: mendung, mega
- ireng: hitam
- iri: iri
- irib: mirip, serupa
- irid: 1 irit, hemat; 2 mengajak, membawa rombongan
- irih: pelan
- irik: lirik, melihat dengan ekor maa
- irim-irim: 1 tumbuh-tumbuhan; 2 gending
- iring: bagian sebelah;
- iringan: 1 iringan, pengikut; 2 dari samping;
- iris: iris
- irit: hemat;
- irit-iritan: rombongan;
- ngirit: hemat
- irsaya: iri dengki
- irung: hidung
- irup: hirup
- irus: ciduk sayur
- isa: bisa
- isah: cuci, membersihkan
- isan: sekalian, sekaligus;
- wis isan: sudah selesai memasak
- isel: banyak dagingnya
- iseng-iseng: iseng, hal yang aneh-aneh, hal yang tidak penting
- isep: hisap
- isi: isi, muatan
- isih: masih
- isin: malu
- isis: semilir, sejuk, segar
- isor: di bawah
- isti: cipta
- istilah: istilah
- istri: istri
- istu: jadi, sungguh
- isu: panah
- isuh: membasuh, mencuci
- iswara: 1 ratu; 2 suara
- item: hitam sekali
- itung: hitung
- iwa: ketika
- iwak: ikan;
- iwak bandeng: ikan bandeng;
- iwak empal: daging binatang ternak;
- iwak loh: ikan laut;
- iwak pitik: daging ayam;
- iwak sapi: daging sapi
- iwèn: binatang piaraan sebangsa sapi, kerbau, kambing
- iwi: cibir
- iwir: barang kecil dan tipis yang bergerak-gerak
- iya: iya, setuju
- iyan: tambir persegi
J
- jabang: anak, bayi;
- jabang bayi: bayi yang baru lahir
- jabat: menjabat;
- jabatan: jabatan, kedudukan;
- jabat asta: jabat tangan
- jabel: 1 cabut, tarik; 2 membatalkan
- jadah: juadah, jenis makanan dari beras ketan
- jadhel: diminta kembali
- jadhem: jadam
- jadhi: kuali besar
- jaé: jahe
- jaga: berjaga;
- jagabaya: pamong desa urusan keamanan;
- jagabengi: jaga malam;
- jagakarya: prajurit, tentara;
- jagakersa: pegawai;
- jagamalem: jaga malam;
- jagapraja: menjaga istana;
- jagapura: menjaga pura, tempat suci;
- jagaripu: nama ikan;
- jagaruna: cadangan;
- jagasatru: menjaga musuh;
- jagasura: nama kesatuan prajurit kraton;
- jagawèsthi: polisi
- jagal: jagal, tukang potong hewan
- jagana: buritan
- jagang: jagang, pengokoh
- jagat: dunia, alam semesta;
- jagat cilik: jagat kecil, tubuh manusia;
- jagat gedhe: jagat besar, alam semesta;
- jagat karana: asal muasal dunia;
- jagatnata: penata dunia;
- jagat pramudita: kebahagiaan;
- jagat pratingkah: pengatur dunia;
- jagat raya: jagat raya;
- jagat saksana: penjaga, pemimpin dunia
- jagi: menjaga
- jagir: anak kerbau jantan
- jago: 1 ayam jantan; 2 calon
- jagra: bangun
- jagrag: kuda-kuda
- jagul: tongkat penyangga
- jagung: jagung
- jagur: demuk
- jahat: jahat
- jaja: dada
- jajag: menjajagi, mencoba, menduga
- jajah: menjajah
- jajal: mencoba
- jajan: jajan, kue
- jajang: bambu
- jajap: dapat
- jajar: jajar, sejajar
- jaka: jejaka, bujang;
- jaka kumala kala: bujang kecil;
- jaka bèlèk: nama rasi bintang;
- jaka bléro: nama burung;
- jaka bolot: nama padi;
- jaka jebug: bujang tua;
- jaka lara: istri/suami pertama;
- jaka sawur: nama rumput;
- jaka tuwa: nama rasi bintang;
- jaka wuru: nama burung
- jaksa: jaksa, penuntut hukum
- jala: 1 jala; 2 air;
- jalada: air, mendung;
- jaladara: mendung, awan;
- jaladhi: laut;
- jaladri: laut;
- jalanidhi: laut, samudra;
- jalantara: talang air;
- jalatarangga: gelombang
- jalaga: jelaga, tempat
- jalak: jenis burung;
- jalak ngoré: bentuk dapur keris
- jalan: jalan
- jalang: 1 untaian padi; 2 pelacur
- jalar: rambat;
- jalaran: sebab, karena
- jalasa: duduk
- jaler: pria, laki-laki
- jali: nama tumbuh-tumbuhan sebangsa jagung
- jalidra: orang hina
- jaling: tulang di belakang pelipis
- jalirih: tumbuhan poyang
- jalma: manusia, orang;
- jalma manungsa: manusia, orang;
- jalmi: manusia
- jalu: 1 laki-laki; 2 susuh
- jaludha: gading
- jaluk: minta
- jam: jam
- jamah: jamah, sentuh, senggol
- jamajuja: jaman dahulu
- jamak: lumrah
- jamala: pukul, memukul
- jaman: zaman;
- jaman akir: zaman akhir;
- jaman langgeng: zaman keabadian;
- jaman pati: zaman kematian;
- jaman ramé: zaman keramaian
- jamang: jamang, perhiasan kepala
- jamas: keramas;
- jamasan tosan aji: memandikan pusaka
- jamba: melempar, membuang
- jambak: menjambak, menarik (rambut)
- dijambal: dipanggil langsung namanya
- jamban: jamban, tempat pembuangan
- jambang: jambang;
- jambangan: jambangan, wadah air
- jambé: pohon pinang
- jam: jam
- jamblang: nama buah, nama batikan
- jambon: warna merah jambu
- jambor: campur;
- jamboran: kata majemuk
- jambu: jambu;
- jambet: jambu;
- jambon: warna merah jambu;
- jambunada: emas
- jambuka: anjing hutan, serigala
- jambul: jambul, rambut di depan
- jambunada: emas
- jampeng: tuli, pekak
- jampi: jamu, obat
- jamprong: kelihatan gagah
- jamu: jamu, obat
- jamuga: akhirnya, kejadiannya
- jamur: jamur, cendawan
- jamus: aji, jimat
- jan: memang, nyata
- jana: manusia;
- janaloka: tempat manusia, dunia;
- janapada: 1 alam dunia; 2 budak, abdi;
- janapriya: dicintai oleh manusia
- jandhu: sebangsa capung
- jangan: sayur;
- jangan bening: sayur bening
- janges: hitam mengkilat
- janget: tali dari kulit
- jangga: leher
- janggan: murid, siswa
- janggar: terlalu tua
- janggel: tulang jagung;
- janggélan: nama rumput
- jangget: lekat, melekat
- janggir: anak kerbau jantan
- janggitan: nama hantu
- janggleng: biji jati atau tanaman jati yang masih kecil
- janggut: dagu
- jangji: janji
- jangka: 1 jangka, ramal; 2 alat untuk membuat lingkaran
- jangkah: jangkah, langkah
- jangkang: nama buah
- jangkar: jangkar, sauh
- jangkep: lengkap, sempurna
- jangkrik: jangkrik
- jangkung: badan kurus dan tinggi
- janglar: retak, lekah;
- janglaran: sebab, karena
- jangleng: biji atau bibit pohon jati
- janglot: nama tumbuh-tumbuhan
- janguk: duduk menganggur
- jangur: mengatur rangka rumah
- janji: janji
- janma: manusia, orang
- jantaka: celaka, sengsara
- jantar: retak, merekah
- janten: jagung muda
- jantèn: atap perahu
- janti: nama pohon
- janton: ramuan, rempah-rempah
- jantra: tujuan, kemauan, kehendak
- jantrung: termenung-menung
- jantu: obat, ramuan
- jantung: jantung
- jantur: menceritakan, melukiskan
- janu: tuba
- janur: janur, daun kelapa yang masih kuning;
- janur gunung: aren, pohon aren
- japa: mantra magis;
- j apa mantra: mantra magis;
- japa yoga: puja samadi
- japana: nama daun
- japi: mantera
- japit: jepit, apit
- jara: tua
- jarah: jarah, direbut dengan paksa
- jarak: nama tumbuhan
- jaran: kuda;
- jaran dawuk: nama rasi bintang;
- jaran goyang: mantra pengasihan;
- jaran képang: kuda-kudaan dari kepang untuk pertunjukan/ permainan;
- jaran panolèh: mantra untuk mendapat kekayaan
- jarang: air yang sudah dimasak
- jarapah: jerapah, nama binatang
- jaratan: kuburan, makam
- jar: kata;
- jaréné: katanya
- jarem: bengkak
- jari: 1 jari-jari; 2 jaring kecil
- jariji: jari-jari
- jarik: kain sarung untuk wanita
- jaring: jaring
- jarit: kain sarung untuk wanita;
- jarit amba: kain jarik yang lebar;
- jarit ciyut: kain jarik yang sempit;
- jarit kadèn: kain yang sempit panjang, selendang
- jaroh: sudah akrab
- jarong: nama pohon
- jarot: kuat, kekar, kokoh
- jaruh: sudah akrab, diketahui orang
- jarum: jarum
- jarupih: tangkai daun pisang
- jarwa: terjemah;
- jarwa dosok: terjemahan dengan model akronim;
- jarwa suta: terjemahan dengan model akronim;
- jarwi: terjemahan, mengerti
- jasa: jasa
- jasem: nama pohon
- jata: api menyala;
- jatarupa: emas
- jatah: jatah
- jateng: singkatan Jawa Tengah
- jatha: rambut,
- parijatha: jenis tembang sinom;
- jathadhara: rambut gimbal
- jathara: perut
- jathil: kuda lumping, seni jathilan
- jati: 1 pohon jati; 2 sejati, nyata, sungguh;
- jati ngarang: pohon jati yang tumbuh padat;
- jatos: 1 pohon jati; 2 sejati;
- jatosipun: sesungguhnya, senyatanya
- jatmika: jatmika, penuh sopan santun
- jatoh: jatuh
- jatu: ramuan, rempah-rempah;
- jatukrama, jatukrami: jodoh
- jatuh: jatuh
- jauh: jauh
- njauk: meminta
- jaul: menagih hutang
- jawa: pulau Jawa, budaya Jawa, orang Jawa;
- ora Jawa: tidak tahu sopan santun;
- ilang jawané: tidak punya sopan santun;
- durung jawa: belum tahu adat sopan santun dan jiwa kejawaan;
- kejawèn: aliran kepercayaan kejawaan;
- jawadwipa: pulau Jawa;
- jawa Kulon: Jawa Barat;
- jawa Tengah: Jawa Tengah;
- jawa Wetan: Jawa Timur;
- jawi: Jawa
- jawab: jawab
- jawah: hujan
- jawan: nama rumput
- jawar: nama pohon
- jawara: juara
- jawat: jabat;
- jawat asta: berjabat tangan
- jawata: dewa
- jaweh: hujan
- jawès: rambut di bawah bibir
- jawil: sentuh, senggol
- jaya: menang;
- jaya kawijayan: kemenangan;
- jaya merta: bisa, mampu;
- jaya mrata: 1 wudhu; 2 tanpa tanding;
- jayandaru: 1 wahyu kemenangan; 2 nama pohon beringin di alun-alun keraton;
- jayantaka: nama dewa;
- jayantara: nama dewa;
- jayanti: nama pohon;
- jaya wijayanti: kemenangan
- jayèng, jaya ing: menang di dalam ...;
- jayèngan: 1 tempat jamuan, tempat mengobrol bagi tamu; 2 abdi pengantar minuman;
- jayèng astra: nama kesatuan prajurit kraton;
- jayèng katong: minyak yang menyebabkan dapat melihat makhluk halus yang biasa dipakai raja-raja;
- jayèng sekar: nama kesatuan prajurit kraton
- jé: ungkapan penekan, demikian, begitu, katanya
- jebad: jenis minyak
- jebag: jebak, jebakan untuk burung, tikus dll
- jèbèh: ujung ikat kepala
- jebèng: buyung, angger, panggilan untuk anak
- jebod: rusak
- jebol: jebol, rusak
- jebug: biji buah pinang
- jebul: 1 muncul; 2 ternyata, tak tahunya
- jedeng: mati, mampus
- jedhog: mekar, mengembang
- jedhol: cabut, tarik
- jédhor: bedug
- jedhot: meletus
- jedhur: suara kendang besar
- jèdi: kawah
- jeg, ajeg: biasa;
- sajege: selamanya
- jegal: menjegal, mengganjal
- jégang: duduk dengan satu kaki tidak menumpu
- jejer: tampil
- jèjèr: jajar, duduk/berdiri berdampingan;
- jèjèr wayang: berjajar-jajar seperti wayang
- jeksa: jaksa, penuntut hukum
- jekut, anyep jekut: dingin sekali
- jelag: makan, menipu
- jelak: segera, dengan cepat
- jelma: menjelma, reinkarnasi, menitis
- jélung: bermain petak umpet;
- jélung èdèr: bermain petak umpet;
- jélung umpet: petak umpet
- jembak: sayur yang tumbuh di tempat becek
- jembangan: jambangan, tempayan
- jembar: luas;
- jembaran: belanga ceper;
- jembar dhadhané: sangat sabar;
- jembar kawruhé: banyak ilmu;
- jembar kuburé: diampuni dosa-dosanya;
- jembar polatané: pintar;
- jembar segarané: mdah memberi maaf
- jembatan: jembatan
- jempana: tandu, kereta
- jemparing: panah
- jempina: 1 bayi prematur; 2 nama tumbuhan
- jempiring: cangkul tanpa tangkai
- jenak: betah, tahan, tenang, jinak
- jenang: jenang, bubur
- jenar: kuning;
- mahesa jenar: lembu kuning;
- siti jenar: 1 tanah kuning; 2 nama seorang wali di Jawa
- jengkar: berdiri dan segera berjalan
- jengku: dengkul
- jené: kuning
- jeneng: nama, identitas;
- jeneng cilik: nama kecil;
- jeneng tuwa: nama tua;
- panjenengan: anda, tuan
- jeng, ajeng: sebutan untuk putri, ayu;
- diajeng: adik
- jengandika: paduka, anda, kamu
- jenggama: hidup, kehidupan
- jenggan: murid, abdi, siswa
- jénggot: jenggot, rambut di dagu;
- jénggot wesi: nama tumbuhan
- jengku: lutut
- jentrung: menyesal
- jentung: merenung, diam sambil berpikir
- jenu: tuba
- jepat: mencungkit
- jepit: jepit, apit
- jernih: jernih, bening, jelas
- jero: dalam, mendalam;
- jeroan: bagian dalam;
- jeron beteng: bagian dalam beteng
- jeruk: jeruk
- jerum: menderum (sapi, kerbau, dll)
- jetmika: jatmika, penuh sopan santun
- jewawut: jewawut, sekoi
- ji: 1 satu; 2 raja;
- jitus: singkatan dari siji satus, satu banding seratus;
- jiwang: singkatan dari siji sewang, masing-masing orang mendapat satu
- jidhor: beduk, kendang besar
- jiha: jiwa, nyawa
- jilat: menjilat
- jilma: jelma
- jimbun: tua renta
- jinantra: jentera, kincir air
- jinem: tidur;
- jinem amrik, jinem patani, jinem rum, jinem sekar, jinem wangi: tempat tidur
- jinis: jenis
- jinten: jintan, daun bumbu
- jiwa: jiwa, nyawa;
- jiwagra: jiwa raga, jasmani ruhani;
- jiwana: hidup, kehidupan;
- jiwandana: jenis tembang gedhe;
- jiwangga: jiwa raga, jasmani ruhani;
- jiwaretna: jenis tembang gedhe;
- jiwatma: jiwa, atma, ruh hidup
- jlamprong: anak istimewa, hebat
- jlanthir: bagus, pemuda
- jodhang: judang, kotak wadah makanan yang dipikul
- jodho: jodoh
- jodhog: burung pemikat
- jodhong: bakul besar, lodong
- joglo: jenis rumah tradisional
- jomplang: berat sebelah, tidak imbang
- jompo: tua renta, jompo
- jompong: daun jati
- jondhang: judang, wadah makanan yang dipikul
- jonggol: tanggungan
- jonggrang: besar tinggi
- jongos: jongos, tukang masak
- jra: tersiar di mana-mana
- jrabang: merah, warna jangkrik
- jragan: juragan
- jragem: merah kehitaman
- jrih: takut, kuatir
- jriji: jari-jari
- jrum: fitnah;
- jruman: memfitnah
- jrumat: jerumat, dijahit
- jubag: jompo, tua renta
- jubar: gagal, urung, tidak jadi
- jubrisa: abdi perempuan
- jubriya: congkak, angkuh
- jugag: besar, agung
- jujul: kembalian, kelebihan
- jujur: jujur, transparan, terus terang
- jukung: perahu kecil, sampan
- juluk: sebutan, nama
- julung: buntu, serba terancam;
- julung caplok: anak yang lahir di waktu matahari terbenam;
- julung kembang: anak yang lahir di waktu matahari terbit;
- julung pujut: nama wuku ke–15;
- julung sarap: anak yang lahir waktu matahari akan tenggelam;
- julung sungsang: anak yang lahir waktu matahari tegak (jam 12 siang);
- julung wangi: nama wuku yang ke-9
- jum: pilihan, istimewa;
- jumanten: zamrut;
- jumara: zamrut
- jumantara: langit, dirgantara
- jumbuh: cocok, sesuai
- jumbul: melompat karena kaget
- jumed: menjalankan
- jumeneng: berdiri, naik tahta
- jumlah: jumlah
- jumpalik: berbalikan, jatuh tersungkur
- jumput: ambil
- jumrah: biasa, lumrah
- jumuk: ambil
- jun: jun, jembangan, wadah air
- jung: ukuran luas sawah (4 bau)
- junggel: terbalik
- junggla: terlompat karena terkejut
- jungjung: junjung
- junjang: berat sebelah
- junjunan: nama ikan
- junjung: junjung, angkat
- juntrung: arah, tujuan
- jupuk: ambil
- juragan: juragan, bos
- jurit: jurit, prajurit, bala tentara
- juru: juru, tukang;
- juru basa: juru bahasa, penerjemah;
- juru demung: jenis tembang macapat;
- juru kebun: pekebun;
- juru kunci: juru kunci, penjaga kuburan;
- juru sungging: tukang lukis;
- juru tulis: juru tulis
- jurug: ditimbun
- juruh: cuka gula Jawa
- jurung: dukung
- jurus: jurus, kiat, taktik;
- jurusan: 1 arah; 2 bidang keilmuan
- juwadah: juadah, jenis panganan
- juwal: jual
- juwara: juara, pemenang
- juwarèh: bosan, jemu
- juwata: dewa
- juwawah: lebar mulutnya dan tebal bibirnya
- juwawut: sekoi, jenis tanaman pangan
- juwèh: suka membenci, gampang mencela
- juwita: 1 cantik, anggun; 2 kehidupan
K
- kabar: berita, warta;
- kabar angin: kabar bohong;
- kabar kabur: kabar bohong;
- kabar sriwing: kabar bohong
- kabur: 1 melarikan diri; 2 tidak jelas
- kabèh: semua
- kabur: kabur
- kaca: kaca;
- kaca benggala: tauladan;
- kaca paesan: kaca berhias
- kacang: kacang;
- kacang brol: kacang tanah;
- kacang srenthul: kacang tanah;
- kacang tholo: kacang tanah;
- kacang dawa: kacang panjang;
- kacang ijo: kacang hijau
- kacapi: kecapi
- kacapuri: pagar tembok
- kaceb: lekat, rekat
- kacèk: selisih
- kacélung: bunga dadap
- kacer: jenis burung
- kacir-kacir: berceceran;
- ngacir: 1 pergi begitu saja; 2 membuat sarang (burung)
- kacu: sapu tangan
- kacubung: kecubung
- kacung: anak buah
- kadaluwarsa: terlambat, kelamaan
- kadang: saudara;
- kadang sentana: sanak saudara;
- kadang wandawa: sanak saudara
- kadasa: kesepuluh
- kadga: keris
- kadgada: cekatan
- kadhal: kadal;
- kadhal mènèk: sanggul bagi laki-laki
- kadhang: kadang, suatu saat;
- kadang kala: kadang-kadang;
- kadhingkala: kadang kala
- kadhaton: istana
- kadhawa: nama burung
- kadhemen: terlanjur senang;
- kadhemenan: kesenangan, kesukaan
- kadheng pareng: barangkali
- kadhengé: kadang-kadang
- kadhèt: pelajar, tentara
- kadhil: taring babi hutan
- kadhini: istri, perempuan
- kadho: pemberian
- kadhokan: di tempat
- kadhung: terlanjur
- kadi: seperti
- kadipundi: seperti apa, bagaimana
- kados: seperti;
- kadospundi: seperti apa, bagaimana
- kadreda: kasihan;
- kadredyan: cinta, kasih
- kadreng: sangat berkeinginan
- kadug: sampai, dapat mencapai
- kaduhung, kaduwung: menyesal
- kaduk: terlalu, terlampau;
- kaduk wani kurang duga: asal berani kurang pertimbangan
- kadung: jenis belalang
- kadut: kabut, karung goni
- kadya, kadyangga: seperti
- kaé: itu
- kaèt: rapat sekali, mesra
- kaga: burung
- kagadhah: dimiliki
- kagak, ora: tidak
- kagem: untuk, buat
- kagèt: kaget, terkejut
- kagok: kagok, canggung
- kagol: kecewa, sakit hati
- kagum: kagum, heran
- kagyat: kaget, terkejut
- kah: itu
- kahanan: keadaan
- kahar: dokar
- kaharep: kehendak, kemauan;
- kaharepan, kakarepan: kehendak
- kaharsa, kaharsayan: kebahagiaan, kesenangan
- kahwa: air kopi
- kahyangan: kahyangan, tempat dewa
- kahyun: kehendak, cita-cita
- kahyuna: kehendak, kemauan
- kailangan: kehilangan
- kaiswaran: istana, kraton
- kajanapriya: kepribadian
- kajang: kajang;
- kajangsirah: bantal
- kajantaka: miskin
- kajar: mendapat ajaran
- kajaroan: rumah kepala desa
- kajawan: kejawen
- kajayan: kemenangan
- kajegé: sepanjang ingatan saya
- kajèn: terhormat;
- kajèn kèringan: sangat terhormat
- kajeng: kehendak
- kajineman: penjaga, polisi
- kaju, kajo: heran, tercengang
- kaka: kakak, kakang
- kakak: kakak;
- kakak tuwa: burung kakak tua
- kakang: kakak, saudara tua
- kakap: ikan kakap
- kakawin: karya sastra Jawa Kuno berupa tembang-tambang berbahasa Kawi
- kakèhan: terlalu banyak
- kakèk: kakek;
- kakèk moyang: kakek moyang
- kaki: kakek
- kaktus: bunga kaktus
- kaku: kaku
- kakung: pria
- kakus: kakus, WC
- kala: 1 waktu, zaman; 2 kala (binatang); 3 nama dewa (Batara Kala);
- kala bénjing: besuk pagi;
- kala jengking: kalajengking;
- kalabendu: jaman yang buruk;
- kalabusana: seperangkat pakaian kebesaran;
- kalacakra: jenis jimat;
- kaladésa: perangkat desa;
- kaladuta: alamat buruk;
- kalakatha: ketam, kepiting;
- kalamangga: laba-laba;
- kala mangsa: kadang-kadang;
- kalamenjé: sejenis kala;
- kalamenjing: jakun;
- kalamenta: nama rumput;
- kalamudheng: nama perhitungan pencuri;
- kalanjana: nama rumput;
- kalan-kalan: kadang-kadang;
- kalandara: matahari;
- kalantara: sejenis buah petai;
- kalasangka: terompet sangkakala;
- kalawasana: akhir zaman;
- kalawija: abdi di istana;
- kalayuga, kaliyuga: zaman kaliyuga, zaman kesengsaraan
- kalaban: tenggelam, tergenangi
- kalagyan: baru saja, sedang asyik
- kalah: kalah
- kalaha: perang, pertengkaran
- kalai: gangguan
- kalaipan: belenggu, miskin
- kalairan: kelahiran
- kalak: nama bunga
- kalaka: air
- kalakon: terlaksana, tercapai
- kalakuan: kelakuan
- kalambi: baju, pakaian
- kalamun: kalau, jika, bila
- kalana: raksasa, kelana
- kalang: dikepung, dikelilingi;
- kalang-kabut: kalang-kabut
- kalangwan: klangenan, kegemaran
- kalap: dapat diambil manfaatnya
- kalapi: merak
- kalas: tumbuhan yang getahnya menghasilkan warna merah untuk bahan cat
- kalasa: tikar
- kalengka: 1 cacat, noda; 2 ciri
- kali: 1 kali, sungai; 2 perkalian; 3 zaman;
- kaliander, kaliandra: pohon kaliandra;
- Kali Opak: Sungai Opak;
- kaliyuga: zaman kesengsaraan
- kalih: 1 dua; 2 dengan;
- kalihan: bersama dengan, dan
- kalika: 1 ketika; 2 kulit kayu
- kalilan: diperkenankan
- kalimah: kalimat, perkataan
- kalindhih: tergeser, kalah
- kaling: terhalang, tertutup
- kalingan: tertutupi, terhalangi
- kalingga murda: dijunjung tinggi;
- kalingga warsa: sudah lama sekali
- kalir: segala, barang apa saja
- kalis: terhindar
- kaliyan: dengan, dan
- kalo: niru, sejenis tampah
- kaloka: termasyur, terkenal
- kalong: 1 susut, berkurang; 2 binatang pemangsa buah-buahan
- kalpa: 1 cincin; 2 cita-cita;
- kalpasastra: tuntunan cita-cita;
- kalpataru: pohon kalpataru
- kalpika: cincin
- kalung: kalung;
- kalung usus: bayi yang waktu lahir berkalung usus serta pantas berpenampilan apa saja
- kama: sperma, cinta;
- kamajaya: dewa ketampanan;
- kamalagi: asam, buah asam;
- kamandhalu: tempat air;
- kamarasa: kenikmatan cinta;
- kamaratih: dewa ketampanan dan dewi kecantikan;
- kamawedha: ajaran tentang percintaan
- kamalan: mendapat hadiah kebajikan
- kamangkara: mustahil
- kamar: kamar
- kamas: kakak
- kamayan: kelebihan, kesaktian
- kamayangan, begja kamayangan: untung besar, mendapat kebahagiaan besar
- kambah: terjamah, tersentuh
- kambala: kain dari bulu domba
- kambang: terapung;
- kambangan: jambangan
- kambeng: nama tarian
- kambengan: ilalang, lalang
- kambi: dengan
- kambil: kelapa
- kami: kami;
- kamibocahen: kekanak-kanakan;
- kamigilan: sangat jijik;
- kamijara: serai;
- kamijijèn: jijik sekali;
- kamikakon: kejang, kaku;
- kamikekelen: tertawa terpingkal-pingkal;
- kamilurusen: bertambah sedih lalu mati;
- kamipurun: sangat mau;
- kamirahan: kemurahan;
- kamirurusen: bertambah sedih lalu mati;
- kamisandhanen: sakit pada payudara;
- kamisasaten: terbeliak matanya;
- kamisepuh: kepala desa;
- kamisesegan: tersedan-sedan (menangis);
- kamitégan: tega, sampai hati;
- kamitenggengen: melihat tertegun;
- kamitigan: masak belum waktunya;
- kamitontonen: tertegun, heran melihat;
- kamituwa: kepala dusun;
- kamiwelasen: kasih sayang, perhatian
- kamini: istri, perempuan
- kampi: juara, yang terbaik, kampiun
- kampita: guncang, gempa bumi
- kampung: 1 desa; 2 bentuk rumah adat Jawa
- kanaka: emas, kuku
- kanal: terusan
- kanan: kanan;
- kanan kéring: kanan kiri
- kanana: hutan
- kanang: yang
- kanas: nenas
- kanca: teman, kawan;
- kanca wingking: teman belakang
- kancana: emas, kencana
- kancil: kancil, pelanduk
- kandarpa: kasih sayang, cinta
- kandel: tebal;
- kandelan: alat penangkal, penguat
- kandhang: kandang;
- kandhangan: persediaan, cadangan
- kandhara: leher
- kandhas: gagal, kandas
- kandhat: terhenti, istirahat
- kandheh: cerita, bagian
- kandhi: kantung dari kain
- kandhih: tergeser, tergusur
- kandhil: pelita, lampu
- kandhut: dikandung, dimuat
- kanem: keenam
- kang: kakak, saudara tua
- kangen: kangen, rindu
- kangga: badan, tubuh
- kanggé: untuk, buat
- kanggeg: tertahan, terhalang
- kanggep: dianggap, dihormati
- kanggo: untuk, buat
- kangjeng: paduka, tuan
- kangkam: pedang
- kangsèn: berjanji, bersepakat
- kangsi: 1 rumah lebah, 2 hingga, sampai
- kangsrah: berjejak di tanah
- kaniaya: teraniaya
- kanigara: mahkota;
- kuluk kanigara, kaniganten: mahkota kanigara, pakaian untuk raja, pengantin
- kanin: luka
- kaninditan: kelebihan
- kaning, kani: ada di, terkena
- kaningaya: disia-siakan, dinistakan
- kanistha: dinistakan
- kanjar: sejenis senjata tajam
- kanjat: lumayan
- kanjeng: paduka, tuan
- kanji: 1 takut, kuatir, 2 tepung kanji
- kantaka: sedih, susah
- kanteb: jatuh kesakitan
- kantèk: sabar menunggu, sampai
- kanten: tunggu, nanti
- kantha: leher;
- surya kantha: kaca pembesar, lup
- kanthi: dengan
- kanthil: 1 jenis bunga; 2 terikut
- kanthing: nama perahu kecil
- kanthong: kantong
- kanti: dengan
- kantu: terlambat
- kantuk: mengantuk
- kantun: ketinggalan
- kanya: gadis, perawan;
- kanyaka: istri, emas
- kaot: melebihi yang lain
- kapa: pelana, dikapani, diberi pelana
- kapah: mengupas kopi
- kapak: kapak, kampak, beliung
- kapal: 1 kapal, 2 kuda
- kapala: kepala, pemimpin
- kapang: kangen, rindu
- kapara: memang
- kapas: kapas
- kapat: keempat
- kapénak: sudah enak
- kapep: lembab
- kaper: kupu-kupu kecil
- kapi: kera;
- kapiadreng: sangat ingin;
- kapiandel: pusaka;
- kapiandhem: melarikan diri;
- kapiasem: tertawa sendirian;
- kapidereng: 1 rusa; 2 ingin sekali;
- kapidhara: jatuh, pingsan;
- kapidulur: berkumpul dengan;
- kapieneng: diam saja;
- kapilaré: seperti kanak-kanak;
- kapilayu, kapiluyu: sangat ingin ikut;
- kapiluyu: sangat ingin ikut
- kapila: merah muda
- kapindra: raja kera
- kaping: ke-, yang ke-
- kapiswara: raja kera
- kapit: terapit, terjepit
- kapodhang: kepodang, jenis burung
- kapok: jera;
- kapok kawus: sudah jera sekali;
- kapok lombok: jera sesaat
- kaprabon: jabatan kepresidenan
- kaprah: lazim;
- salah kaprah: salah tapi lazim
- kaprasida: kelestarian
- kapri: sejenis kacang
- kapti: cita-cita, gagasan
- kaptin: kapten
- kapujanggan: kepujanggaan
- kapuk: kapuk
- kapul: tali dari kulit pohon
- kapulaga: nama buah untuk obat, buah kapulaga
- kapur: kapur;
- kapur barus: kapur wangi
- kapuranta: merah muda
- kapurih: disuruh, dihimbau
- kapurit: nama ikan
- kaput: kotor
- kaputran: keputran, istana buat anak laki-laki raja;
- kaputrèn: keputrian, istana buat anak-anak perempuan dan permaisuri raja
- kara: kara, jenis tanaman sayuran;
- kara welang: jenis tombak;
- karawistha: hiasan, perhiasan
- karaba: anak gajah
- karaca: nisan
- karad: diambil oleh
- karag: sisa nasi kering
- karah: lingkar besi untuk pegangan pedang, parang, dll.
- karam: 1 haram, tidak halal; 2 tenggelam;
- karam jadah: haram sama sekali
- karan: disebut, dinamakan
- karana: sebab, karena
- karandhan: rumah atau tempat janda
- karandhang: sejenis bengkoang
- karang: 1 tempat; 2 batu karang; 3 karya, karangan;
- karangan: hasil karya;
- karang abang: tempat yang terbakar;
- karangen: terlalu jarang;
- karang kitri, karang kirna: tanaman buah-buahan;
- karang kopèk: desa yang tak punya sawah;
- karang kopèn: desa yang tak punya sawah;
- karang melok: macam untaian bunga;
- karang ulu: bantal
- karas: dicium
- karat: 1 karat (emas); 2 tahi besi
- karatala: tapak tangan
- karaton: istana, kraton
- karawitan: bersenandung, bermain gamelan
- karcis: karcis, tiket
- kardi: kerja, karya
- kardin: bumbu, korden
- karé: karai, nama masakan
- karebèn: supaya, biar, agar
- karejekèn: mendapat rejeki
- karèk: ketinggalan, sisa
- karem: suka, hobi
- karep: kemauan, kehendak
- karéta: kereta
- karga: karung dari kulit
- kari: tertinggal, ketinggalan
- karipan: kurang tidur
- karir: karir, dunia kerja
- karkat: harkat, martabat
- karma: perbuatan, kerja yang dilakukan;
- hukum karma: hukum balasan timbal balik atas perbuatan seseorang di dunia
- karna: 1 telinga, 2 nama wayang, adipati Awangga; 3 karena;
- karni: telinga
- karo: 1 dengan, bersama; 2 kedua;
- karo tengah: satu setengah
- karoban: kebanjiran, tergenangi, tenggelam
- karoh: kenalan, sahabat, karib
- karsa: karsa, kehendak;
- karsana: bahagia
- karta, karti: selamat, aman;
- karti praja: pekerjaan negara;
- kartiyasa: termashur
- kartaga: teguh
- kartala: timbul
- kartika: bintang
- kartu: kartu
- karu: diarun, dikaran
- karug: digemburkan
- karuhun: dahulu
- karuksan: kerusakan
- karun: harta, harta temuan
- karuna: menangis, sedih
- karung: karang, kantong
- karunya: iba, belas kasihan
- karus: celaka
- karut: hanyut
- karya: karya, hasil;
- karya désa: peraturan desa;
- karya negara: peraturan negara
- kas: kas, simpanan
- kasa: musim yang pertama
- kasar: kasar
- kasat: terlihat;
- kasat mata: terlihat langsung oleh mata
- kaseja: disengaja, dituju
- kasèp: terlambat
- kasèr: kasip, terlambat
- kasi: hamba
- kasih: 1 kasih sayang; 2 kliwon
- kasok: dituangkan
- kasol: tumbang
- kaspa: ubi kayu
- kasrah: diserahkan, berjejak di-
- kastawa: sembah puji, hormat puji
- kastéla: ketela, ubi kayu
- kastubamani: permata
- kastura: belas kasih;
- kasturi: kasturi, minyak wangi
- kasub: masyur, terkenal
- kasur: kasur, alat tidur;
- kasur babut: kasur empuk
- kasusra: terkenal, kondang
- kasut: 1 kaos kaki; 2 diacak
- kaswari: burung kasuari
- kaswasih: belas kasih, kasih sayang
- kasyasih: belas kasih, kasih sayang
- katak: jenis umbi bergantung
- katalika: tiba-tiba, diuntai
- katampi: diterima
- katana: panah, anak panah
- katbuta: marah sekali
- katé: katai, cebol
- katéla: 1 ketela, 2 ternyata
- katelah: disebut, dinamakan
- katenta: terdesak oleh
- katépang: nama tumbuhan perdu;
- katepang ngrangsang gunung: si pungguk merindukan bulan, terlalu berpengharapan tanpa melihat kenyataan
- katès: pepaya
- katga: keris
- katgada: cekatan, dengan cepat
- katgada: keris
- kathah: banyak
- kathak: lendir pada mulut ikan
- kathok: celana;
- kathok cekak: celana pendek;
- kathok dawa: celana panjang
- kathuka: asin
- kathung: diangkat untuk diberikan
- kati: kati, ukuran berat (1 kati = 0,617 kg)
- katiba: 1 terjatuh; 2 nama pohon
- katiban: kejatuhan
- katiga: 1 ketiga; 2 kemarau
- katimbang: daripada
- katimumul: nama penyakit kuku
- katimun: mentimun
- katir: kayu ringan yang dipasang di kanan kiri perahu agar tidak oleng
- katirah: nama pohon yang daunnya merah
- katisan, katisen: kedinginan
- katon: kelihatan
- katong: raja
- katos: terlalu keras
- katrap: diterapkan, frambusia
- katrem: tinggal, betah
- katresnan: kesayangan, cinta
- katri: ketiga, yang ketiga
- katu: nama sayuran
- katub: katup
- katuhon: dipercaya
- katuju: tertuju
- katumangga: kepala
- katur: diberikan, untuk, kepada
- katuranggan: tanda-tanda, ciri-ciri
- katuridan: jatuh cinta, asmara
- katut: terikut, terambil
- katya: kati, berat, obot
- kau: kaku, janggal, canggung
- kauban: sejuk karena terlindungi
- kaula: kawula, aku, -ku
- kaurmatan: kehormatan
- kautaman: keutamaan
- kawaca: terbaca
- kawadaka: diketahui rahasianya
- kawagang: kuat, mampu
- kawah: kawah, danau di puncak gunung
- kawahya: dilahirkan, diucapkan
- kawak: lama, kuno
- kawalat: kualat, dosa
- kawan: kawan, teman
- kawanda: batang tubuh, fisik, jasmani (tanpa tangan dan kaki)
- kawarna: tersebut, diceritakan
- kawasa: kuasa, kuat, mampu
- kawasan: kawasan, daerah
- kawasita: terajarkan, diajari
- kawastara: kentara, kelihatan
- kawatgata: kecelakaan
- kawawa: terbawa, kuat, kuasa
- kawedaka: ketahuan rahasianya
- kawong: dikenal
- kawot: dimuat
- kawrat: terbebani
- kawruh: pengetahuan
- kawul: rambut jagung
- kawula: hamba, saya;
- kawulawarga: keluarga;
- kawula wisudha: diwisuda
- kawung: kawung, jenis kain jarik
- kawur: bubar, cerai berai
- kawuri: lampu, silau
- kawus: jera
- kawya: penyair, pijangga, ahli sastra
- kaya: 1 seperti, 2 penghasilan
- kayang: berdiri dengan kaki di atas
- kayangan: tempat para dewa
- kayoman: diayomi, dilindungi
- kayon: 1 gunungan, 2 kekayuan
- kayong: kaya
- kayu: kayu
- kayuh: kayuh
- kayul: sejenis cangkul
- kayun: kehendak, keinginan
- kayungyun: kasmaran, jatuh cinta
- kayut: dirajut, diikat
- keba: 1 tutup; 2 selamatan tujuh bulanan (orang hamil)
- kebak: penuh
- kebek: penuh sekali
- kebelet: kebelet, ingin cepat keluar
- keben: nama buah dan batang
- kebo: kerbau;
- kumpul kebo: hidup bersama laki-perempuan tapi tidak nikah, samen leven;
- kebo bukur: hewan sejenis penyu;
- kebo giro: jenis gendhing;
- kebo jerum: kerbau menderum;
- kebo lawung: kerbau yang tidak dipekerjakan;
- kebo menggah: nama bentuk kalung;
- kebo pelèn: orang yang suka cekcok
- kecut: kecut, asam
- kedah: harus
- kedal: tutur kata, ucapan kata
- kedaluwarsa: terlambat, kelamaan
- kedangsul: kedelai
- kedaut: tertarik, tercabut
- kedawan: terlalu panjang
- kededer: menggigil
- kedeh: harus
- kèdek: terinjak, terpijak
- keder: 1 bergetar, gemetar; 2 merasa takut
- kèder: juling
- kedhali: burung layang-layang
- kedhana-kedhini: dua saudara pria-wanita
- kedhasih: sebangsa orang pipit
- kedhaton: kraton, istana
- kédhé: kidal
- kedheh: harus
- kedhelé: kedelai
- kedhèp: berkedip
- kedher: bergemetar
- kedhi: perempuan yang tak bisa haids
- kedhung: bagian sungai yang dalam
- kedhut: tebal lagi kuat, kedap
- kejaba: kecuali
- kejani: kera, lutung
- kejot: kaget, terkejut
- keju: pegal-pegal, lelah
- kèju: keju, mentega
- kejut: terkejut, kaget
- kelat: tali penarik;
- dikelati: dikuliti;
- kelat bahu: gelang bahu;
- kelatan: berenggang;
- kelat bahu: gelang tangan di bahu
- kelir: 1 kelir, layar, tirai; 2 warna
- keliru: keliru, salah
- kemalo: laka
- kemampo: hampir matang
- kemangga: laba-laba
- kemangi: kemangi, tanaman lalapan
- kemanungsan: kemanusiaan
- kemara: gema, intan
- kemarang: raga, lebah
- kemat: tenung, santhet
- kemba: 1 tawar, hambar, malas; 2 kecewa
- kembang: kembang, bunga;
- kembang api: kembang api;
- kembang borèh: bunga untuk sajian;
- kembang desa: gadis tercantik di desa;
- kembang durèn: kuning;
- kembang gula: permen;
- kembang lambé: bahan pembicaraan;
- kembang paès: bunga yang pertama;
- kembang setaman: bunga rampai;
- kembang telon: bunga tiga warna;
- kembang waru: sumbu dian
- kembar: kembar
- kembel: terperosok
- kemben: kemben, penutup dada
- kembeng: kembang, tergenang air
- kemilon: cermin, kaca hias
- kemiri: kemiri
- kemit: jaga malam, pengawal;
- kemit bumi: abdi yang tugasnya bersih-bersih;
- kemitan: berjaga malam, azimat
- kémpol: betis
- kempul: kempul, bagian dari gong
- kemuda: jenis tembang, gending;
- kemudhi: kemudi, setir
- kemukus: berasap;
- lintang kemukus: jenis rasi bintang di langit
- kena: kena, terkena
- kenaka: kuku
- kenari: buah kenari, burung kenari
- kencana: emas
- kenclung: alat musik
- kendhaga: peti panjang
- kendhali: kendali, peluru, granat
- kendhang: kendang, gamelan
- kendharat: tali untuk menambatkan lembu
- kendhat: gantung diri
- kendheng: tali busur;
- gunung kendheng: bukit barisan
- kendhi: kendil, wadah air minum
- kendhil: kendil, tempayan kecil
- kendhuri: kenduri
- kéné: sini
- kenikir: kenikir
- keningar: kayu manis
- kenini: pil kina
- kenong: kenong, gamelan
- kèntar: terpingin, hanyut
- kentara: kentara, kelihatan
- kenthang: kentang, jenis umbi
- kenthel: kental
- kenthing: tempayan kecil
- kentrung: jenis kesenian rakyat Jawa Timur
- kenya: perawan, gadis
- kepala: kepala
- kepati: ada anggota yang meninggal;
- kepatibrata: bertapa, bersemedi;
- kepati-pati: sungguh-sungguh
- kèpèk: 1 nama pohon; 2 berbuah tapi belum berisi (kedelai)
- keponakan: keponakan
- kepriyé: bagaimana
- kepu: bentak, bakap
- kepuh: 1 pohon kepuh, 2 lipatan kain dodot di pinggang;
- gantung kepuh: tidak berganti pakaian
- kepundhung: 1 hama buah, 2 gundukan panas karena rengas
- kepung: kepung, keroyok
- kepungkur: silam, lampau
- kepyak: 1 ramai, pesta 2 gladhi resik
- képyan: susah, bingung, putus asa
- kepyar: tersebar, encer
- kepyek: kepyak wayang
- kera: kurus, kurang subur
- kéra: mata yang agak cacat
- kerab: 1 sering, 2 kitab
- keraban: kiraqan
- kérah: juling, tingkah laku
- kerak: kerah, tua lagi kering
- kerambil: kelapa
- kéran: kran
- kerana: karena
- kerang: kerang
- keras: keras
- kéras: bakul tempat garam
- kerasan: betah, jinak, tahan
- kérata: 1 pemburu; 2 asal mula arti kata;
- kératabasa: jarwa dosok, akrarim
- keraton: kraton, kerajaan, istana
- kerig: digiring, dibawa
- keris: pusaka, senjata
- kerja: kerja, bekerja
- kerpu: sebangsa permata
- kersa: karsa, kehendak
- kerta: hasil, kemakmuran;
- kerta aji: dihargai;
- kertan: 1 kemakmuran, penghasilan, 2 tahu, mendapat kabar;
- kertarta: mapan, makmur;
- kerta wadana: aman, sejahtera
- kertiyasa: cerdik, cendekian, sangat pandai
- kesawa, kesawamurti: nama lain Batara Wisnu
- kestalan: kandang kuda
- kethèk: kera
- kethoprak: seni drama tradisional
- ketiga: kemarau
- ketimun: mentimun
- ketipung: ketipung, kendang kecil
- ketonggèng: sejenis kala yang besar
- kéwala: saja, cuma, hanya
- kéwan: hewan, binatang;
- kéwan raja kaya: hewan piaraan;
- kéwani: hewani
- kéwran: kesulitan, kesukaran
- kidang: hidang, kijang, menjangan
- kidul: selatan
- kidung: kidung, lagu
- kijing: kijing/rumah dimakam, nisan
- kikik: 1 ketiak baju, 2 jenis anjing
- kikis: kikis, surut
- kilat: kilat, api petir
- kimpul: keladi
- kimpurusa: raksasa, gergaji
- kina: kina, pohon kina
- kinah: kina, nama pohon
- kinang: campuran gambir sirih
- kinanthi: disertai, diiringi
- kinca: air gula
- kingkin: 1 sedih, susah, gundah; 2 rindu sekali, jatuh hati
- kinjeng: kinjeng
- kintun: kirim
- kinuswa: dicium
- kipas: kipas, tepas, angin-angin
- kipat: disingkirkan;
- kipat-kipit: menggerak-gerakkan ekor
- kira: kira, duga
- kirab: kirab, arak-arakan
- kirana: cahaya, sinar
- kirang: kurang;
- kirangan: kurang tahu, entahlah
- kirata: pemburu
- kirda: bersenang-senang, serong
- kiri: kiri
- kirik: anak anjing
- kirim: kirim
- kiring: kiri
- kirta, kirti: pekerjaan, perbuatan
- kirtya: pekerjaan, perbuatan
- kisa: 1 anyaman bambu untuk membawa ayam; 2 kera
- kisat: kering, kesat
- kisi: kisi, gulungan benang
- kisik: tanah lumpur
- kisma: tanah
- kisruh: kisruh, kacau, berantakan
- kitha: kota
- kitri: 1 tanda pada tanah yang telah ditebangi pohonnya; 2 pohon buah-buahan di kebun
- kiwa: kiri
- klabang: kelabang;
- dikepang: dikepang (rambut);
- klabang ayam: dadu, perjudian;
- klabang nyander: bentuk rumah tradisional
- klapa: kelapa
- klaras: daun pisang kuning
- klasa: tikar, alas tidur
- klenik: klenik, percaya pada takhayul
- klika: kulit kayu
- kliwon: kliwon
- kliyang: melayang, terbang
- klobot: sarung jagung
- kobar: bakar
- kobong: terbakar
- kobot: sarung jagung
- kobra: 1 tersiar oleh umum; 2 gagal; 3 ular kobra
- kocak: 1 kocak, lucu, jenaka; 2 tidak penuh;
- kocak-kacik: bergoyang-goyang
- kocap: diceritakan
- kocar-kacir: kocar-kacir
- kocèh: berkumur dengan
- kociwa: kecewa, sakit hati
- koclak: bergoyang, tidak penuh
- kodhé, ngodhé: berburuh, mengambil upah
- kodhèn: hitungan dengan kodi
- kodheng: hilang akal, juling (mata)
- kodhi: hitungan kain (20 lembar)
- kodhik: sempit
- kodhok: katak, kodok;
- kodhok ngorèk: 1 katak bernyanyi; 2 jenis gending upacara
- kogel: tidak sampai hati, sayang, berkasih-kasihan
- kojor: 1 liat, kenyal (daging); 2 benteng keliling
- kokap: mega, awan
- kokila: burung
- kokoh: kokoh, kuat
- kokok: keras berurat (leher), kepala pencuri;
- kokok beluk: jenis burung
- kokosan: 1 kukusan; 2 jenis buah
- kokot: lekat sekali, peniti kancing baju;
- kokot bisu: sangat merah/diam sambil menggigit bisu;
- kokot bolot: daki, dekil
- kolam: kolam
- kolang-kaling: buah kolang-kaling
- kolong: kolong
- kolontara: lamtoro
- komala: intan, halus, santun
- komara: sajian kepada ruh halus
- kombang: kumbang, lebah;
- macan kombang: harimau kumbang;
- kombang anglèng: kumbang
- komini: perempuan, istri
- kon: suruh
- konang: kunang-kunang;
- konangan: diketahui, tertangkap basah
- kondhang: kondang, terkenal, termashur
- konjuk: untuk, buat, dipersembahkan
- kono: situ
- kontab: bangkit amarahnya, tersulut
- kontal: termakan, dinangsa
- kontang-kanting: kesana kemari, mondar-mandir
- kontap: bangkit amarahnya, tersulut
- konten: pintu
- kori: piatu
- koripan: 1 kehadiran; 2 kerajaan kahuripan
- kosa: kuat, perkasa
- kosala: baik, pandai
- koswa, bala-koswa: bala tentara
- kosya: dicium
- kotaka: kotoran yang terburuk
- kotbuta: sangat marah
- kothak: kotak
- kothèkan: tabuhan dengan memukul kentongan kayu/lesung
- kothi: keti, 100.000
- kothong: kosong
- kowè: kamu, anda
- krajan: kraton, istana, pena, puri
- kraka: daun kering yang telah luruh
- krakab: tutup pelana
- krakah: halaman rumah
- krakal: bajak, alat pengjembur tanah
- kram: 1 kejang; 2 cahaya, sinar
- krama: menikah;
- krama désa: bahasa halus yang digunakan orang desa;
- krama inggil: bahasa halus tinggi;
- kramakala: petang, malam;
- kraman: pemberontakan;
- kramaniti: sopan santun;
- krami: menikah
- kramat: keramat, berpetuah
- krambil: kelapa
- krana: karena, sebab
- kranjang: keranjang
- kranji: nama buah, kandang ayam;
- kranjingan: ketagihan
- krapak: daun tebu kering
- krapyak: kandang kijang yang berpagar
- kraras: daun pisang kering
- kras: keras
- krasa: terasa, dapat diindra;
- krasan: kerasan, betah, senang
- krastala: kuasa, sakti
- kraton: kraton, istana, pura
- krawitan: kerawitan
- krendha: peti mati
- kreneng: keranjang kecil tempat buah-buahan
- kréngga: dihiasi dipercantik
- krenteg: kehendak yang kuat
- krepana: sangat belas kasih
- krepu: kristal, sebangsa, permata
- kresa: karsa, suka, kehendak
- kresna: 1 hitam; 2 nama wayang;
- kresnapaksa: paruh bulan gelap, sesudah purnama
- kreta: aman damai, makmur
- kréta: 1 kereta; 2 makmur;
- kretagna: tak berterima kasih;
- kretala: nama senjata;
- kretanjali: menyembah, bersujud;
- kretapradana: terlebih-lebih;
- kretapunya: bahagia sekali;
- kretarta: tercapai maksudnya, bahagia;
- kretayasa: termashur, kondang;
- kretayuga: jaman keemasan, saat kejayaan
- krété: anak buaya
- kreteg: jembatan
- kreti: perbuatan, tingkah laku
- kretobaya: setuju, berdamai
- kretya: makmur, sejahtera, aman damai
- kridha: gerak, kiprah;
- kridasastra: kepandian ulah sastra
- krigaji: sejenis pajak kepada raja
- krigan: pengerahan
- krikil: kerikil, batu kecil
- kringet: keringat;
- kringet buntet: keringat yang tak bisa keluar
- kripik: keripik
- kriting: kriting
- kriya: kriya, karya, buah tangan, kerajinan
- ksama: ampun, maaf
- ksana: seketika, sebentar
- ksatriya: perilaku kesatria
- ksaya: rusak, musnah
- kséma: selamat, sejahtera
- ksira: puan, air susu
- ksiti: tanah, bumi
- ksodra: madu, air madu
- kuat: kuat
- kubalan: kena nyala api
- kubandha: raksasa, gergaji
- kubek: lingkaran, keliling
- kubeng: lingkaran, keliling
- kubleg: sekeliling
- kubon: kebun, pekarangan
- kubra: besar
- kubu: blok, benteng pertahanan
- kubuk: persegi
- kuburan: kuburan, makan
- kubus: bangun yang mempunyai ukuran sisi-sisinya sama
- kucem: rusak, lengset
- kucing: kucing
- kucir: kucir
- kucira: cela, cacat
- kuciwa: kecewa
- kucumbi: istri, suami
- kucur: kucur, jenis panganan
- kuda: kuda, turangga
- kudandapan: tertatap karena kebiungan
- kudang: diharap, dipuji-puji
- kudhampel: berpaut dengan tangan dan kaki
- kudhar: terurai, terlepas
- kudhi: kudis
- kudhis: kudis, jenis penyakit kulit
- kudhu: mengkudu, nama pohon obat
- kudhung: tutup kepala
- kudhup: kuncup
- kudon: terkenai udu, iuran
- kudrat: kudrat, kekuasaan Tuhan
- kudu: harus
- kudung: penutup, kerudung
- kudus: kudus, suci
- kuhaka: penjahat, orang jahat
- kuhana: tidak terus terang, tidak setia
- kujana: sangat marah, orang jahat
- kujang: senjata tradisional Betawi
- ngkujiwat: mengerling, mengeling
- kukang: nama binatang sejenis kera
- kukap: asap, awan, kemenyan
- kukila: burung
- kuksi: perut
- kuku: kuku
- kukub: ambil
- kukud: selesai, bangkrut
- kukuh: kukuh, kokoh, kuat
- kukul: jerawat
- kukup: ambil
- kukura: kura-kura
- kukus: asap
- kul: kul, hewan air sejenis bekicot
- kula: saya, aku;
- kulagotra: sanak keluarga;
- kula mitra: keluarga, famili;
- kula sentana: keluarga, amili;
- kulawanda: keluarga, famili;
- kulawangsa: keluarga;
- kulawarga: keluarga
- kulah: kamar mandi
- kulaja: bangsawan, ningrat
- kulak: membeli untuk dijual lagi
- kula-kuli: biasa, lazim
- kulala: pembuat barang pecah-belah dari tanah liat
- kulanté: nama tembang tengahan
- kular: benang untuk menjahit
- kulawu: 1 warna abu-abu; 2 nama wuku
- kuled: lembat, lambat, tidak cepat
- kulem: bergaung, membahana, merdu dan besar
- kulèn: sawah milik kuli
- kuli: kuli, buruh, pekerja
- kulib: anak anjing
- kulihan: kepulangan
- kulihi: bagaimana, mengapa
- kuliling: keliling, mengitari
- kulina: biasa, akrab
- kulingling: berkeliling, mengitari
- kulinten: biasa, lumrah, wajar
- kulisa: beliung, kampak
- kulit: kulit, belulang, sampul;
- kulit ayam: kulit ari, jangat;
- kulit daging: seluruh tubuh
- kulita: sudah kenal baik, mesra, akrab
- kulon: barat
- kulu: tertelan, nama ikan
- kulub: angger, buyung, anak, sayang
- kuluk: mahkota, topi kebesaran
- kuluma: nama ikan
- kulumur: berlumuran darah
- kulung: tangkai ketam pemotong padi;
- kulung ati: lekuk di bawah dada
- kulup: angger, buyung, anak
- kulur: dapat dan mau memberi
- kulwan: barat
- kum: rendam, dibenamkan diair
- kuma: awalan kuma;
- kumacèlu: mendamba;
- kumadama: pura-pura bodoh rendah;
- kumakaruh: akrab, karib;
- kumalancang: lancang, mendahului kehendak;
- kumalasa: tergelar, tersedia;
- kumalungkung: sombong, congkak;
- kumawani: pemberani, sok berani;
- kumawas-awas: awas, teliti, cermat;
- kumawasis: sok pintar, sok pandai
- kumaki: congkak, besar kepala
- kumala: emas, mutiara;
- kumala-kala: kadang kala
- kumara: anak-anak, orang muda, intan, siwa
- kumat: kumat, kambuh, sakit lagi
- kumayu: sok cantik, genit
- kumba: buyung, tempayan, kelapa
- kumbah: cuci, bersih
- kumbakara: pembuat barang pecah belah
- kumbala: jambu-jambu berbentuk bunga untuk hiasan
- kumbandha: raksasa
- kumbang: kumbang, lebah
- kumbayana: 1 jun tempayan, jembangan; 2 nama Begawan Durna waktu muda (wayang)
- kumbi: cangkok, sombong, besar kepala
- kumpris: anak yang akan menggantikan pangkat ayahnya
- kuna: kuna, lama
- kunang: kunang-kunang
- kunapa, kunarpa: jenazah, mayat, bangkai
- kunca: kain dodot
- kuncang: terlempar karena angin
- kuncara: kondang, terkenal
- kuncèh: pipa panjang
- kunci: kunci, pembuka
- kuncung: kuncung, bagian rambut didepan
- kuncup: kuncup
- kundha: anglo, keran, pedupaan, perapian
- kundhah: jatuh tak berdaya
- kundhala: cincin, gelang, anting-anting
- kundhalini: ular
- kundhang: kondang, terkenal, tersohor
- kundhi: tukang membuat gerobak
- kundur: pulang, kembali;
- kunduran: meninggal karena pendarahan sewaktu melahirkan
- kuneng: adapun
- kung: merdu
- kungas: sumerbak, wangi, karuan
- kungkang: katak yang besar, kongkung
- kungkulan: terlampaui, terlebihi
- kungkum: terbenam, menenggelamkan
- kuning: kuning
- kuningan: jenis logam
- kunir: kunyit
- kunjana: susah, sedih, asyik;
- kunjana-papa: susah dan melarat, miskin
- kunjara: penjara, tahanan
- kunjeng: kerdil, komeng, ceding
- kunjuk: dipersembahkan
- kunjur: duduk meluruskan kaki
- kunta: senjata sejenis tombak pendek
- kunten: kuli
- kunthara: budi daya, tingkah laku
- kunthing: kecil, kurus
- kunthiwiri: berulang-ulang datang
- kunyit: kunyit, kunir
- kunyuk: monyet, kera, munyuk
- kupa: perigi, mata air
- kupat: telupat
- kupeng: sekeliling
- kuper: kurang perhatian, kurang pergaulan
- kupi: rencana karangan
- kupik: bertepuk
- kupina: cawat, saluran penutup kemaluan laki-laki
- kuping: telinga, pendengaran
- kupiya: 1 contoh, teladan, pengalaman; 2 kopiah, peci
- kupon: kupon
- kupu: kupu-kupu
- kura: kura-kura
- kurah: berkumur-kumur, gurah
- kurakah: pembantai
- kurang: kurang
- kuranti: ditahan, dilarang
- kurantil: nama wuku yang ke-4
- kureb: tengkurap
- kuren: lelaki yang sudah dewasa
- kurma: kurma, jenis buah
- kuru: kurus, tak subur, lemah
- kurung: kurung, mengurung;
- kurungan: sangkar
- kusa: nama rumput
- kusala: baik, pandai, selamat
- kusan: kukusan
- kusik: sejenis pisau untuk membuat warangka keris
- kusir: kusir, sopir pedati
- kusta: kusta, jenis penyakit kulit
- kusuma: kusuma, bunga, kembang;
- kusumawicitra: bermacam-macam bunga, nama tambang gedhe;
- kusumayuda: tokoh pemenang dalam peperangan
- kuswa: cium
- kuswantara: ciuman, kasih
- kutah: tumpah
- kutha: kota;
- kutha-biting: tanggul besar ditepi jalan;
- kuthagara: ibukota;
- kuthamara: sesajian di tempat yang keramat;
- kuthasaksi: saksi palsu;
- kuthawara: kota besar
- kuthah: kotor, berlumuran
- kuthaka: kotoran cirit
- kuthara: kampak, beliung
- kuthèh: kotor, berlumuran
- kuthèt: kerdil, komeng
- kuthila: bungkuk, bengkok
- kuthilang: jenis burung
- kuthilem: licin, tidak jujur
- kuthip: sangat hina
- kuthong: kosong
- kuthu baru: bagian kebaya penutup dada
- kuthumbi: suami
- kutu: kutu
- kutub: kutub, ujung
- kutug: asap
- kutuk: 1 anak burung; 2 jenis ikan
- kutut: jenis burung, perkutut
- kuwadé: tempat duduk pengantin
- kuwadéan: pedagang kain, berjualan pakaian
- kuwaga: kuat menjalani, tahan banting
- kuwagang: kuat, mampu
- kuwah: air sayur, kuah
- kuwalon: tiri
- kuwanda: mayat, bangkai, jenazah
- kuwaos: kuasa, mampu
- kuwara: termasyhur, terkenal
- kuwas: kuas, alat mengecat
- kuwasa: kuasa, mampu
- kuwat: kuat
- kuwatir: kuatir, sumelang, was-was
- kuwawa: kuat, mampu;
- kuwawi: (ing.) kuat, mampu
- kuwaya: air
- kuwèni: jenis mangga
- kuwi: itu
- kuwu: penguasa setingkat adipati
- kuwur: gelisah, bingung, berirama kemerahan
- kuya: aniaya, serang, hina
- kuyu-kuyu: bercucuran keringatnya
- kwaci: biji kuaci
- kwaga: mampu menjalani lobaan, kuat
- kwali: kuali, belanga
L
- labu: jenis umbi
- labuh: 1 pengabdian; 2 buang;
- labuh labet: pengabdian;
- nglabuh: membuang;
- lelabuhan: pengabdian;
- pelabuhan: dermaga
- labur: cat dari kapur;
- laburan: cat-catan;
- nglabur: mengecat
- lacak: lacak, teliti
- ladha: lada, rempah-rempah
- ladhang: sempat
- ladhatan: penghabisannya
- ladheg: kotor sekali
- ladhu: lumpur dari gunung berapi
- ladi: melayani;
- lados: (ing.) melayani
- lading: pisau dapur
- ladrang: nama gending
- laga: perang
- lagak: gaya, potongan
- lagang: cepat besar
- lagep: mau, suka akan
- lagi: sedang, baru
- lagu: lagu
- lahru: kemarau
- lahya: tingkah, canda
- lain: lain
- laja: malu, mendapat malu
- lajar: bajak, nenggala;
- mlajar: lari
- lajeng: terus;
- mlajeng: lari
- lajer: pokok kayu
- lajita: malu
- lajuk: terlanjur
- lajur: lapis, kolom
- lak: lak, pintu air
- laka: mustahil, jarang ada
- lakang: selangkangan
- lakar: memang
- laken: cengketan
- laki: pria;
- laki bini: suami istri;
- laki rabi: suami istri
- lakon: cerita
- lakra: dasar
- laksa: 10.000
- laksana: seperti
- laksita: berjalan
- laksmana: cerdas
- laksmi: cantik;
- laksmini: cantik;
- laksmiwati: cantik sekali
- laksya: laku, jalan
- laku: jalan, laku;
- kelakon: tercapai, terlaksana;
- lakon: cerita, kisah;
- laku dagang: berjualan;
- laku dhodhok: berjalan dengan duduk;
- laku gawé: mempunyai kewajiban;
- laku ngiwa: melakukan kejahatan;
- nglakoni: menjalani, melakukan
- lalab: dedaunan mentah untuk lalap
- laladan: daerah
- lalahan: tanah yang siap ditanami
- lalai: lupa, alpa
- lalana: berkelana, mengembara
- lalang: ilalang
- lalar: dahi
- lalaran: nara pidana
- lalasa: nama tumbuhan
- lalatha: dahi, menghias dahi
- lalawa: banyak tingkah, ceroboh
- lalayan: pagar tembok, benteng
- laler: lalat;
- laler wilis: lalat hujan
- laléyan: sering lupa
- lali: lupa;
- lali jiwa: lupa ingatan, gila
- lalim: lalim
- lalis: hilang, mati
- lalita: cantik
- lalos: lupa
- nglalu: bunuh diri;
- lalu mangsa: terlambat
- lalya: lupa
- lama: lama
- lamak: lemah, lapik
- lamar: lamar, meminang
- lamat-lamat: samar-samar
- lamba: tunggal, tulus hati
- lamban: belum beristri
- lambana: jejaka, perawan
- lambang: lambang, simbol, tanda;
- lambang jangka: tanda-tanda jaman
- lambao: bertani
- lambar: dasar, alas
- lambat: lama, lambat
- lambau: bertani
- lambé: bibir;
- lambé ati: watak;
- lambé gajah: bagian keris;
- lambé gangsa: moncong lembu yang bergerigi;
- lambiran: tepi sungai yang rendah
- lambung: perut, lambung;
- lambung lengis: lekuk di atas pantat di bawah rusuk
- lamèn: pohon padi
- lameng: pedang lamang
- lami: lama
- lamis: dusta, bohong
- lamon: kalau
- lampah: (ing.) jalan;
- lampahan: lakon, cerita;
- nglampahi: menjalani
- lampeg: pasang (laut, dsb)
- lampèng: relung
- lampes: nama tumbuhan
- nglampet: terhenti
- lampiran: lampiran
- lampit: tikar jalin
- lampita: tanda
- lampor: suara ramai
- lampra: mengembara
- lampu: lampu, pelita
- lampus: mampus
- lamuk: kabut
- lamun: kalau
- lamur: rabun, buta ayam
- lamuran: nama rumput
- lamus: puputan dari kulit kambing
- lamut-lamut: jauh/tipis dan tidak jelas
- lan: dan, serta
- lana: kekal
- lanang: laki-laki
- lanas: laju karena panas, pemarah
- lanat: terkutuk
- lancana: lencana
- lancang: lancang, tak minta ijin
- lancar: lancar
- landep: 1 tajam; 2 nama Wuku
- landhak: landak, jenis binatang
- landhep: tajam;
- landhep dhengkul: tumpul sekali;
- landhep pikirané: pintar
- landhes: alas, dasar;
- landhesan: dasaran, alas
- landhung: panjang sekali
- langak: berjalan mendangak
- langar: garang
- langeh: indah, cantik
- langen: kegemaran;
- langendriya: wayang orang dengan lakon pakem Damarwulan;
- langen mandra wanara: pentas pertunjukan wayang orang, drama dan tari;
- langen sari: taman kesukaan;
- langen swara: paduan suara tembang-tembang Jawa
- langèn: tempat berenang
- langgana: tak menurut, tak sudi
- langganan: langganan
- langgat: tanggap
- langgenan: landasan, ganjal
- langgeng: abadi, kekal
- langguk: congkak, sombong
- langgula: ekor
- langi: berenang;
- lelangèn: berenang-renang
- langir: langit, nama buah
- langit: langit, angkasa
- langka: langka, jarang sekali
- langkah: langkah;
- mlangkah: melangkah;
- nglangkahi: melangkahi
- langkak: langka, jarang
- langkan: pagar keliling
- langkap: busur
- langkas: tangkas
- langkep: busur
- langking: kurus, kecil
- langkir: nama wuku yang ke-13
- langkung: lebih;
- kelangkung: sangat;
- kula langkung: permisi mau lewat;
- nglangkungi: melewati;
- selangkung: dua puluh lima
- langlang: berkeliling mengitari
- langseb: langsat
- langsing: langsing, tinggi ramping
- langsir: dilangsir, satu per satu
- langsung: langsung, berlanjut
- langsur: melata, merayap
- langu: jenis bau yang tak sedap
- langun: kesenangan
- langut: sepi, hening
- lanja: sering bersilaturahmi
- lanjah: mudah bosan
- lanjam: 1 ujung bajang; 2 singkal
- lanjang: gadis, perawan
- lanjar: janda muda yang belum beranak;
- lanjar ngirim: nama rasi bintang
- lanjèn: mencoba, percobaan
- lanji: 1 sebangsa baju; 2 mudah berubah
- lanjo: pulang pergi
- lanjung: termenung, tercenung
- lanjur: lanjut, kemudian
- lanjut: lanjut, kemudian
- lantak: pelantak, pengasah
- lantang-lantang: cincin
- lantap: garang, suka marah
- lantas: langsung
- lantéra: lentera
- lantih: tenun;
- nglantih: menenun
- lantip: pintar, pandai
- laos: lengkuas
- lapa: lapar;
- lara-lapa: penderitaan yang amat sangat
- lapak: pelana, sela, ringga
- selapan: 35 hari
- lapang: lapang
- lapis: 1 lapis; 2 lapisan
- lar: bulu ayam
- lara: 1 sakit; 2 dara, gadis, wanita;
- lara ayu: ketumbuhan, sakit calar;
- lara brangta: kasmaran, jatuh cinta;
- lara jonggrang: gadis yang bernama jongrang, dicandikan dalam candi Prambanan;
- lara karuna: kasmaran, jatuh cinta;
- lara kidul: Nyi Lara Kidul, jin yang dipercaya sebagai penguasa laut selatan;
- lara kudan: bedil berlaras satu;
- lara-lapa: sengsara, menderita;
- lara ngedhat: nama bunga
- larab: datang
- larad: susut, hanyut
- larah: kedudukan, tempat
- larak: sendal, terik
- larang: mahal, harga tinggi
- larap: datang
- laras: irama;
- laras pelog: irama pelog;
- laras slendro: irama slendro;
- laras wastu: akar wangi
- laré: anak;
- laré angon: anak penggembala
- larèk: anak, kanak-kanak
- lari: lari
- larik: larik, deretan
- laris: laku keras
- laron: laron
- laru: benih jamur pembusuk untuk tempe
- larud: larut
- larung: buang
- laryan: selokan
- lastari: lestari, terpelihara;
- lastantun: (ing.) lestari, terpelihara
- lastri: malam
- latar: halaman
- lathi: lidah
- latri: lumpur, endapan lumpur
- latu: api
- latuh: lumut laut
- laun: daun kacang cina
- laup-laup: berteriak-teriak
- laut: laut, samudra
- lawa: kelelawar
- lawak: dagelan, lawak
- lawan: 1 musuh; 2 dan, dengan
- lawana: garam, asin
- lawang: pintu;
- lawang butulan: pintu belakang;
- lawang kori: pintu utama;
- lawang kupu tarung: pintu kanan kiri;
- lawang lèrègan: pintu dorong;
- lawang monyétan: pintu yang daunnya dua, atas bawah;
- lawang tangkeban: pintu yang daunnya satu;
- lawang tobat: pintu taubat
- lawar: lawan, apa adanya;
- lawaran: makan tanpa lauk
- lawas: kawak, kuno
- lawayan: perlombaan burung merpati
- lawé: lawe, benang tenun;
- lawé mateng: benang yang sudah dikanji;
- lawé mentah: benang yang belum dikerjakan;
- lawé wenang: gelang dari benang (penangkal penyakit)
- laweh: lauk pauk
- lawèh, lawih: ganjal pada bibir kran
- lawer: lama, tua
- lawèt: burung walet
- lawis: lama sekali
- lawon: mori, kain pembungkus mayat
- lawong: bersuara keras
- lawuh: lauk-pauk
- lawung: tombak, lembing
- laya: mati
- layah: piring besar dari tanah liat
- layak: layak, wajar, lumrah
- layan: keran kecil
- layang: surat, kertas;
- layangan: layang-layang;
- layang biwara: surat kabar;
- layang iber-iber: surat kiriman;
- layang ideran: surat edaran;
- layang kabar: surat kabar;
- layang wacan: buku bacaan
- layap: pergi, main
- layar: layar, peralatan perahu
- layon: mayat, jenazah
- layos: atap, tarub
- layu: layu, mati
- layung: awan kuning pada sore hari
- layur: nama ikan laut
- laywa: layu, mati, lain;
- laywan: bunga yang sudah layu
- lebda: mahir, ahli
- lebet: dalam, maruk
- lebur: lebur, hancur
- lèdhèk: memancing, menggoda
- lega: lega, rela
- legan: perjaka, prawan
- legawa: ikhlas
- legedan: watak
- legena: telanjang
- legetan: nama tumbuhan
- legi: 1 manis; 2 nama hari pasaran
- legundhi: nama tumbuhan
- leheng: lumayan, lebih baik daripada
- leksa: laksa, 10.000
- leksana: jalan, berjalan
- léla: hibur, ayem
- lelah: capek
- lelana: berkelana, mengembara
- lélang: lelang, jual
- lelangon: kesenangan, hiburan
- lelara: penyakit;
- lelaran: wabah penyakit
- leluhur: leluhur, nenek moyang
- lèlur: segan, enggan
- lema: gemuk, gembur
- lemah: tanah;
- lemah teles: tanah subur
- lembah: lembah, cekung;
- lembah manah: andap asor, rendah hati
- lembak: lemak
- lembana: pujian, sanjungan
- lembar: lembar
- mlémbat: berpindah meloncat-loncat dari pohon ke pohon
- lembara: mengembara
- lembat: halus, lembut
- lembayung: lembayung, daun kacang untuk sayur
- lembek: ombak
- lèmbèr: keletah
- lembing: 1 tombak; 2 nama binatang
- lémbong: sebangsa talas
- lembora: nama ikan laut (besar)
- lembu: sapi, lembu
- lembur: lembur, bekerja di luar jadwal
- lembut: lembut, halus
- lemeh: segan, enggan
- lemper: jenis makanan dari ketan
- lèmpèr: cobek
- lempèt: kepipis (perut)
- lempir: lembar, helai
- lempuk: nama ikan sungai
- lempung: tanah liat, tanah merah
- lempuyang: jenis tanaman obat tradisional
- lemu: gemuk
- lendhah: sawah di tempat yang datar dan rendah
- léndhéyan: 1 bersandar; 2 batang tombak
- lendhi: mainan ikan
- lendhong: nama ikan
- léndhot: lumpur
- lendhut: tanah lumpur
- lènèng: bermasakan, masak semua
- lèng: lubang, rongga
- lenga: minyak;
- lenga bacin: minyak kelapa yang telah dipakai kedua kalinya;
- lenga cèlèng: minyak lebihan dari;
- lenga mambu: minyak tanah;
- lenga patra: minyak tanah;
- lenga pèt: minyak tanah;
- lenga wangi: minyak wangi
- léngah: lengah, sembrono
- lengar: lebar (dada)
- lengen: lengan, tahu
- lengeng: indah, menawankan, menyenangkan
- lèngèng: kata untuk memaki
- lenggah: duduk
- nglenggak: duduk mendongak dan menoleh
- lénggak-lénggok: melenggok
- lenggana: rela, ikhlas, segan, enggan
- lengganan: langganan, pelanggan
- lenggang: jenjang (leher), ramping
- lénggang: melenggang
- lengger: besar dan tak bergerak-gerak
- lènggèr: lengger, jenis tari-tarian
- lénggot: lembehan santai;
- lénggot bawa: tandak
- lengkara: perhiasan
- lèngsèr: lengser, turun jabatan
- lentéra: lentera, lampu
- lepas: lepas, bebas;
- lepas tangan: tak mau ikut campur
- lepat: salah
- lèpèk: cawen, lepek
- lèpèn: kali, sungai
- lepet: lepet, jenis makanan
- lèrèh: tenang, santai;
- lèrèh-lèrèh: santai, istirahat
- lerem: tenang, santai
- lèrèn: istirahat
- leres: betul, benar
- lésan: lisan, mulut
- lesana: tanda, jalan
- leseh: lusuh, terinjak-injak
- lesmi: indah, laksmi
- lestari: lestari, terpelihara;
- lestantun: (ing.) lestari, terpelihara
- lesu: lesu, lapar, lemas
- lesung: lesung, tempat menumbuk padi
- lésus: angin ribut
- lewih: lebih
- licik: licik, akal bulus
- ligasan: naik kuda tanpa pelana
- lika: tulis
- lilit: lilit, membelit;
- lilit uwi: melilit seperti ubi
- lima: lima
- liman: gajah
- limar: limar
- limas: bentuk rumah adat;
- limasan: bentuk rumah adat
- limbang: timbang
- limbuk: limbuk, jenis nama wayang
- limbung: limbang, terhuyung-huyung
- limer: melayang
- limit: limit, rata dan halus
- limo: 1 lima; 2 jeruk, limau
- limpa: limpa
- limpad: cekatan
- limpah: limpah, banyak
- limpung: tombak pendek bermata kanan kiri
- limrah: lumrah, lazim, umum
- limun: limun, jenis minuman
- ditelimur: dilipur, dihibur
- limus: pakel, jenis mangga
- limut: 1 kabut; 2 selimut
- lina: hilang, sirna, mati
- lincad: loncat, lompat, tinggal
- lincak: lincak, kursi;
- lincak gagak: meloncat-loncat seperti burung gagak
- lincat: loncat, lompat
- lincing: runcing, lancip
- lincip: runcing, lancip
- lincis: lubang jerat (tali)
- lincut: malu, enggan
- lindhu: gempa bumi
- lindhuk: terlindung
- lindhung: lindung, berlindung
- lindri-lindri: cantik sekali, molek
- lingga: 1 arca, tugu; 2 kata dasar
- linggar: pergi, lahir
- lingsa: telur kutu;
- pada lingsa: tanda baca pada aksara Jawa
- lingsang: anjing air
- lingsem: malu
- lingsir: bergeser, condong
- linguk: jenguk, lihat
- lintah: lintah;
- lintah dharat: rentenir
- lintang: bintang;
- lintang alihan: bintang beralih;
- lintang kemukus: komet, bintang kemukus;
- lintang panjer esok / sore: bintang kejora
- linthing: melinting
- linting: menggulung
- lintring: jenis rumah adat
- lintu: ganti
- linu: rasa nyeri, pegal-pegal
- linuhung: dihormati, ditinggikan
- linuwih: lebih
- lipur: hibur, senang
- lir: seperti
- lira: belerang;
- lira-liru: berganti-ganti
- lirang: belirang
- lirih: pelan
- lirik: melirik
- liring: kejap, pandangan sekilas
- lirip: aus, rompeng
- liris: gerimis, teratur, rapi
- lirna, lirning: terang sekali, apabila
- liru: tukar, ganti;
- liru lambang: bertukar barang, barter;
- liron: tukar;
- liron patra: berganti tempat;
- liron watang: saling merombak
- lirwa: lalai, lengah, kurang waspada
- lis: tali kekang, kendali
- lisa: ketombe, telur kutu
- lisah: minyak
- listu: cantik;
- listuhayu: cantik, ayu;
- listya: molek
- lisuh: lesu, lelah
- lisus: angin ribut
- litheng: hitam sekali
- lituhayu: cantik, molek, ayu
- liwar: menyimpang;
- liwar-liweran: berseliweran
- liwat: lewat
- liwer: lewat, lintas
- liwet: liwet, jenis nasi
- liwung: bingung
- liya: lain
- locana: mata, netra
- locita: hati, perasaan
- lodaka: air
- lodan: ikan paus, ikan gajah
- lodhèg: longgar, lobok
- lodhèh: jenis sambal
- lodhoh: busuk, remuk
- lodhong: wadah, toples
- lodok: sumsum pada tulang punggung
- lodong: wadah makanan kecil, toples
- lodra: buas, gerang, sangat marah
- logor: gugur, luruh
- logro: longgar
- loh: subur;
- loh jinawi: subur makmur
- lohita: merah
- lok: mashur
- loka: 1 tempat; 2 kenal, dikenal;
- lokamandhala: permukaan dunia;
- lokananta: jenis gamelan;
- lokaya: dunia, alam semesta;
- lokéndra: raja di dunia;
- lokéswara: terkenal di dunia;
- kaloka: terkenal
- lokita: karangan, sajak
- lokro: longgar;
- nglokro: patah semangat
- lokrok: lobok, longgar
- lola: tidak punya ayah ibu
- loling: lentera dari kertas
- lolita: ingin sekali, mendamba
- lolor: lepas, ulur
- lolos: lolos, bebas
- loma: pemurah, suka memberi
- lomba: pertandingan
- lombok: lombok, cabe
- lomoh: segan, enggan
- londhot: busuk, remuk
- longan: bawah ranjang
- longgang: sela, antara
- longgar: longgar, luas, renggang
- longkah: nama bunyi-bunyian
- longkang: sela, antara
- longsor: longsor
- lonjong: lonjor
- lonjor: belunjur;
- selonjor: duduk meluruskan kaki
- lontar: lontar
- lontop: tongkat berisi pedang
- lontor: makan, minum
- lor: utara;
- lor kulon: barat daya;
- lor wétan: timur laut
- lorèk: lorek, loreng;
- lorèng: loreng
- loro: dua;
- loro blonyo: arca tiruan pengantin
- losin: dosin, 12 buah
- losoh: lusuh
- losok: busuk, luruh
- losor: longsor
- lota: buas, ganas
- lothèng: loteng
- lowang: luwang, bolong, lubang
- lowong: lawang, kosong
- lowung: lumayan
- lucu: lucu, jenaka
- ludhes: ludes, habis
- ludhuk: suka makan banyak
- ludira: darah
- ludrug: ludruk, teater tradisional
- lugas: jelas, denotatif
- lugu: apa adanya, bersahaja
- lugut: bulu-bulu pada batang bambu (tebu, dsb)
- luh: air mata
- luhur: luhur, tinggi;
- luhung: luhur, tinggi
- lujeng: luku, bajak
- luk: lekuk;
- luk sanga: lekuk sembilan
- luka: luka
- lukak: cekung;
- lukak-lukik: bercekung-cekung
- lukar: lepas, melepas
- lukat: lepas dari siksaan
- lukis: lukis, gambar
- lukita: karangan, syair;
- lukita sari: karangan/syair yang indah
- luku: bajak, nenggala
- lulang: belulang, kulit
- luluh: luluh
- lulur: bedak lulur
- luluri: leluhur
- lulus: lulus, lolos
- lulut: cinta
- lumah: terlentang;
- lumah tangan: meminta, memohon
- lumba: lomba, pertandingan
- lumba-lumba: ikan lumba-lumba
- lumbu: jenis tanaman umbi-umbian
- lumbung: lumbung, persediaan;
- lumbung bandhung: lumbung besar;
- lumbung désa: lumbung desa
- lumer: leleh, basi
- lumèr: meluap
- lumpang: lumpang, tumbukan padi;
- lumpang kenthèng: lumpang batu besar
- lumpat: lompat;
- lumpat kidang: melompat-lompat
- lumping: belulang
- lumprah: lumrah, wajar
- lumpuh: lumpuh
- lumpur: lumpur
- lumrah: lumrah, wajar
- lumuh: bosan, malas
- lumur: gelas untuk minum
- lumurug: berangkat ke pertandingan
- lumut: lumut
- luncat: loncat, lompat
- luncup: luncup, kuncup
- lung: pucuk daun
- lunga: pergi
- lungan: bepergian
- lungga: sulur-suluran
- lunggé: terlambat
- lungguh: duduk
- lungka: bongkahan tanah di ladang
- lungkrah: capai, payah, letih
- lungsé: terlambat
- lungsed: lusuh
- lungsi, pada lungsi: tanda baca dalam huruf Jawa
- lungsir: kain sutra
- lungsungan: kulit bekas pada binatang setelah berganti kulit
- lungsur: kain bekas
- lunjak: lonjak
- lunjat: lonjak
- luntas: luntas, jenis tumbuhan
- luntur: luntur
- lunyu: licin
- lupa: lupa
- lupit: sempit, tidak longgar
- lupiya: teladan, contoh
- lupta: keliru, lupa
- luput: luput, lepas;
- luput cinatur: tak disebut dalam bicara
- lurah: lurah, kepala desa
- luru: mencari
- lurub: gebar, tutup mayat
- lurung: sungai tempat pembuangan
- lurus: lurus
- lutung: lutung, jenis kera
- luwah: lowong
- luwak: luwak, jenis musang
- luwang: lubang, lowong, watu luang
- luwar: lepas, luar
- luwé: lapar
- luweng: lubang
- luwer: putaran, bundaran
- luwih: lebih;
- luwih manèh: terlebih lagi
M
- mabuk: mabuk
- mabur: melayang, terbang
- maca: membaca;
- maca udrasa: menangis
- macak: dandan, berhias diri
- macan: macan, harimau;
- macanan: jenis permainan;
- macan angop: bangunan kecil di bagian pintu rumah
- macapat: tembang macapat
- macas: memangkas
- macel: memasukkan pasak
- macem: macam, jenis
- macung: mengangkat tangan
- mada: berani, tidak takut mati;
- mada pléra: mencela, memperolok-olok
- madak: malah, malahan
- madat: memakai candu, ganja
- madaya: memperdaya, membohongi
- madé: menjual
- madeg: berdiri, menjadi
- mader: mencari ikan wader
- madha: menyamai;
- madha rupa: rupa yang sama
- madhang: makan
- madhep: menghadap
- madhuk: tidak keras, gembur
- madon: bermain perempuan;
- madoni: bertengkar
- madresa: keras
- madresthi: mencelakai
- madu: madu;
- madu brata: lebah;
- madu kara: lebah penghisap madu;
- madu mangsa: jenis makanan, dodol;
- madura: cantik, manis
- madya: tengah;
- madya gantang: angkasa, langit;
- madya pada: dunia, alam;
- madya ratri: tengah malam;
- madyama: di tengah-tengah;
- madyantara: alam semesta, jagat raya;
- madyasta: berdiri sebagai penengah
- maéjan: nisan
- maékani: memfitnah
- maèlu: memfitnah
- maem: makan
- maésa: kerbau;
- maésa jenar: kerbau kuning;
- maésa anabrang: kerbau menyeberang;
- maésa lawung: jenis tarian menirukan kerbau bertarung
- maétala: tanah, bumi
- magah: tegar hati, keras kepala
- magang: bekerja sambil belajar
- magepokan: berhubungan
- mager: pagar, memagari;
- mager timun: serupa biji mentimun;
- mager sari: tetangga kanan kiri
- magrok: tinggal
- magut: hampir selesai
- maha: maha, tinggi;
- maha agung: maha agung;
- maha bala: kuat, perkasa sekali;
- maha bara: tidak lazim, mustahil;
- mahabaya: bahaya besar;
- mahaguru: mahaguru, guru besar;
- maha kuwasa: maha kuasa;
- maha luhur: maha luhur;
- maha mulya: maha mulia;
- mahamuni: pendita;
- maha pawitra: suci, luhur;
- maha prana: huruf besar pada huruf Jawa;
- maharaja: raja besar;
- maharatna: manikam;
- maharesmi: bulan;
- maharja: selamat;
- maharsi: maharesi;
- mahasiswa: siswa di perguruan tinggi;
- maha suci: maha suci;
- mahasura: pemberani, pahlawan;
- maha atma, mahatma: jiwa besar;
- maha wikan: maha mengetahui
- mahas: masuk
- mahidhara: gunung, bukit
- mahisa: kerbau
- mahisi: permaisuri
- mahitala: bumi, tanah
- mahitala: bumi, tanah
- maido: mencela;
- maiben: mencela
- main: main
- maisi: permaisuri
- maja: maja, nama buah;
- maja-maja: sekali-kali
- majad: patut, layak
- majer: mandul, majir
- maji: tak kan terjadi
- maju: maju;
- majeng: maju;
- majupat: segi empat;
- majutelu: segi tiga
- makah: merangkap
- makam: kuburan
- makan: 1 makan; 2 bisa mengerem (rem);
- makan ati: mengecewakan;
- makan tuan: mencelakakan tuan/pemiliknya
- makara: udang
- makaten: demikian, begitu
- maktal: nama wuku yang ke-21
- makutha: memakai mahkota
- mala: luka, penyakit
- malad, maladi: membuat kualat
- malah: malah, bahkan
- malahi: merepotkan
- malam: bahan cat untuk membatik
- malang: melintang, berserakan;
- malang atèni: menguatirkan;
- malang gambuhi: suami istri yang lakinya lebih muda;
- malang kadhak: berkacak pinggang;
- malang kerik: berkacak pinggang;
- malang mégung: malang melintang;
- malang sumirang: menghina kepada orang
- malar: tambahan pula
- malati: membuat kualat, bertuah
- malaya: mengembara
- maled: menerima rapelan
- maledi: ingin sekali, damba sekali
- malek: jemu, jenuh
- malem: malam
- malèni: menjadi wali
- maler: selalu, senantiasa
- males: membalas
- maligé: mahligai, istana keputrian
- malih: berubah, berganti
- malik: membalik;
- malik grémbyang: berubah total;
- malik tingal: berubah janji
- maling: pencuri, mencuri;
- maling dhèndhèng: berlaku serong, berzina;
- maling raras: mencuri asmara;
- maling retna: mencuri asmara
- malini: bunga
- malir: membuat alur/parit di sawah
- malo: lak berwarna merah
- maloni: mencela, mengubah
- malu: malu
- maluh: becek, berlumpur
- mamah: 1 memamah; 2 mama, ibu
- mamak: emak, mama, ibu
- maman: memanggil paman
- mamang: ragu, bimbang
- mamar: remang-remang
- mamas: nikel
- mambang: jenis hantu
- mambek: tersumbat
- mambet: tersumbat
- mambil: mengambil
- mambrih: supaya, agar
- mambu: berbau
- mamèt: mencari, berupaya
- mami: 1 saya, kami; 2 mama, ibu
- mamin: bertemu, berjumpa
- mampet: tersumbat, tergenang